Tren Bisnis 2021 yang Bisa Jadi Inspirasi UMKM

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 06 Maret 2021
Tren Bisnis 2021 yang Bisa Jadi Inspirasi UMKM

Mengenal tren bisnis di 2021 yang menginspirasi UMKM (Foto: pixabay/free-photos)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PANDEMI COVID-19 mamantik munculnya banyak UMKM di Indonesia. Tak terkecuali di platform e-commerce. Hal itu diketahui berdasarkan data dari Tokopedia.

Seperti yang dikutip dari laman Antara, Data Tokopedia mencatat adanya peningkatan jumlah penjual, dari yang semula 7,2 juta pada Januari 2020, menjadi lebih dari 10 juta saat ini.

Baca Juga:

Demi Memajukan UMKM, Kominfo Perkecil Kesenjangan Digital

Mengenai hal itu, Ekhel Chandra Wijaya, External Communications Senior Lead Tokopedia, mengatakan bahwa Tokopedia akan mempermudah masyarakat untuk menciptakan peluang.

"Tokopedia berkomitmen mempermudah masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan, hingga menciptakan peluang lewat pemanfaatan teknologi. Dalam membangun bisnis, khususnya di tengah pandemi, memahami tren pasar merupakan hal yang sangat penting," tutur Ekhel.

Selain itu, berdasarkan data dari Tokopedia, Ekhel Chandra membagikan sejumlah temuan menarik, terkait tren penjualan produk yang bisa menjadi inspirasi bisnis.

Tren penjualan yang pertama yakni kategori F&B atau makanan dan minuman. Kategori ini merupakan yang paling populer di Tokopedia menjelang akhir tahun 2020. Peningkatan jumlah transaksinya mencalai lebih dari 3x lipat.

Baca Juga:

Pentingnya Memperhatikan Sistem Keamanan Siber Bagi UMKM

Ekhel menjelaskan, menjual produk yang paling banyak dicari masyarakat bisa menjadi strategi yang baik dalam memulai usaha. Adapun beberapa produk makanan dan minuman yang paling dicari masyarakat, yakni madu, buah-buahan, kopi lokal, telur, keripik dan beras.

Kopi merupakan salah satu minuman yang paling banyak dicari masyarakat (Foto: Pixabay/adrienvillezPhotography)

Selain itu, Ekhel juga menambahkan bahwa makanan siap masak bisa dijadikan peluang usaha saat ini. Karena adanya peningkatan penjualan makanan siap saji di Tokopedia, yang sebesar 3,5x lipat pada akhir tahun 2020.

Tren penjualan kedua yakni kecantikan dan perawatan tubuh. Tokopedia mencatat, terdapat peningkatan transaksi kategori kecantikan hingga dua kali lipat menjelang akhir 2020.

Salah satu pegiat usaha lokal di kategori kecantikan, Gentle Hour, dikabarkan memulai bisnisnya saat pandemi. Tokopedia mencatat, kenaikan transaksinya hingga 13 kali lipat dan berhasil menjangkau pelanggan ke seluruh penjuru Indonesia.

Bisnis tanaman dan alat berkebun juga bisa menjadi peluang di 2021 (foto: Pixabay/milvigerova)

Tren usaha ketiga yakni tanaman dan alat berkebun. Menurut Ekhel berkebun merupakan salah satu hobi yang mendadak digemari saat pandemi. Karena tercatat adanya kenaikan transaksi lebih dari 4 kali lipat pada sub kategori Taman sepanjang 2020 bila dibandingkan dengaN 2019 di Tokopedia.

Selanjutnya, tren usaha keempat yaitu produk olahraga. Tokopedia mencatat beberapa olahraga digemari selama 2020. Olahraga tersebut antara lain, bersepeda, fitness, memancing, mendaki, berkemah, dan sepak bola atau futsal.

Tren usaha terakhir yakni alat lukis. Saat pandemi banyak orang yang gemar melukis. Hal itu ditandai dengan terjadinya kenaikan jumlah penjualan produk seperti perlengkapan melukis, pada subkategori Office & Stationery di Tokopedia, yang mencapai hampir dua kali lipat selama 2020. (Ryn)

Baca Juga:

Beralih ke Digital, Kunci UMKM Bertahan di Masa Pandemi

#Online Shop #UMKM
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
“Pekan depan, kami akan menggelar rapat koordinasi dengan para bank penyalur KUR, khususnya yang memiliki portofolio pembiayaan di tiga provinsi tersebut,” kata Maman
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Desember 2025
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
Berita Foto
UMKM Sinergi ADV Nusantara Gandeng The Jakmania Garis Keras Kampanyekan Tolak Produk Impor Ilegal
CEO Sinergi ADV Nusantara Prama Tirta memberikan baju tolak produk impor ilegal kepada Suporter The Jakmania Garis Keras di Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 28 November 2025
UMKM Sinergi ADV Nusantara Gandeng The Jakmania Garis Keras Kampanyekan Tolak Produk Impor Ilegal
Berita Foto
BGN Gandeng Kelompok Masyarakat dan UMKM untuk Pasok Bahan Baku MBG
Deputi Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Nyoto Suwignyo memberikan pemaparan dalam Diskusi di Tangerang Selatan, Senin (24/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 24 November 2025
BGN Gandeng Kelompok Masyarakat dan UMKM untuk Pasok Bahan Baku MBG
Berita Foto
Raker Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan Komisi VII DPR bahas Penyaluran KUR
Menteri UMKM Maman Abdurrahman saat mengikuti rapat kerja bersama Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 17 November 2025
Raker Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan Komisi VII DPR bahas Penyaluran KUR
Berita Foto
UMKM Sinergi Adv Nusantara Gelar Aksi Seni Tolak Pakaian Bekas Impor di Kota Tua Jakarta
Aksi dukungan terhadap produk UMKM konveksi dalam kegiatan Aksi Seni yang digelar di kawasan Kota Tua, Jakarta, Minggu malam (16/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 17 November 2025
UMKM Sinergi Adv Nusantara Gelar Aksi Seni Tolak Pakaian Bekas Impor di Kota Tua Jakarta
Indonesia
Kabar Gembira! Pemerintah Tidak Bakal Batasi Pengajuan KUR dan Bunga Tetap 6 Persen
Pada tahun ini diklaim berhasil menyalurkan lebih dari 60 persen anggaran KUR ke sektor produksi dengan potensi penyerapan tenaga kerja mencapai 11 juta orang.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
 Kabar Gembira! Pemerintah Tidak Bakal Batasi Pengajuan KUR dan Bunga Tetap 6 Persen
Indonesia
Baju Bekas Impor Bakal Dijual ke UMKM Buat Dicacah
Menurut Purbaya, untuk satu kontainer yang membawa balpres ilegal untuk dimusnahkan, biaya yang dikeluarkan oleh pihaknya mencapai Rp 12 juta.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 November 2025
Baju Bekas Impor Bakal Dijual ke UMKM Buat Dicacah
Indonesia
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Jadi Permanen, Purbaya Kasih Syarat Ini
peluang tersebut harus dibarengi kepatuhan penuh dari pelaku UMKM dalam melaporkan omzet usaha mereka.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 November 2025
 Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Jadi Permanen, Purbaya Kasih Syarat Ini
Indonesia
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar
Kejari Jakarta Timur geledah Sudin UMKM terkait dugaan korupsi pengadaan mesin jahit Rp 9 miliar. Kerugian negara diperkirakan capai Rp 4 miliar.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 November 2025
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar
Indonesia
Pemerintah Ingatkan E-Commerce Patuhi Regulasi Thrifting, Shopee Blokir Lebih Dari Satu Juta Keyword
Kementerian mengundang idEA (asosiasi e-commerce Indonesia) serta platform e-commerce Shopee, Tiktok Tokopedia, dan Lazada untuk bersinergi mematuhi regulasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Pemerintah Ingatkan E-Commerce Patuhi Regulasi Thrifting, Shopee Blokir Lebih Dari Satu Juta Keyword
Bagikan