Tiga Ton Tomat Ludes Diborong Karyawan Kemendag

Eddy FloEddy Flo - Senin, 17 Agustus 2015
Tiga Ton Tomat Ludes Diborong Karyawan Kemendag

Seorang buruh petik memanen tomat yang kini harganya turun dari Rp. 3.000 menjadi Rp700 per kilo di desa Bokor, Tumpang, Malang, Jawa Timur, Kamis (11/6). (Foto Antara/Ari Bowo Sucipto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Bisnis - Tiga ton tomat ludes diborong pegawai dan karyawan Kementrian Perdagangan (Kemendag). Tomat yang didatangkan dari Tasikmalaya, Garut dan Pengalengan Jawa Barat itu dijual dengan harga Rp4000 perkilo gram.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kemendag bekerjasama dengan Persatuan Pemasar Hasil Pertanian (PPHP) menggelar "Gerakan Beli Tomat Petani" di lapangan parkir kantor Kemendag.

Kegiatan ini dilkaukan guna membantu petani, menyusul jatuhnya harga tomat di tingkat petani saat panen raya tiga bulan terakhir ini.

"Kedepan kita akan lakukan hal sejenis, di saat harga rendah, tapi nggak harus tomat," kata President PPHP Anne Sri Arti, di kantor Kemendag, Jakarta, Senin (17/8).

Menurut Anne operasi pasar yang bertema gerakan beli tomat dari petani ini dilakukan karena harga tomat jatuh. Tomat buah dihargai Rp1400 per kilo gram, dan tomat sayur di pasaran hanya laku Rp700 per kilogram.

"Ini harganya sangat rendah, di bawah modal Rp2000 per kilo gram," katanya.

Ane menambahkan, tomat yang dijual dilapangan parkir Kemendag di beli dari petani dengan harga Rp 3000. Tomat yang dibeli di jual kembali dengan harga Rp4000. Hal itu dilakukan bukan semata mencari untung melainkan untuk memasukannya ke biaya transportasi.

Selain itu kata Sri, tidak hanya di Kemendag saja melakukan kegiatan ini. Tapi juga di Kementrian Kesehatan dan Kementrian Perindustrian, masing-masing sebanyak 2 ton. (MAD)

 

Baca juga:

Kemendag Keluarkan Izin Impor Sapi

Kemendag Bidik Pasar Ekspor Komoditas Nontradisional

Usai Digeledah Polisi, Kemendag Bersih-Bersih

#Kementerian Perdagangan #Harga Bahan Pokok #Tomat #Petani #Kemendag
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Transaksi UMKM Dalam Negeri Periode Januari - Agustus 2025 Tembus Rp 1,49 Triliun
Mendag sebut capaian ini menunjukkan optimisme besar sekaligus bukti produk UMKM Indonesia semakin diminati di pasar global.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Transaksi UMKM Dalam Negeri Periode Januari - Agustus 2025 Tembus Rp 1,49 Triliun
Indonesia
Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online
TikTok tidak bisa melakukan transaksi perdagangan melalui fitur live. Oleh karena itu, platform tersebut bermitra dengan e-commerce seperti Tokopedia untuk dapat melakukan transaksi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online
Indonesia
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Kereta itu dirancang untuk membantu mobilitas para petani dan pedagang, sekaligus memudahkan pengangkutan hasil panen maupun barang dagangan secara lebih leluasa, aman dan efisien.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Kereta Khusus Pedagang dan Petani Segera Meluncur, Jam Operasional Sedang Dikaji
Indonesia
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Tugas pemerintah tidak mudah untuk tetap menjaga petani tetap sejahtera dan konsumen bahagia.
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kesejahteraan Petani Tidak Terpengaruh Penurunan Harga Beras Menurut Menteri Pertanian
Indonesia
Kemendag Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas Senilai Rp 112 Miliar, Komisi VI DPR: Harus Ada Penegakan Hukum Bila Terbukti Melanggar Aturan
Imas Aan Ubudiah menilai penyelundupan pakaian bekas dari luar negeri mengancam industri tekstil dalam negeri.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Kemendag Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas Senilai Rp 112 Miliar, Komisi VI DPR: Harus Ada Penegakan Hukum Bila Terbukti Melanggar Aturan
Indonesia
Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar
Pemerintah berhasil mengamankan produk tekstil impor yang diduga ilegal berupa 19.391 bal pakaian bekas dalam karung atau balpres senilai Rp 112,35 miliar.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar
Indonesia
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Data lima tahun terakhir (2020-2024) menunjukkan, permintaan produk elektronik dunia terus meningkat dengan tren pertumbuhan 4,75 persen. Sementara itu, pada 2024, total nilai impor produk elektronik dunia mencapai USD 5,20 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 15 Agustus 2025
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Indonesia
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Hasil panen tebu yang sudah digiling belum dibayar, sementara beban biaya produksi gula terus menghimpit
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Petani Tebu Menjerit, Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang Nilai Capai Ratusan Miliar Rupiah
Indonesia
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Penurunan ini mencakup berbagai bahan pokok seperti cabai rawit merah, bawang merah, beras, dan daging ayam
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Lifestyle
Kemendag Masih Kawal Penyelesaian Pengembalian Dana Tiket Konser DAY6
Kemendag melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (Ditjen PKTN) telah melakukan berbagai upaya untuk memfasilitasi penyelesaian pengaduan konsumen terkait pengembalian dana (refund) tiket konser DAY6 ‘3rd World Tour Forever Young’
Frengky Aruan - Sabtu, 09 Agustus 2025
Kemendag Masih Kawal Penyelesaian Pengembalian Dana Tiket Konser DAY6
Bagikan