Tidak Bisa Kena Sinar Matahari, Anak ini Disebut Mengidap Penyakit Drakula

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Desember 2021
Tidak Bisa Kena Sinar Matahari, Anak ini Disebut Mengidap Penyakit Drakula

Anak laki-laki asal Tiongkok ini dijuluki mengidap penyakit drakula karena tidak bisa terkena sinar matahari. (Foto: IMDb)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MANUSIA tidak bisa hidup tanpa matahari karena bola besar panas inilah sumber kehidupan kita. Menyediakan pencahayaan, energi, mengolah makanan, dan memastikan kesehatan kita. Akan tetapi, di Negeri Panda seorang bocah laki-laki malah tidak bisa hidup karena matahari.

Mengutip laman Daily Mail UK, seorang anak laki-laki berusia 12 tahun dengan nama samaran Xiao Luo mengidap sebuah kondisi penyakit darah langka. Gara-gara hal tersebut, ia jadi tidak boleh terpapar sinar matahari sama sekali seumur hidupnya.

Jika terkena mentari, Xiao akan mengalami rasa sakit, pembengkakan, dan luka bakar. Bahkan kondisinya semakin buruk pada 2019 lalu. Darah mulai keluar dari mulut, mata dan hidungnya. Semuanya ini membuat Xiao dijuluki menderita penyakit Drakula.

Baca juga:

Penyakit Langka Ini Bikin Kebal Seperti Superman

Tidak Bisa Kena Sinar Matahari, Anak ini Disebut Mengidap Penyakit Drakula
Xiao sampai dijuluki drakula karena tidak bisa terpapar sinar matahari. (Foto: IMDb)

Drakula, karakter fiksi buatan Bram Stoker tahun 1897 memang terkenal sebagai pemakan darah yang tidak bisa terkena sinar matahari. Oleh sebab itulah, keadaan Xiao disebut mirip dengan drakula. Namun sebenernya penyakit yang dideritanya adalah porfiria.

Menurut laman Alodokter, porfiria ialah sekelompok penyakit yang disebabkan oleh proses pembentukan heme yang tidak sempurna. Heme merupakan bagian dari hemoglobin, sebuah protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Dan memang salah satu penyebab porfiria adalah paparan sinar matahari.

Sebenarnya, Xiao sudah menunjukkan gejalanya sejak masih kecil. Namun, dokter mengatakan bahwa kondisinya ini disebabkan karena masalah kulit. Namun, kesehatan Xiao semakin lama semakin menurun. Ia mengeluh sakit perut dan sering mengalami mimisan. Bahkan terkadang darahnya bisa keluar dari mata dan mulutnya.

Baca juga:

Idap Penyakit Langka, Perempuan Muda Tak Bisa Kenali Wajah Sendiri di Cermin

Tidak Bisa Kena Sinar Matahari, Anak ini Disebut Mengidap Penyakit Drakula
Xiao mengalami mimisan bahkan darah keluar dari mata dan mulutnya. (Foto: Unsplash/@Velizar Ivanov)

Setelah didiagnosis mengidap porfiria, ibu Xiao tidak terima. "Saya telah melihat vampir di film. Ketika saya mendengar dokter memberi tahu saya, saya memang tidak bisa menerima. Dia (Xiao) tidak mengisap darah," ujarnya.

Saat itu, kondisi Xiao memang cukup serius. Livernya rusak dan ada infeksi di paru-parunya. Jumlah trombosit dan sel darah putihnya sangat rendah serta tingkat sel darah merahnya juga menurun. Anak tersebut akhirnya harus menjalani beberapa kali tranfusi darah sebagai pengobatan.

Biaya yang dikeluarkan pun tidak sedikit. Keluarga Xiao sudah menghabiskan 80.000 yuan atau kurang lebih setara dengan Rp178 juta. Namun, ibu Xiao tidak ingin menyerah dan menantikan kesembuhan putranya. Kejadian ini sudah berlangsung 2019 lalu, jadi semoga Xiao sudah pulih dan beraktivitas lagi seperti biasa ya. (sam)

Baca juga:

Alami Kondisi Langka, Pria ini Tidur 300 Hari dalam Setahun

#Kesehatan #Penyakit Langka #Kondisi Langka
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan