Warga Sukoharjo Positif Corona Sempat Outbond di Semarang

Ketua Gugus Tugas Penanganan covid-19 Sukoharjo, Agus Santosa, Senin (23/3). (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabuptaten Sukoharjo, Jawa Tengah mengungkapkan satu orang warga Sukoharjo telah dinyatakan positif virus corona atau covid-19, Senin (23/3).
Hal tersebut yang membuat Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya memutuskan kejadian luar biasa (KLB) corona. Kemudian berdasarkan hasil tracking warga positif corona itu pernah mengkuti outbond di Semarang, Jawa Tengah bersama rekan-rekan kerjanya.
Baca Juga:
DKI Jakarta Jadi Wilayah dengan Pasien Positif Corona Terbanyak dan Korban Meninggal 29 Orang
Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sukoharjo, Agus Santosa mengatakan warga Sukoharjo yang positif tersebut diketahui berjenis laki-laki bekerja di sebuah perusahaan pembiayaan di cabang Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Peserta outbond berasal dari sejumlah daerah.

Juru bicara Gugus Tugas Penanganan covid-19 Sukoharjo, Gani Suharto, membenarkan pasien positif corona ikut menjadi peserta outbond. Pasien positif corona sudah dirawat di rumah sakit sejak pekan lalu.
Baca Juga:
Satu Warga Positif dan 45 ODP COVID-19, Sukoharjo Tetapkan KLB
"Hasil pemeriksaan laboratorium Kemenkes baru keluar kemarin (Minggu) dan terkonfirmasi positif corona. Kasus ini tercatat sebagai kasus pertama di Kabupaten Sukoharjo," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Cegah Sebaran Corona, KAI DAOP 6 Terapkan Boarding Tiket Mandiri
Bagikan
Berita Terkait
Kurikulum Baru untuk Bidan Diluncurkan, Kado untuk Hari Bidan Nasional 2025

Gerakan Berhenti Merokok Prioritaskan Turunnya Angka Perokok Pemula di Indonesia

Fase Pemulangan Haji Dimulai, DPR Minta Kemenkes Awasi Kesehatan Jemaah

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin

Waspada Varian COVID-19 XEC dan JN.1: Begini Perbandingan Tingkat Keparahannya

Kemenkes Keluarkan SE Kewaspadaan COVID-19 Buntut Kasus Negara Tetangga Naik

Kemenkes Diminta Perbaiki Komunikasi dengan Organisasi Profesi

Pemanfaatan Ganja Medis di Indonesia, BNN: Perlu Kajian dan Riset Mendalam untuk Pengobatan

Maraknya Kasus Pelecehan Seksual oleh Dokter, Wamenkes Sebut akan Terapkan Tes MMPI saat Proses Seleksi
