Threads Kini Lebih Personal, Atur Feed Sesuai Selera Kamu

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Jumat, 21 Maret 2025
Threads Kini Lebih Personal, Atur Feed Sesuai Selera Kamu

Threads hadirkan fitur baru yang lebih personal. (Foto: azamat-e/unsplash)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Aplikasi Threads dari Instagram kini menawarkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengatur feed mereka agar lebih terpersonalisasi.

Pengumuman ini datang dari Meta, perusahaan induk Instagram, yang mengungkapkan pembaruan ini bersamaan dengan fitur-fitur baru lainnya melalui blog resmi mereka pada Kamis (20/3).

Seperti dilaporkan techcrunch.com (20/3), beberapa fitur baru di Threads mencakup kemampuan untuk membatasi balasan unggahan hanya untuk pengikut, pemutar video yang lebih canggih, dan opsi menambahkan topik di bio pengguna.

Sejak Desember 2023, pengguna sudah bisa mengatur feed mereka lebih personal. Meta akhirnya mendengar permintaan ini dan memudahkan pengguna untuk menyesuaikan feed sesuai preferensi mereka.

Setelah melalui tahap uji coba tahun lalu, fitur ini kini resmi tersedia di aplikasi Threads. Pengguna bisa mengatur feed dengan unggahan dari pengguna yang diikuti atau memilih feed berdasarkan topik favorit.

Baca juga:

Threads Uji Coba Konten yang Bisa Hilang Setelah 24 Jam

Pengaturan ini akan tetap ada meskipun aplikasi Threads ditutup dan dibuka kembali.

Threads juga memberikan lebih banyak kontrol kepada pengguna mengenai interaksi dengan unggahan mereka. Kini, pengguna bisa membatasi balasan dan kutipan hanya untuk pengikut, membantu mengendalikan siapa saja yang bisa terlibat.

Meta juga menguji fitur penambahan hingga 10 topik di bio, memungkinkan pengguna menampilkan komunitas atau minat favorit.

"Menurut data internal kami, unggahan dengan topik yang diberi tag umumnya menerima lebih banyak penayangan," ungkap Meta.

Terakhir, Threads meningkatkan layanan pemutar video dengan tombol jeda, putar, dan lewati, serta detail progres untuk memudahkan navigasi video.

Dengan semua pembaruan ini, Threads berusaha memberikan pengalaman yang lebih baik dan personal bagi penggunanya. (dru)

Baca juga:

Threads Akan Tambahkan Fitur Berbagi Lokasi ke Unggahan

#Media Sosial #Threads #Meta
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Lifestyle
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Adam Mosseri umumkan uji coba tampilan baru dengan tab khusus Reels dan DM
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Indonesia
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Senator daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, penyedia platform, dan masyarakat sipil dalam mengawal implementasi kebijakan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Dunia
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Khabarhub melapoorkan bahwa Rabilaxmi Chitrakar, dirawat intensif pada Rabu setelah mengalami luka bakar serius akibat kebakaran yang dipicu oleh para demonstran di rumahnya.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Dunia
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Pernyataan itu disampaikan menyusul gelombang protes keras yang terjadi di Nepal sejak awal pekan, hingga membuatnya jatuhnya korban, yang meningkat menjadi 34 orang tewas
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Indonesia
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Purabaya menegaskan kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan keluarga untuk menjaga sikap maupun ucapan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Dunia
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Demonstrasi, yang disebut sebagai protes Generasi Z, dimulai setelah pemerintah memblokir platform seperti Facebook, X, dan YouTube, dengan alasan perusahaan-perusahaan itu gagal mendaftar dan tunduk pada pengawasan pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Dunia
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Massa mengepung gedung Parlemen sebelum polisi melepaskan tembakan ke arah para demonstran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Dunia
Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas
Media Nepal melaporkan polisi menggunakan peluru tajam terhadap para demonstran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Bagikan