Joe Biden Tegaskan AS Tidak Ikut Kirim Serangan Balasan ke Iran
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. Foto: Dok/ANTARA
MerahPutih.com - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menegaskan kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, bahwa pasukan AS tidak akan ikut dalam operasi balasan apapun terhadap Iran. Hal itu dilaporkan oleh CNN yang mengutip dari pejabat senior Gedung Putih.
Pada Sabtu (13/4) malam, Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), meluncurkan serangan masif drone dan rudal ke Israel. Serangan tersebut menjadi balasan atas serangan Israel terhadap gedung konsulat yang berdekatan dengan Kedutaan Besar Iran di Damaskus pada 1 April.
Baca juga:
Serangan Iran Sebabkan Kerusakan di Pangkalan Militer Israel
Serangan di konsulat tersebut menghancurkan gedung dan menewaskan tujuh anggota IRGC, termasuk dua jenderal sehingga membuat Teheran bersumpah untuk membalasnya.
Pada Minggu (14/4), New York Times melaporkan dengan mengutip dua pejabat Israel, bahwa Iran melontarkan 185 drone, 36 rudal jelajah, dan 110 rudal antar daratan.
Baca juga:
Konflik Israel dan Iran Memanas, Kemlu RI Siapkan Langkah Darurat
Sementara itu, media Israel melaporkan, bahwa Israel berhasil mencegat 99 persen drone dan rudal yang ditembakkan Iran dan sedang bersiap memberikan tanggapan yang tegas.
Joe Biden mengatakan, bahwa Washington membantu Israel untuk menjatuhkan hampir seluruh drone dan rudal yang ditembakkan. (*)
Baca juga:
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Pemerintahan Donald Trump akan Bubarkan NCAR, Sebut Pebuhan Iklim hanya Tipuan
Israel 813 Kali Langgar Gencatan Senjata Gaza, Banjir Kecaman Negara Eropa
Israel Lakukan 813 Kali Pelanggaran Gencatan Senjata di Gaza, Akses Bantuan Masih Dihambat
Trump Tetapkan Rezim Venezuela Sebagai Organisasi Teroris Asing
Presiden Trump Larang Warga 8 Negara Masuk AS, Termasuk Laos dan Palestina
Konflik Kamboja dan Thailand Bikin Sekolah Tutup, Ratusan Warga Mengungsi
Trump Klaim Pasukan Stabilisasi Internasional di Gaza Bakal Didukung Banyak Negara
ICC Tolak Banding Israel, Status PM Benjamin Netanyahu Tetap Buron Kejahatan Perang
Indonesia Pastikan Impor Minyak dari Amerika Serikat
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza