Wagub DKI Sebut Vaksinasi Dosis Ketiga Belum Dibutuhkan, Lebih Baik untuk Daerah

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta belum berniat untuk menggelar vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau vaksin booster.

DKI kini masih fokus pada program vaksin dosis satu dan dosis kedua untuk warga.

Vaksin booster sejauh ini baru diberikan bagi mereka yang tiap hari berhadapan langsung dengan COVID-19 yakni petugas tenaga kesehatan (nakes).

Baca Juga:

130 Juta Orang Divaksin, Penambahan Kasus COVID-19 di Bawah 400

"Vaksin ketiga belum dibutuhkan bagi masyarakat umum, kecuali tenaga kesehatan dan tenaga publik," kata Wakil Gubernur (Wagub) DKI Ahmad Riza Patria di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (16/11).

Adapun dari catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, capaian vaksinasi COVID-19 di Jakarta hingga saat ini sudah mencapai 11 juta orang.

Total dosis 1 saat ini sebanyak 11.008.187 orang dengan proporsi 67 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 33 persen warga KTP non-DKI.

Baca Juga:

Capaian Vaksinasi COVID-19 di DKI Tembus 19 Juta Orang

Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 8.703.931 orang, dengan proporsi 70 persen warga ber-KTP DKI dan 30 persen warga KTP non-DKI.

Dengan capaian vaksinasi DKI yang sudah tinggi ini, mantan anggota DPR itu mengungkapkan, kini saatnya memfokuskan vaksinasi di daerah-daerah.

"Masih banyak warga Indonesia yang belum (divaksin) dan kami warga Jakarta juga menghormati warga lainnya di seluruh Indonesia yang juga mendapatkan prioritas," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Kisah Warga Komorbid dan Kaki Diamputasi dapat Vaksin dari Program Door to Door