Tangerang Expo Buka Peluang Bisnis dan Investasi

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 25 Februari 2017
Tangerang Expo Buka Peluang Bisnis dan Investasi

Tangerang Expo 2017 menampilkan produk unggulan UMKM. (Foto ANTARA/Lucky R)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Kegiatan Tangerang Expo 2017 untuk membuka peluang bisnis dan investasi bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Pelaku UKM dan industri di Kota Tangerang dapat memasarkan dan memamerkan produk-produknya melalui event ini.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Sayuti mengatakan event ini akan menciptakan interaksi bisnis langsung antara pengelola dan pengusaha UKM dengan para investor guna meraih peluang bisnis dan menjalin kerja sama yang saling menguntungkan di bidang permodalan, perdagangan, teknologi, SDM dan lainnya

"Kota Tangerang yang sedang bertranformasi menjadi Kota Seribu Industri, Sejuta Jasa memiliki potensi besar untuk memperkenalkan produk asli Kota Akhlakul Karimah. Mengingat keberadaan berbagai industri besar maupun kecil yang sudah terkenal di dunia internasional," katanya di Tangerang, Sabtu (25/2).

Perlu diketahui, Tangerang Expo dilaksanakan mulai dari tanggal 23-27 Februari di Lapangan LP Anak Jl. Tmp. Taruna No.29C, Sukaasih, Kec. Tangerang, Kota Tangerang.

Kegiatan tersebut diikuti 300 UKM dari 104 kelurahan di Kota Tangerang. Kemudian ada juga pemeran produk dari 10 Koperasi, PDAM, PD Pasar, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten, Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel, Perbankan, Kantor Pajak dengan total 202 stand.

Ditambahkannya, UKM memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi di suatu daerah. Bahkan, ketika perekonomian nasional sedang mengalami pelambatan dan daya beli masyarakat menurun, UMKM tumbuh pesat dan mampu membuka peluang kerja baru bagi masyarakat kreatif dan inovatif.

Bahkan, sebanyak 20 produk UMKM masyarakat Kota Tangerang telah berhasil menembus pasar Internasional. Mulai dari produk fashion yang diekspor ke Australia, Saudi Arabia hingga kerajinan yang dikirim ke Belanda.

Apalagi, diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) memiliki nilai positif bagi pelaku UMKM. Sebab, produk yang diciptakan bisa memiliki daya saing tinggi dan dilihat warga negara lain.

Sementara itu, jumlah UKM di Kota Tangerang hingga tahun 2016 yakni tercatat 10.379 bidang. Sedangkan untuk koperasi ada 972 koperasi yang seluruhnya tersebar di 13 kecamatan.

Sumber: ANTARA

Berita terkait Tangerang Expo 2017 di merahputih.com bisa dibaca di sini: 300 UMKM Ramaikan Event Tangerang Expo 2017

#HUT Tangerang Ke-73 #Tangerang Expo #UMKM
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak
Hal serupa terjadi pada desa dan kampung wisata yang memiliki potensi besar
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak
Berita Foto
Aktivitas UMKM Budidaya Ikan Mas Koki Beromzet Ratusan Juta
Pekerja memisahkan ikan mas koki (Carassius auratus) di Pembudidaya Ikan Hias Mas Koki, CCB Goldfish Farm, Tangerang Selatan, Banten, Senin (13/10/2025).
Didik Setiawan - Senin, 13 Oktober 2025
Aktivitas UMKM Budidaya Ikan Mas Koki Beromzet Ratusan Juta
Indonesia
Pramono Targetkan Tahun Ini Fasilitasi 5.000 Sertifikasi Halal
Pemerintah DKI secara konsisten terus menjalankan program sertifikasi halal mulai 2015 hingga kini.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Pramono Targetkan Tahun Ini Fasilitasi 5.000 Sertifikasi Halal
Berita Foto
Pemerintah Akan Perpanjang Jangka Waktu PPh Final UMKM 0,5 Persen hingga 2029
Pekerja melipat kaos saat proses produksi UMKM Konveksi Rumahan di Kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (7/10/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 07 Oktober 2025
Pemerintah Akan Perpanjang Jangka Waktu PPh Final UMKM 0,5 Persen hingga 2029
Indonesia
HUT Ke-80, Prabowo Perintahkan TNI Jaga Kekayaan Alam Indonesia
Presiden menyatakan kekayaan alam Indonesia harus dijaga karena itu merupakan salah satu modal Indonesia menjadi negara yang maju dan modern.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
HUT Ke-80, Prabowo Perintahkan TNI Jaga Kekayaan Alam Indonesia
Indonesia
Komdigi Bekukan Izin Live TikTok, DPR Khawatirkan Nasib UMKM
TikTok telah menjadi ekosistem penting bagi UMKM yang membuka ases pasar lebih luas.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Komdigi Bekukan Izin Live TikTok, DPR Khawatirkan Nasib UMKM
Indonesia
Bank Jakarta dan Indogrosir Resmikan Toko Mandiri Difabel, Bantu Bangun Ekosistem UMKM
TMI Difabel jadi wadah pemberdayaan bagi penyandang disabilitas, khususnya tuna grahita, dalam mengelola usaha ritel modern.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Bank Jakarta dan Indogrosir Resmikan Toko Mandiri Difabel, Bantu Bangun Ekosistem UMKM
Indonesia
Gubernur Pramono Jamin Raperda Kawasan Tanpa Rokok Tak Akan Matikan Bisnis UMKM
Pengunjung tempat hiburan tetap dapat merokok, namun hanya di ruangan khusus yang telah disediakan.
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Gubernur Pramono Jamin Raperda Kawasan Tanpa Rokok Tak Akan Matikan Bisnis UMKM
Indonesia
Menkeu Tunda Penunjukan E-Commerce Untuk Memungut Pajak Penghasilan 22 dari Pedagang
Besaran PPh 22 yang dipungut yaitu sebesar 0,5 persen dari omzet bruto yang diterima pedagang dalam setahun. Pungutan itu di luar Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPn BM).
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 27 September 2025
Menkeu Tunda Penunjukan E-Commerce Untuk Memungut Pajak Penghasilan 22 dari Pedagang
Indonesia
UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa
MRT sejatinya menetapkan tarif sewa kios sebesar Rp 300 ribu untuk anggota koperasi dan Rp 1,5 juta untuk pedagang di luar anggota koperasi
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa
Bagikan