Tak Lagi Dihargai, Partai Gelora Cabut Dukungan Paslon yang Didukung Gibran

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 23 Oktober 2024
Tak Lagi Dihargai, Partai Gelora Cabut Dukungan Paslon yang Didukung Gibran

Ketua DPD Partai Gelora Solo, Sumarno (tengah). (Foto: MerahPutih.com/Ismail)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - DPD Partai Gelora Solo resmi mencabut dukungan pada Paslon nomor urut 2, Respati Ardi-Astrid Widayani di Pilkada Solo 2024. Pencabutan dukungan tersebut dilakukan karena menilai tim paslon nomor 2 tidak solid dan merasa tidak dihargai.

Diketahui Paslon Respati-Astrid merupakan paslon yang didukung Gibran Rakabuming Raka setelah Gusti Bre atau Mangkunegoro X mundur dari pencalonan Pilkada Solo. Mereka didukung parpol KIM plus beserta partai non parlemen.

Ketua DPD Partai Gelora Solo, Sumarno, mengatakan awalnya bersemangat mendukung paslon tersebut. Namun, setelah masa kampanye berlangsung justru partainya yang tidak punya kursi di DPRD Solo tidak dihargai.

“Sejalannya waktu, atau dalam sebulan masa kampanye ini, kami merasakan tidak dihargai. Awal-awal hanya sebagai penggembira. Namun semakin kesini kami tidak dilibatkan dalam kegiatan," kata Sumarno, Rabu (23/10).

Baca juga:

KPU Tetapkan Paslon Teguh-Bambang dan Respati-Astrid untuk Bertarung Pilkada Solo 2024

Dia tak menampik Partai Gelora bukan parpol besar. Bahkan tidak memiliki wakil rakyat di DPRD Solo.

“Kami tetap punya harga diri. Mereka banyak libatkan relawan dibandingkan parpol. Itu tidak sesuai kesepakatan awal,” katanya.

Baca juga:

KPU Batasi Dana Kampanye Pilkada Solo Per Paslon Maksimal Rp 39 Miliar

Dikatakannya pencabutan dukungan ini merulakan keputusan final partai. Bahkan, sejumlah kader yang masuk tim kemenangan paslon 02 juga mundur semua.

“Kami sudah berkomunikasi dengan ketua parpol KIM Plus dikoalisi paslon nomor 2. Kami sudah lapor ke DPP Gelora soal pencabutan dukungan.

Disinggung apakah akan menyebrang ke kubu paslon nomor urut 1, Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho, Sumarno mengatakan sejauh ini belum.

"Semua teman dalam berpolitik. Tapi kita belum ada rencana pindah ke sebrang (Teguh-Bambang),” katanya.

Dia menambahkan mengenai masalah ini akan dikomunikasikan dengan KPU Solo.

Baca juga:

Kaesang Turun Gunung Kampanye Paslon Pilkada Solo, Minta Perbanyak Event

Ketua Tim Pemenangan Respati-Astrid, Joko Sutrisno dikonfirmasi enggan berkomentar terkait keluarnya Partai Gelora dari koalisi pendukung paslon 02.

“Soal itu (Gelora cabut) biar teman-teman parpol KIM yang bersikap, bukan kapasitas saya untuk terkait hal tersebut, sudah ada bagiannya sendiri-sendiri," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

#Pilkada 2024 #Pilkada Solo #Partai Gelora
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka
Penyelenggaraan pemilihan wali kota dan wakil wali kota serta bupati dan wakil bupati pada pilkada ulang harus diselenggarakan dengan penuh integritas, taati aturan berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka
Indonesia
24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025
PSU dan Pilkada ulang untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang dan Bupati dan Wakil Bupati Bangka, Provinsi Bangka Belitung.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 20 Juni 2025
 24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025
Indonesia
Pilkada Barito Utara Berulang, Komisi II DPR Usulkan Evaluasi Pilkada
PSU berulang memakan biaya dan membuat daerah lama tanpa pemimpin.
Dwi Astarini - Jumat, 16 Mei 2025
Pilkada Barito Utara Berulang, Komisi II DPR Usulkan Evaluasi Pilkada
Indonesia
Gugat ke MK, Paslon Pilkada Barito Utara Malah Terbukti Juga Main Politik Uang
Paslon Nomor Urut 1 Gogo Purman Jaya-Hendro Nakalelo dan Nomor Urut 2 Akhmad Gunadi Nadalsyah-Sastra Jaya sama-sama didiskualifikasi
Wisnu Cipto - Rabu, 14 Mei 2025
Gugat ke MK, Paslon Pilkada Barito Utara Malah Terbukti Juga Main Politik Uang
Indonesia
KPU Tetapkan Bupati Serang Terpilih Hasil PSU, Istri Mendes Kembali Menang
PSU dilakukan karena Mahkamah Konstitusi menilai kemenangan Ratu Zakiyah lantaran sang suami, yaitu Menteri Desa Yandri Susanto terbukti membantu kemenangannya sebagai calon Bupati Serang di pilkada 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 09 Mei 2025
KPU Tetapkan Bupati Serang Terpilih Hasil PSU, Istri Mendes Kembali Menang
Indonesia
Gugatan Mental di MK, Pemenang Pilkada Puncak Jaya Tetap Duet Yuni Wonda-Mus Kogoy
Berdasarkan fakta persidangan Mus Kogoya ternyata telah tidak lagi berstatus ASN sejak mencalonkan diri
Wisnu Cipto - Senin, 05 Mei 2025
Gugatan Mental di MK, Pemenang Pilkada Puncak Jaya Tetap Duet Yuni Wonda-Mus Kogoy
Indonesia
KPU DKI Kembalikan Sisa Hibah Pilgub Rp 448 Miliar, Pramono: Wujud Tata Kelola Pemerintahan Transparan dan Akuntabel
KPU DKI sebelumnya menerima hibah Rp 975 miliar dari Pemerintah DKI untuk pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 30 April 2025
KPU DKI Kembalikan Sisa Hibah Pilgub Rp 448 Miliar, Pramono: Wujud Tata Kelola Pemerintahan Transparan dan Akuntabel
Indonesia
KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024
KPU DKI Jakarta menggelar rapat evaluasi tahapan teknis Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Tahun 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 23 April 2025
KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024
Indonesia
Pengumuman Hasil Penghitungan PSU Kabupaten Serang Dijadwalkan Pada 24 November, Penetapan Kembali Tunggu Gugatan
Apabila rekapitulasi di tingkat kecamatan telah selesai, pihaknya akan segera melakukan rekapitulasi tingkat Kabupaten Serang pada hari Kamis 24 April sekaligus pengumuman hasil penghitungan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 April 2025
Pengumuman Hasil Penghitungan PSU Kabupaten Serang Dijadwalkan Pada 24 November, Penetapan Kembali Tunggu Gugatan
Indonesia
59 Orang Terluka dalam Perang Panah di Mulia Puncak Jaya, Brimob Pisahkan Pakai Gas Air Mata
Pilkada Kabupaten Puncak Jaya diikuti dua pasangan calon yaitu pasangan Yuni Wonda-Mus Kogoya dan pasangan Miren Kogoya- Mendi Wonerengga.
Wisnu Cipto - Jumat, 04 April 2025
59 Orang Terluka dalam Perang Panah di Mulia Puncak Jaya, Brimob Pisahkan Pakai Gas Air Mata
Bagikan