Tolak Reklamasi Teluk Jakarta, Alumni ITB Segera Paparkan Sebabnya


Inisiator Alumni ITB, Muslim ?Armas. (MP/Fadhli)
MerahPutih.com - Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) menolak keras dilanjutkannya proyek reklamasi di teluk Jakarta. Menurut mereka, banyak data hasil kajian bila Reklamasi akan berdampak buruk pada lingkungan.
Inisiator Alumni ITB, Muslim Armas menegaskan hasil kajian itu akan dibeberkan ke ruang publik setelah melakukan pertemuan resmi dengan para tim ahli ITB lainnya.
"Alasan penolakannya disini banyak, termasuk pendapat dari ahli-ahli. Dan itu akan kita sampaikan ke publik, public hearing agar seluruh masyarakat tahu," katanya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/10).
Muslim menuturkan, dalam public hearing itu pihaknya juga berencana mengundang para Menteri maupun mantan Menteri yang tak sependapat adanya reklamasi di Teluk Jakarta.
Sebab, ia menilai dalam internal pemerintah juga belum satu suara terkait reklamasi. Termasuk, akan meminta data dari Menteri Luhut terkait alasannya mencabut moratorium tersebut.
"Tentu kami undang, karena kami menilai dari menteri dalam satu kabinet belum satu suara. Bu Susi misalnya punya kepentingan lain dengan nelayan. Direktur PLN juga punya kepentingan lain terkait perusahaan," katanya.
"Jadi pemerintah harus selesaikan dulu lah masalah internal," imbuhnya.
Karenanya, kemungkinan baru pekan depan pihaknya mengumumkan hasil kajiannya terkait dampak buruk reklamasi di pesisir Jakarta tersebut.
"Rencananya dalam satu minggu ini akan kita sampaikan," pungkasnya. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
GIIAS 2025 Ramai Pengunjung Tapi Penjualan Turun, Pemerintah Diminta Percepat Infrastruktur BEV dan Beri Insentif LCGC

Bahaya Tersembunyi di Balik Bensin Tercampur Solar, Siap-Siap Kantong Jebol

ITB Bakal Dampingi dan Bina Mahasiswi Pembuat Meme Prabowo - Jokowi

Mahasiswi ITB Pengunggah Meme Tak Senonoh Prabowo dan Jokowi Dikeluarkan dari Penjara, Diminta Lanjutkan Kuliah

ITB Beri Pendampingan untuk Mahasiswi yang Ditangkap Gara-Gara Meme Prabowo Jokowi, Keluarga Minta Maaf

2.000 Tim Ekspedisi Patriot Segera Diberangkatkan, Gali Potensi Ekonomi dan Transmigrasi Gaya Baru

Begini Dampak Oplos BBM Ron 90 Dijual Serasa Ron 92, Masyarakat Diminta Tidak Khawatir

Pembangunan Pulau Sampah Jakarta Masih Butuh Kroscek Regulasi Reklamasi

Pakar Bioteknologi ITB Sebut Penyesuaian Tarif Air Bersih di Jakarta Tak Bisa Dihindari

Diduga tak Berizin, Pagar Laut yang Ganggu Nelayan di Tangerang akan Dibongkar
