Tenaga Kesehatan Diharap Ikut Tes Swab Gratis yang Digelar Pemerintah

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito. ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/Muchlis Jr/am.
Merahputih.com - Pemerintah menyediakan swab test atau tes usap gratis untuk para tenaga kesehatan. Diharap, para tenaga kesehatan untuk mengikuti tes ini.
Tes usap gratis bagi tenaga kesehatan ini telah dilakukan mulai Selasa (22/9) dan diawali di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Baca Juga
Tes usap gratis untuk para tenaga kesehatan ini akan dilakukan di provinsi lainnya, khususnya yang masuk zona merah atau risiko tinggi penularan COVID-19.
"Oleh karena itu kami mendorong kepada tenaga kesehatan dalam penanganan ini untuk ikut serta dalam program ini," ujar Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito, Selasa (22/9).
"Sehingga betul-betul dapat mendeteksi lebih dini dan mencegah potensi penyebaran lebih lanjut kepada tenaga kesehatan dan yang lainnya," sambung dia.

Saat ini rumah sakit menjadi klaster penularan terbanyak yang menyumbangkan angka kasus COVID-19. Di DKI Jakarta saja setidaknya ada 24.000 pasien COVID-19 yang berasal dari klaster rumah sakit.
Oleh karena itu, tes usap secara berkala bagi seluruh tenaga kesehatan sangat penting. Adapun data pemerintah memperlihatkan bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat hingga hari ini, Selasa (22/9).
Bahkan, jumlah penambahan pasien COVID-19 masih dalam jumlah yang tinggi, di atas 4.000 kasus baru dalam sehari.
Baca Juga
Berdasarkan data yang masuk pada Selasa (22/9) pukul 12.00 WIB, terdapat 4.071 kasus baru dalam 24 terakhir. Penambahan itu menyebabkan total kasus COVID-19 di Indonesia kini mencapai 252.923 orang.
Total pasien yang dinyatakan telah sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona mencapai 184.298 orang. Sementara angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia mencapai 9.837 orang. (Knu)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
