Tiga Opsi Paket Pimpinan MPR Versi PDI Perjuangan


Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno. (ANTARAnews/re1)
MerahPutih.Com - Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan ada tiga opsi pembentukan paket pimpinan MPR. Opsi pertama pimpinan MPR bisa ditentukan secara aklamasi, dengan syarat calon ketua yang diajukan harus benar-benar bisa diterima semua partai.
"Untuk aklamasi kita membutuhkan figur (yang mumpuni) karena dalam reformasi ini baru Pak Taufik Kiemas. Kita punya ngga figur sekaliber bapak Taufik Kiemas dengan komunikasi politik yang begitu hebat menjadi jembatan kebangsaan antar fraksi?," kata Hendrawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/7).
Baca Juga: Tanggapi Gerindra, Politisi Golkar: Logisnya Kami Duduki Kursi Ketua MPR
Hendrawan menyebut contoh paling ideal ialah sosok mendiang Taufik Kiemas. Menurut dia, sosok Ketua MPR periode 2009-2013 itu dapat diterima semua fraksi dan mampu menjembatani komunikasi di antara pihak-pihak yang berbeda pandangan.

"Kalau dilihat dari nama-nama yang beredar, minta maaf, kelihatannya aklamasi agak susah dengan figur-figurnya yang beredar," ujar anggota Fraksi PDIP MPR ini.
Opsi kedua, kata Hendrawan, yakni dua paket pimpinan MPR. Namun Hendrawan memprediksi pemenang dari dua paket pimpinan MPR ini mudah ditebak. Sebab, ada kemungkinan partai-partai besar bergabung menjadi satu dalam satu paket.
"Kalau tiga partai pemenang pemilu sudah jadi satu paket, PDIP 129 kursi, Golkar 85 kursi, Gerindra 81 kursi kemudian ditambah dengan partai menengah sudah 300 lebih dan plus satu dari DPD, maka sebelum masuk ke persidangan Paripurna sudah bisa diduga, empat plus satu DPD hampir dipastikan angkanya di atas 360 dan sudah pasti menang karena anggotra MPR 711," jelas dia.
Sementara opsi ketiga yang disebut Hendrawan ekstrem, yakni adanya tiga paket pimpinan MPR. Jika demikian, maka sembilan partai yang lolos ke parlemen akan terbagi menjadi tiga kelompok. Setiap paket kemudian melibatkan dua anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

"Ekstrem tiga paket, tiga paket ini sembilan fraksi terbagi dalam tiga paket, jadi masing-masing paket ada tiga partau plus masing-masing partai ada dua orang dari DPD, ini ektrim yang kanan. Ini akan terjadi pemilihan yang cukup seru," bebernya.
Baca Juga: Ketua MPR Belum Tentu dari Parpol Koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin
Hendrawan mengatakan PDIP kini menjalin komunikasi dengan partai-partai lain ihwal pembentukan paket pimpinan MPR. Adapun di internal partai banteng, kata dia, yang dianggap paling berpeluang adalah dua paket pimpinan MPR, meski tetap ada dorongan untuk aklamasi.
"Mana dari tiga opsi ini yang paling visibel tergantung beberapa hal, silahkan kita mulai berspekulasi dan membangun prediksi, membangun konstruksi komunikasi politik yang sedang berlangsung," pungkasnya.(Pon)
Baca Juga: Gerindra Semangat Jalin Rekonsiliasi, Demi Kursi Ketua MPR?
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
MPR Selesaikan Rumusan Awal Pokok-Pokok Haluan Negara, Muzani Ajak Masyarakat Beri Masukan

Ketua MPR Anggap Korupsi sebagai Penghancur Harapan Masa Depan, Ajak Seluruh Bangsa Introspeksi dan Menjaga Marwah Demi Indonesia Lebih Baik

Ahmad Muzani Hormati Langkah KPK Usut Dugaan Gratifikasi di MPR

Soal Surat Pemakzulan Gibran, Ketua MPR: Saya Belum Tahu, Baru Masuk setelah Reses

Mantan Kader PDI Perjuangan Saiful Bahri jadi Saksi dalam Sidang Lanjutan Hasto Kristiyanto di Tipikor

Ketua MPR: Usut Kecelakaan Bus WNI Jemaah Umrah di Saudi

Ketua MPR Harap Parliamentary Threshold Tetap 4 Persen

PDIP Tanggapi Penetapan Tersangka Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh KPK

PDIP: "Suara Rakyat Papua Harus Dihargai dan Dihormati"

Kawasan Cagar Budaya, Ketua MPR Dorong Revitalisasi Keraton Surakarta
