Survei Alvara: Masyarakat Cemas Tertular COVID-19 Setelah New Normal

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 13 Juli 2020
Survei Alvara: Masyarakat Cemas Tertular COVID-19 Setelah New Normal

Ilustrasi virus corona. Foto: Shutterstock

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Peneliti Alvara Research Center Hasanuddin Ali mengatakan masyarakat yang merasa cemas tertular COVID-19 setelah diterapkan normal baru (new normal) lebih banyak daripada yang sedikit cemas atau tidak cemas tertular COVID-19 sama sekali.

"Tingkat kecemasan tertular, itu juga masih tertinggi. Kekhawatiran untuk tertular di masa new normal itu masih tinggi," ujar Ali, yang juga CEO Alvara Research Center itu, dalam diskusi daring di Jakarta, Minggu (12/7).

Baca Juga

Ketua KPK Ungkap Modus Korupsi Dana Penanganan Corona

Publik yang merasa cemas anggota keluarganya tertular COVID-19 di masa normal baru berdasarkan survei Alvara Research Center sebesar 60,5 persen, sementara yang sedikit cemas dan tidak cemas sama sekali hanya 37,7 persen. Sisanya tidak menjawab atau menjawab tidak tahu.

Namun, hasil survei yang dilakukan terhadap 1.225 koresponden di seluruh Indonesia pada 22 Juni 2020 hingga 1 Juli 2020 lalu itu juga menunjukkan bahwa ada dilema pada sebagian masyarakat.

CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali (Antarajatim/Alvara/IS)

Dilema tersebut, adalah keharusan memilih mengutamakan kesehatan dengan tidak keluar rumah atau memilih mengutamakan ekonomi dengan tetap beraktivitas seperti normal di luar rumah.

"Dilema itu terutama dirasakan pada masyarakat menengah ke bawah, alasan utamanya adalah karena takut kehilangan pekerjaan," kata Ali dikutip Antara.

Survei Alvara Research Center dengan tema 'Respons Publik atas COVID-19' menunjukkan bahwa persentase publik yang khawatir kehilangan pekerjaan yakni sebesar 41,5 persen.

Baca Juga

Update COVID-19 Minggu (13/7): 75.669 Positif, 35.638 Sembuh

Sementara alasan selanjutnya adalah khawatir tidak bisa membayar cicilan (27,3 persen), dan kehabisan bahan makanan (20,5 persen).

Survei dilakukan menggunakan metode daring (online survey) dan wawancara telepon (mobile assisted phone interview) dengan margin kesalahan (margin of error) 2,86 persen. (*)

#COVID-19 #Kasus Covid #Kalung Covid #Test Covid 19 #Anggaran COVID
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan