TNI Unggul Aspek Pertahanan Hutan, Kaltim Dijamin Lebih Aman Ketimbang Jakarta


Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Pemilihan wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai lokasi ibu kota ternyata sudah melalui proses pertimbangan dari aspek pertahanan dan keamanan.
Menurut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, lokasi ibu kota baru aman dari serangan negara lain. Sebab, pemilihan lokasi tersebut sudah dipikirkan dari aspek keamanan dan pertahanan.
Baca Juga:
Bukan Presiden, Jadi Tidaknya Pemindahan Ibu Kota Ditentukan DPR
"Saya sendiri waktu itu memberikan pandangan dari sisi pertahanan," jata Moeldoko kepada wartawan di kantornya, Rabu (28/8).
Moeldoko menambahkan, dibandingkan Jakarta, Kalimantan jauh lebih aman dari segi Kamtibmas.

"Dari sisi keamanan nasional menurut saya akan lebih baik kalau di sana. Karena, anggap lah mau terjadi apa, pertempuran kota. Di Jakarta jauh lebih sulit mengatasi karena banyak gedung. Cukup sulit. Dari sisi lindung tembaknya di Kalimantan cukup memadai untuk pertempuran berlanjut. Karena didukung oleh hutan yang relatif masih bisa digunakan untuk bertempur sangat baik,"jelas mantan Panglima TNI ini.
Selain itu, lanjut Moeldoko, TNI juga punya keunggulan terkait dengan pertahanan hutan.
"Apalagi Kopassus perang hutannya. Sangat diakui itu. Memiliki keunggulan di bidang perang hutan. Banyak negara lain ingin belajar dari Indonesia. Ya kita harus hati-hati," jelas Moeldoko.
Moeldoko memastikan, nanti ada pembangunan pangkalan militer yang lebih lengkap lagi dari segi darat, Laut, maupun udara.

"Maka penggunaan pangkalan udara yang ada sekarang mungkin akan direvitalisasi, gitu ya," ungkap Moeldoko.
Baca Juga:
MenPAN RB Syafruddin Ajak Semua ASN Bersiap Pindah ke Ibu Kota Baru
Pada kesempatan tersebut, purnawirawan Jenderal bintang empat itu menanggani pernyataan Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnaen bahwa ibu kota baru mudah diserang rudal dari China.
"Jadi cara mengukurnya bukan seperti itu. Kalau nanti mudah diserang ini. Kalau nanti dengan teknologi yang baru, rudal jelajah itu, mau di mana saja juga bisa dilewati. Jadi menurut saya kajian ke arah sana sudah dipikirkan dengan baik," pungkas Moeldoko.(Knu)
Baca Juga:
Peletakan Batu Pertama Jalanan Ibu Kota Baru Dilakukan Tahun Depan
Bagikan
Berita Terkait
KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Tetapkan Ketua Kadin Kaltim Donna Faroek sebagai Tersangka

Jabat Dirjen Bea Cukai, Eks Tim Mawar Letjen Djaka Budi Pensiun dari TNI

Lebih dari 130 Peserta Ramaikan PEVS 2025, Momentum Pertumbuhan Industri Kendaraan Listrik Nasional

Danjen Kopassus Sebut Tak Semua Anggota Ormas Itu Preman

Investasi di Jabar Diganggu Ormas Berbentuk Premanisme, Moeldoko: Tumpas Saja!

Lirik Lagu 'Hymne Komando' dari Titiek Puspa untuk Kopassus

Profil Gubernur Terpilih Kalimantan Timur Rudy Mas'ud, Berangkat dari Seorang Pengusaha

Profil Wagub Kalimantan Timur Seno Aji, Ahli Geologi yang Akan Dampingi Rudy Mas'ud
