Kesehatan

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 01 Agustus 2022
Tips Meningkatkan Kualitas Tidur

Kualitas tidur memengaruhi kesehatan. (Foto: Unsplash/Zohre Nemati)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BELAKANGAN ini kamu sulit tidur karena terlalu banyak pekerjaan? Atau justru malah main gawai sebelum tidur? Sudah saatnya kamu menerapkan cara meningkatkan kualitas tidur demi kesehatan fisik maupun mental.

Tidur merupakan bagian dari pola hidup sehat yang harus tercukupi setiap harinya. Umumnya, orang dewasa memerlukan waktu tidur selama 7-9 jam dan anak-anak perlu tidur sekitar 9-13 jam per malamnya.

Namun kualitas tidur seseorang dipengaruhi oleh beragam faktor, mulai dari gaya hidup tidak sehat, sedang stres, cemas, atau mengalami penyakit kronis. Jika berlangsung terus-menerus, sulit tidur ini akan membuat tubuh menjadi tidak berenergi, sulit konsentrasi, sistem kekebalan tubuh menurun, hingga terganggunya fungsi otak.

Mengutip Alodokter, kualitas tidur buruk ditandai dengan waktu lebih dari 30 menit untuk kamu bisa terlelap setelah mencoba tidur dan sering terbangun di malam hari. Selain itu, mata yang merah dan bengkak, muncul kantung mata dan lingkaran hitam di sekitarnya, hingga emosi yang tidak terkontrol juga termasuk tanda menurunnya kualitas tidur.

Baca juga:

Kualitas Tidur Kini Bisa Dilacak dengan Fitur Baru Apple Watch

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur
Coba menulis jurnal sebelum tidur. (Foto: Unsplash/Aaron Burden)

Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kualitas tidur, mulai dari membuat rutinitas sebelum tidur. Kalau kamu sering main ponsel sebelum tidur, coba deh kurangi kebiasaan tersebut. Soalnya, cahaya biru yang dipancarkan layar gawai dapat mengurangi kadar hormon melatonin dalam tubuh. Alhasil, tubuh akan tetap terjaga dan menjadi susah tidur.

Pilih aktivitas yang bisa membuatmu menjadi tenang, seperti mandi air hangat, menulis jurnal, atau membaca buku.

Ciptakan pula kamar tidur yang nyaman agar tidur semakin nyenyak. Kamu bisa mematikan lampu atau batasi penerangan dengan lampu tidur saja. Hindari tidur dengan suhu ruangan yang terlalu panas atau dingin. Bila perlu, gunakan penyumbat telinga kalau lingkungan kamarmu terlalu bising.

Agar kualitas tidur meningkat, hentikan memulai kegiatan yang bisa membuatmu begadang hingga larut malam. Sebisa mungkin, kamu pergi tidur dan bangun tidur di waktu yang sama serta cukupi waktu tidur yang ideal. Kebiasaan ini akan melatih otak untuk membentuk ritme tidur yang konsisten.

Baca juga:

Mengenal Kaitan Kualitas Tidur dan Kulit Glowing

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur
Rutin olahraga agar kualitas tidur meningkat. (Foto: Unsplash/Jakob Owens)

Konsumsilah makanan sehat setiap hari serta kurangi makanan berlemak supaya tubuh lebih sehat dan kualitas tidur meningkat. Usahakan untuk tidak makan berat saat mendekati waktu tidur atau konsumsi minuman berkafein di sore hari, sebab akan membuatmu susah tidur.

Olahraga terbukti dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi pasien insomnia. Kamu bebas kok memilih jenis olahraga apa pun yang kamu sukai, asalkan dilakukan dengan rutin.

Agar manfaat yang didapat maksimal, kamu bisa berolahraga sembari berjemur di bawah sinar matahari pagi. Paparan sinar matahari pagi dapat membuat tubuh lebih segar dan memperbaiki ritme sirkadian, yaitu ritme alami yang mengatur siklus bangun dan tidur. (and)

Baca juga:

Pentingnya Menjaga Kualitas Tidur si Kecil

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan