Terkait UMP Jatim, Muncul Paham Berseberangan di Tubuh SPSI

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 02 November 2020
Terkait UMP Jatim, Muncul Paham Berseberangan di Tubuh SPSI

Para buruh saat demo penolakan terhadap Omnibus Law di Surabaya. (Foto: MP/Andik Eldon)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pengumuman terkait kenaikan upah minimum provinsi (UMP) yang diputuskan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menuai suara berseberangan di tubuh Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI).

Terbukti seperti yang disampaikan Ketua SPSI Jatim Ahmad Fauzi, keputusan UMP 2021 tak naik sesuai harapan buruh itu sangat realistis. Sebab situasi pandemi COVID-19 masih melanda saat ini.

"Bapak ibu sekalian, maka SPSI Jatim bersama-sama Dewan Pengupah Jatim mengambil langkah tegas dan jelas bahwa kenaikan UMP tahun ini tidak boleh didasarkan emosional, namun harus meyakinkan semua pihak bahwa kehidupan industri juga harus tetap jalan. Untuk itu, bersama gubernur, kami hampir dua minggu membicarakan UMP ini," ungkapnya saat dikonfirmasi, Minggu (01/10).

Baca Juga:

UMP Jateng 2021 Naik, SBSI Solo: Ideal Upah Rp3 Juta

Ia menyarankan, kendati besaran UMP tidak sesuai harapan para buruh, ia juga meminta agar seluruh pekerja di Jawa Timur legowo (menerima) apa yang sudah disepakati.

"Kepada seluruh serikat pekerja, tokoh buruh, ini harus kita syukuri. Tak perlu meratapi bahwa ini kenaikan kecil. Sekali lagi, dengan mengucap alhamdulillah, SPSI Jatim syukuri yang telah dinaikkan oleh gubernur, nilainya menurut kita sudah cukup fantastis, tapi saya mengamini keputusan ini merupakan keputusan terbaik, dunia usaha masih tetap bisa kita selamatkan," tandasnya.

Massa pendemo memadati sekitar jalanan utama Kota Surabaya. (Foto: MP/Andika Eldon)
Massa pendemo memadati sekitar jalanan utama Kota Surabaya. (Foto: MP/Andika Eldon)

Sementara itu, pernyataan Ketua SPSI Jatim tersebut berbeda dengan rilis yang disebar oleh Sekretaris Jenderal SPSI Jatim Jazuli. Usai penetapan UMP digedok sebesar Rp1.868.777,08, KSPI Jatim justru bakal menggelar aksi dan menggugat pemerintah provinsi.

"Secara politik kami mengapresiasi keputusan Gubernur Khofifah yang menetapkan kenaikan UMP Jatim tahun 2021 dengan mengabaikan SE Menaker. Namun, kenyataannya SK UMP Jatim tahun 2021 tersebut tidak memberikan azaz kemanfaatan khususnya bagi buruh Jawa Timur," ungkapnya dikutip dari siaran pers yang disebar Jazuli di hari yang sama.

Jazuli melanjutkan, bagi mereka, UMP yang diputuskan Khofifah sangat kecil jauh di bawah UMK terendah di Jatim, yakni Kabupaten Magetan.

"Sebab saat ini, nilai UMK terendah di Jatim tahun 2020 sudah mencapai angka sebesar Rp1,9 juta, seharusnya nilai UMP Jatim tahun 2021 sebesar Rp2,5 juta atau setidaknya enggak lebih rendah dari nilai UMK tahun 2020," paparnya.

Baca Juga:

UMP Jawa Barat 2021 Dipastikan Tidak Naik

Di lain sisi, pihak KSPI juga mempertanyakan alasan kenaikan UMP yang hanya sebesar Rp100 ribu atau setara 5,6 persen. Dan menurut Jazuli, jika ini diterapkan, maka disparitas upah minimum kabupaten dan kota di Jatim akan tetap tinggi.

"Misalnya antara upah minimum kota tertinggi Kota Surabaya, dibandingkan upah minimum kota terendah Kabupaten Magetan akan tetap tinggi. Jika UMP 2021 diberlakukan, maka selisih UMK di dua kota tersebut 120 persen atau Rp2.416.381,86, lebih tinggi selisihnya dibanding 2020 Rp. 2.287.157,46" beber Jazuli.

Saat ini, KSPI Jatim juga masih mempelajari lebih lanjut terkait niat dari Khofifah. Bahkan, mereka akan menggugat secara hukum soal keputusan dari Gubernur Jatim nomor : 188/498/KPTS/013/2020 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Timur Tahun 2021. (Andika Eldon/Jawa Timur)

Baca Juga:

Tok! Anies Tetapkan UMP DKI 2021

#Jawa Timur #Upah Minimum Provinsi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sejak Minggu (31/8) malam, Polri dan TNI melakukan patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Indonesia
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa demonstran di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 21.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Dunia
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Sumenep, Jawa Timur tengah menghadapi situasi serius setelah wabah campak merebak dan resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa
ImanK - Jumat, 22 Agustus 2025
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Indonesia
Menaker Catat Usulan Upah Minimum Naik 10,5 Persen, Banyak Faktor Yang Jadi Pertimbangan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan masih akan mengkaji permintaan terkait kenaikan upah minimum provinsi (UMP) bagi pekerja sebesar 8,5 sampai 10,5 persen pada 2026.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
Menaker Catat Usulan Upah Minimum Naik 10,5 Persen, Banyak Faktor Yang Jadi Pertimbangan
Indonesia
Bermodal Surat Sakti, Polisi Bakal Tertibkan Sound Horeg di Jawa Timur
Surat edaran ditandatangani Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim, dan Panglima Kodam V/Brawijaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
Bermodal Surat Sakti, Polisi Bakal Tertibkan Sound Horeg di Jawa Timur
Indonesia
DPR Desak Pertamina Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Tapal Kuda, Alihkan Stok dari Surabaya-Malang
Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di wilayah Tapal Kuda (Jember, Bondowoso, Lumajang, dan Situbondo) selama tiga hari terakhir
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Juli 2025
DPR Desak Pertamina Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Tapal Kuda, Alihkan Stok dari Surabaya-Malang
Indonesia
KPK Maraton Periksa 17 Orang Terkait Kasus Dana Hibah Jatim di Polres Malang
Terdapat sedikitnya 17 saksi yang dipanggil lembaga antirasuah untuk menjalani pemeriksaan di Kantor Polres Malang, Jatim.
Wisnu Cipto - Kamis, 17 Juli 2025
KPK Maraton Periksa 17 Orang Terkait Kasus Dana Hibah Jatim di Polres Malang
Indonesia
Semeru Dua Kali Erupsi, Warga Diminta tidak Beraktivitas di Radius 3 Km dari Kawah
Gunung Semeru masih berstatus Waspada atau Level II.
Dwi Astarini - Kamis, 17 Juli 2025
Semeru Dua Kali Erupsi, Warga Diminta tidak Beraktivitas di Radius 3 Km dari Kawah
Indonesia
Pemda Diminta Turun Tangan Atasi Polemik Sound Horeg
Keberadaan sound horeg sebagai bagian dari hiburan masyarakat tidak bisa langsung dilarang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 16 Juli 2025
Pemda Diminta Turun Tangan Atasi Polemik Sound Horeg
Indonesia
Haramkan Sound Horeg, MUI: Joget Sambil Buka Aurat dan Ganggu Pendengaran
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur resmi menetapkan Fatwa Nomor 1 Tahun 2025 tentang Penggunaan Sound Horeg.
Frengky Aruan - Selasa, 15 Juli 2025
Haramkan Sound Horeg, MUI: Joget Sambil Buka Aurat dan Ganggu Pendengaran
Bagikan