Kesehatan

Tidur tak Berkualitas Bikin Merasa Lebih Cepat Tua

annehsannehs - Senin, 13 Desember 2021
Tidur tak Berkualitas Bikin Merasa Lebih Cepat Tua

Hindari minum kopi sebelum tidur. (Foto Unsplash/Alexandra Gorn)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PERNAHKAH kamu merasa kerutan wajah semakin jelas, rambut banyak uban, dan keriput di mata semakin terlihat ketika baru bangun tidur di pagi hari? Jika sering merasakan hal itu, penelitian yang dilakukan para ilmuwan di University of Exeter punya jawabannya. Mereka menyimpulkan bahwa kualitas tidur yang buruk bisa menjadi penyebab kamu merasa tua.

Seperti dilansir Healthline, Serena Sabatini, PhD selaku ketua peneliti dari kampus yang terletak di Exeter, Inggris, itu menemukan kaitan antara tidur yang tidak berkualitas dengan perasaan negatif seputar penuaan diri. Penelitian ini melibatkan hampir 4.500 orang sebagai responden, termasuk mereka yang berusia di atas 50 tahun.

BACA JUGA:

Apa Moda Transportasi Paling Aman untuk Liburan Akhir Tahun?

Jangan makan sebelum tidur. (Foto Unsplash/Ann Danilina)
Dapatkan tidur yang berkualitas demi tubuh yang lebih sehat. (Foto Unsplash/Ann Danilina)

Awalnya, penelitian yang dilakukan bertujuan melihat apa saja hal-hal yang bisa menjaga dan melindungi kesehatan kognitif manusia semakin bertambahnya usia.

Namun pada tengah-tengah penelitian, banyak subjek penelitian yang berkomentar soal kualitas tidur mereka yang berkaitan dengan suasana hati.

Baca juga:

Tidak Bisa Tidur Karena Otak Terasa Penuh? Ikuti 3 Tips Ini

Studi yang dilakukan dua kali dalam waktu satu tahun ini mengharuskan subjek penelitian untuk mengisi kuisioner seputar perubahan negatif dalam hal ingatan, energi, kemandirian, motiviasi, dan aktivitas.

Ketika data yang terkumpul dianalisis oleh peneliti, mereka menemukan bahwa orang-orang yang kurang tidur cenderung merasa dirinya lebih cepat bertambah tua.

Buat jam tidurmu normal lagi. (Foto Unsplash/Gregory Pappas)
Buat jam tidurmu normal lagi. (Foto Unsplash/Gregory Pappas)

Hasil penelitian ini pun selaras dengan ilmu kedokteran. Asisten profesor di Frances Payne Bolton School of Nursing, Stephanie Griggs, PhD, RN, mengatakan kepada Healthline bahwa ketika kita tidur, ada cycle atau putaran yang melalui Rapid Eye Movement (REM) dan non Rapid Eye Movement (NREM) yaitu N1, N2, dan N3.

Proses dan tahapan tidur ini penting bagi tubuh untuk membuat kita kembali berenergi, membaik dari penyakit, mengonsolidasi ingatan, dan meregulasi emosi. Jadi ketika tidak bisa tidur dengan berkualitas, kita akan kehilangan beberapa tahapan dan proses tidur ini sehingga tubuh malah terasa letih meskipun sudah lama tidur dan fungsi-fungsi tidur pada umumnya jadi tidak bekerja secara efisien.

Asisten profesor di Indiana University Kelley School of Business Cristiano Guarana juga menambahkan bahwa kualitas tidur yang buruk bisa membuat orang sulit berpikir.

Jadi, pastikan untuk mendapatkan kualitas tidur yang cukup untuk memperbaiki kesehatan fisik, mental, maupun suasana hati ketika bangun dengan cara menghindari tidur siang, tidur tepat waktu setiap hari, dan hindari main ponsel sebelum tidur. (shn)

Baca juga:

3 Makanan dan Minuman Terbaik untuk Dikonsumsi Menjelang Tidur

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan