Serang Balik Elite Partai Bikin Jokowi Sulit Ganti Menteri

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Juli 2020
Serang Balik Elite Partai Bikin Jokowi Sulit Ganti Menteri

Presiden Jokowi dan Pimpinan MPR. (Foto: setkab).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sudah satu bulan sejak Presiden Joko Widodo mengacam bakal merombak kabinetnya dihadapan para menteri, 18 Juni lalu. Namun, ancaman itu tidak kunjung terjadi dan Sekretaris Negarapun, sudah meredam isu ini dengan meyakinkan publik jika kinerja para pembantu Jokowi mulai meningkat.

Pengamat politik Wempy Hadir menilai, jika ancaman pergantian menteri ini, bisa jadi hanya membuat heboh publik layaknya dramaturgi. Jokowi dan Maruf Amin hanya berperan sebagai panggung depan.

"Sementara yang bermain sebagai panggung belakang adalah elite-elite partai politik serta para oligarki," jelas Wempy dalam keterangannya, Jumat, 17 Juli 2020.

Ia menegaskan, jumlah anggota pada panggung belakang tidak banyak seturut dengan jumlah partai koalisi serta para elite oligarki. Namun, jumlah mereka yang tidak terlalu banyak, memiliki pengaruh yang cukup luas.

Baca Juga:

Erick Gandeng Kemenlu Perkuat Bisnis BUMN di Luar Negeri

Direktur Indo Polling Network ini menegaskan, dengan penagaruh yang kuat tersebut, Jokowi tidak bisa serta merta melakukan perombakan kabinet, walaupun dia mempunyai hak prerogatif untuk mengangkat dan memberhentikan seorang menteri.

"Maka perombakan kabinet hanya wacana bak drama yang tak ada ujungnya," katanya.

Presiden Jokowi
Presiden Joko Widido. (Foto: Setkab)

Ia menegaskan, rencana perombakan kabinet memicu terjadinya perubahan konstelasi politik nasional. Bahkan bayang-bayang untuk Pemilu 2024 sudah mulai dilakukan prakondisi. Misalnya saja bagaimana partai koalisi menanggapi rencana reshuffle kabinet dengan melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai.

Seperti yang dilakukan Golkar dengan Demokrat, lalu dilanjutkan dengan Gerindra. Pertemuan ini, menurutnya, bisa dibaca sebagai serangan balik terhadap rencana reshuffle kabinet.

"Pesannya jelas bahwa jika terjadi perombakan kabinet terhadap menteri dari partai tersebut, bisa menimbulkan perubahan peta politik menuju 2024," katanya. (Knu)

Baca Juga:

KPK Jebloskan Eks Wali Kota Medan ke Lapas Tanjung Gusta

#Reshuffle Kabinet #Kabinet Jokowi Ma'ruf Amin #Kinerja Menteri
Bagikan

Berita Terkait

Berita
Ada Dorong Reshuffle, Siapa Menteri Paling Puas di Mata Publik? Ini Hasil Survei Poltracking
Survei Poltracking Indonesia mencatat 37,9% publik menilai Presiden Prabowo perlu melakukan reshuffle kabinet karena kinerja sejumlah menteri belum memuaskan.
ImanK - Minggu, 19 Oktober 2025
Ada Dorong Reshuffle, Siapa Menteri Paling Puas di Mata Publik? Ini Hasil Survei Poltracking
Indonesia
Prabowo Berikan Tiga Kali Peringatan Sebelum Ganti Menteri, Tidak Peduli Jika Dibenci Mantan
Prabowo menambahkan, dirinya tidak peduli jika dibenci oleh mantan menteri yang ia ganti. Kepala Negara juga tidak menghiraukan saat diwanti-wanti ada koruptor yang berpotensi membiayai aksi unjuk rasa.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Prabowo Berikan Tiga Kali Peringatan Sebelum Ganti Menteri, Tidak Peduli Jika Dibenci Mantan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Tunjuk Gatot Nurmantyo dan Rocky Gerung Jadi Menteri
Informasi diunggah akun TikTok “gokongktb234”. Hingga Senin (29/9) unggahan tersebut menuai 50.000-an tanda suka dan 7.000-an komentar.
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Tunjuk Gatot Nurmantyo dan Rocky Gerung Jadi Menteri
Indonesia
Prabowo Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, PKS Ingatkan Tantangan Berat
Resmi jadi Menko Polkam, Djamari Chaniago disambut peringatan soal demokrasi yang memburuk.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Prabowo Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, PKS Ingatkan Tantangan Berat
Indonesia
Anggota DPR Deng Ical Desak Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Mundur dari Wamen Komdigi
Badan Komunikasi Pemerintah merupakan transformasi dari Presidential Communication Office (PCO) atau Kantor Komunikasi Presiden.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Anggota DPR Deng Ical Desak Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Mundur dari Wamen Komdigi
Indonesia
Bukan Tugas Enteng, Menkopolkam Djamari Chaniago Diharap Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan di Tengah Krisis Kepercayaan Publik
Di dalam negeri, tantangan utamanya adalah penurunan kualitas demokrasi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Bukan Tugas Enteng, Menkopolkam Djamari Chaniago Diharap Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan di Tengah Krisis Kepercayaan Publik
Indonesia
Profil Sosok Rohmat Marzuki, Wakil Menteri Kehutanan Baru Pilihan Prabowo
Wamenhut Rohmat Marzuki, bendaraha gerindra yang ditugaskan prabowo bereskan persoalan hutan di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Profil Sosok Rohmat Marzuki, Wakil Menteri Kehutanan Baru Pilihan Prabowo
Indonesia
Pernah Pimpin Sidang Ferdy Sambo Kini Jadi Penasihat Khusus Presiden, Siapa Ahmad Dofiri?
Prabowo melantik Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat, dan Reformasi Kepolisia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Pernah Pimpin Sidang Ferdy Sambo Kini Jadi Penasihat Khusus Presiden, Siapa Ahmad Dofiri?
Indonesia
Pesan Khusus Presiden Prabowo untuk Djamari Chaniago: Gunakan Sisa Umur untuk Bangsa
Prabowo Beri Wejangan Menyentuh ke Menko Polkam Baru: Soal Usia dan Pengabdian.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Pesan Khusus Presiden Prabowo untuk Djamari Chaniago: Gunakan Sisa Umur untuk Bangsa
Indonesia
Kursi Menteri BUMN Kosong setelah Erick Thohir Jabat Menpora, Mensesneg: Kemungkinan Diisi Wakil Menteri
Prabowo Akan Tunjuk Menteri BUMN Ad Interim Usai Erick Thohir Jadi Menpora
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Kursi Menteri BUMN Kosong setelah Erick Thohir Jabat Menpora, Mensesneg: Kemungkinan Diisi Wakil Menteri
Bagikan