Sindir Politisi PDIP, PKB Sebut Warning Itu


Politisi PKB Lukman Edy saat memberikan keterangan di salah satu diskusi. (MP/Fadhli)
MerahPutih.com - Politisi PKB Lukman Edy menyesalkan ucapan Anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan yang menyebut Kementerian Agama "bangsat" saat rapat kerja bareng Jaksa Agung, beberapa waktu lalu.
Edy menilai, ucapan keras Politisi PDIP bisa menjadi warning bagi hubungan baik PKB dan PDIP.
"Kalau kerjaannya politisi PDIP cuma maki-maki Depag bahaya ini," kata Lukman Edy kepada awak media saat ditemui di Kawasan Cilandak Jakarta Selatan, Jumat (29/3).
Dia mengatakan, salah satu agenda prioritas PKB adalah meloloskan agenda keumatan di Pilpres 2019 mendatang, dan Kementerian Agama merupakan representasi umat.
"Padahal itu kementerian hadiah kepada umat kemudian dicaci maki, bangsat, warning itu bagi kita (PKB)," ucap dia.

Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Era SBY itu pun mengimbau agar Arteria menjaga sikap dan perasaan umat Islam. "Jangan sampai menyakiti umat lah," imbaunya.
Sebelumnya, Arteria telah meminta maaf dan mengklarifikasi ucapan itu. Dia mengatakan ucapan tersebut dimaksudkan untuk mendorong kejaksaan tidak hanya menginventarisasi aset First Travel, tapi juga melacaknya. Menurut Arteria, ribuan orang menjadi korban First Travel dan itu membuatnya geram.
"Korban First Travel datang ke saya, mereka mengadu ke kemenag, ke penegak hukum, namun berakhir dengan jawaban itulah akibatnya kalau pakai jasa travel harga murah. Saya tidak terima jawaban seperti ini" ujar politisi muda PDI Perjuangan itu. (Fdi)
Baca juga berita terkait di: PKB Ancam Alihkan Dukungan Jika Jokowi Tak Usung Cak Imin
Bagikan
Berita Terkait
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat

Saan Mustopa Pastikan Rusdi Masse masih Kader NasDem, tak Gabung ke PSI

Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo

Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny

Setuju Revisi UU BUMN Ubah Status Kementerian, F-PKB Beri Sejumlah Catatan Khusus

PKB Dorong RUU Masyarakat Hukum Adat demi Cegah Konflik Horizontal

PKB Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB: Memperkokoh Citra Indonesia di Forum Global

Kemenag Bentuk Ditjen Pesantren, PKB Optimistis Bisa Tingkatkan Layanan Pendidikan di Indonesia

Libatkan KemenHAM dan Komnas HAM, Komisi III DPR Genjot Partisipasi Publik untuk Revisi KUHAP

Penggunaan Sirine-Strobo di Jalan Jadi Sorotan Tajam, Komisi III DPR: Bisa Lahirkan Budaya Arogansi
