Tawa Ketua MPR dan Menteri Saat Jokowi Urung Ngaspal Bareng Pembalap MotoGP


Antusias warga sambut parade MotoGP. (Foto: MP/ Kanugrahan)
MerahPutih.com - Parade MotoGP di Jakarta, disambut meriah dan antusiasme warga yang berbondong-bondong melihat 20 Pembalap MotoGP mengaspal di Jakarta. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) urung menemani alias ngaspas barareng para pembalap dengan motor favoritnya.
"Saya tidak diperbolehkan naik motor karena dari sisi keamanan," jelas dia yang Ia jaket G20 di Istana Negara, Rabu (16/3).
Baca Juga:
Setelah Berbincang dan Foto Bersama, Jokowi Lepas 20 Pembalap MotoGP Berparade di Jakarta
Pernyataan Jokowi tersebut kemudian mengundang tawa Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Menteri BUMN Erick Thohir yang sedang mendampinginya.
Jokowi yang sudah mengenakan setelan balap seperti jaket hingga celana motor, hanya melepas rombongan konvoi tersebut.
Saat berada di Istana dengan para pembalap MotoGP, Jokowi menyampaikan sempat berbincang-bincang santai selama beberapa menit dan mengutarakan rasa terima kasih kepada Marc Marquez dan pembalap lainnya, yang menyempatkan diri datang ke Jakarta sebelum bertolak ke Lombok untuk menjalani MotoGP Mandalika.
"Tadi saya sampaikan bahwa indonesia memiliki 122 juta sepeda motor. Jadi saya sampaikan kepada mereka bahwa fans-nya itu banyak sekali di sini," ujar Jokowi yang memakai sepatu kets ini.
Jokowi optimistis gelaran MotoGP Mandalika akan mendongkrak berbagai aspek di Indonesia seperti bidang olahraga, wisata, hingga ekonomi yang sempat lesu terdampak pandemi COVID-19.
Presiden mengungkapkan, akan menonton langsung perhelatan MotoGP di sirkuit Mandalika pada 18, 19, dan 20 Maret nanti. "Saya akan lihat, saya mungkin akan satu hari," ujarnya.
Lebih jauh, Jokowi mengatakan 60.000 tiket untuk perhelatan MotoGP yang akan digelar di sirkuit Mandalika sudah habis. Terkait keuntungan yang akan diterima negara dari pariwisata perhelatan MotoGP saat ini masih belum bisa dipastikan.
"Kalau event-nya sudah selesai berapa kira-kira yang masuk penontonnya baru dihitung. Setelah event nya selesai dulu ya di hari minggu," tutup Kepala Negara. (Knu)
Baca Juga:
Histeris Warga dan Bangganya Pengiring Satu Aspal dengan Pembalap MotoGP di Jalanan Jakarta
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Jokowi tak Hadir di Sidang Gugatan Ijazah, Penggugat Minta Ganti Hakim

Tampil Maksimal di San Marino, Alex Marquez Incar Posisi Runner-up di MotoGP 2025

Klasemen Terkini MotoGP 2025 setelah Marc Marquez Menangi Seri di San Marino

Ijazah Gibran Digugat Rp 125 Triliun, Jokowi: Nanti Sampai Kelulusan Jan Ethes Ikut Dipermasalahkan

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Baru, Kuasa Hukum: CLS Hanya Bisa Ditujukan kepada Penyelenggara

[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa](https://img.merahputih.com/media/69/ce/21/69ce2129b7e019162e90e6a26f8850a9_182x135.png)
Alex Marquez Finis Terdepan di MotoGP Catalunya 2025, Memutus Dominasi Kemenangan Sang Kakak

Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Baru 30%, MGPA: Detik-Detik Akhir Baru Meningkat
