Takaran Konsumsi Air yang Tepat Berdasarkan Usia
kebutuhan cairan tiap individu berbeda-beda tergantung pada berbagai faktor. (Foto: Pexels/Cats Coming)
MerahPutih.com - Minum air memang sepele, tapi takarannya bisa lebih rumit. Sebab, tiap orang punya takaran berbeda. Bergantung pada usia, aktivitas fisik, iklim, dan kondisi kesehatan.
Dr. Pringgodigdo Nugroho, Sp.PD-KGH sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PB PERNEFRI) memberikan rekomendasinya.
“Minum itu sangat berpengaruh bagi tubuh, asupan cairan harus cukup, melalui minum air putih, namun tentu ada takaran dan batasan tertentu, agar tidak merusak ginjal,” kata Pringgodigdo, seperti dikutip Antara (15/1).
Baca juga:
Pentingnya Meminum Air Putih untuk Pertahankan Kesehatan Tubuh
Pringgodigdo menekankan kebutuhan cairan tiap individu berbeda-beda tergantung pada berbagai faktor seperti tingkat aktivitas fisik, iklim, kondisi kesehatan, dan utamanya usia.
Remaja dan dewasa membutuhkan air rata-rata dua liter per hari. Konsumsi air mineral lebih dari jumlah tersebut tidak disarankan.
“Rata-rata orang dewasa dua liter (air mineral) cukup, kalau masih sehat biasanya dua liter cukup. Kalau kelebihan tidak bagus juga, bisa jadi tubuh terlalu banyak mengeluarkan carian, jadi buang air kecil terus, dan yang baik kita harus menjaga kesimbangan,” Pringgodigdo menjelaskan.
Untuk usia lanjut (di atas 60 tahun), Pringgodigdo menyarankan mengonsumsi air mineral tidak kurang dan tidak lebih dari 1,5 liter per hari.
Rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyarankan bayi usia 0–6 bulan memerlukan cairan 700 mili liter (mL) per hari, bayi 7–12 bulan memerlukan cairan 800 mL per hari, anak 1–3 tahun 1,3 liter, anak 4–8 tahun 1,7 liter. (dru)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
RUU Penyadapan dan Pengelolaan Air Minum Diusulkan Masuk Prolegnas Prioritas 2026
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas