Seorang Guru SD Meminta Keadian di Depan Istana
Nelly Hutabarat, PNS asal Deli menunjukkan foto tampak rumah dinasnya yang dibongkar paksa dengan sepihak, di depan Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/7). (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)
MerahPutih Nasional - Seorang guru SD 101775 pindahan dari SD 106159 Sampali, Deli Serdang, Sumatera Utara Nelly Hutabarat sengaja datang ke depan Istana Merdeka untuk bertatap muka dengan Presiden Joko Widodo.
Nelly mengaku telah dizolimi oleh kepala sekolah SMP 6 Sampali karena telah melakukan pengerusakan atas rumah dinas beserta isinya pada tahun 2011 lalu. Padahal rumah dinas tersebut masih dalam proses pengadilan.
"Kepala sekolah SMP ini terus menggusur kami dari rumah kami. Seharusnya tidak ada wewenang dari kepala sekolah untuk melakukan hal itu," ucapnya di Depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (13/7).
Sebenarnya terdapat lima guru yang mengalami hal serupa. Namun empat diantaranya mendapat ganti rugi berupa uang sebesar Rp5 juta atau rumah pengganti.
"Sebenarnya kami lima orang tapi jangan ikutkan yang lain. Karena mereka ada yang dikasih duit Rp5 juta ada yang dikasih rumah," pungkasnya.
Usaha Nelly selama lima tahun untuk mendapatkan keadilan pun sia-sia. Bahkan dalam jangka waktu tersebut Nelly mengaku tidak memiliki tempat tinggal. "Kalau malem dua anaknya terpaksa tidur diatas tenis meja," pungkas Nelly.
Saat ini Nelly meminta kepada pemerintah untuk menyelesaikan permasalahannya ini. "Keadilan seperti yang lain. Kenapa orang lain dikasih tempat tinggal tapi kenapa saya tidak," tandas Nelly.
Dibalik itu semua di dalam Istana Merdeka Presiden Joko Widodo sedang melakukan pelantikan Komjen Pol Tito Karnavian sebagai Kapolri baru. (Yni)
BACA JUGA:
- Kasus Guru Cubit Siswa Akhirnya Berujung Damai
- Pembunuh Mayat Wanita dalam Box di Tol PIK Berhasil Ditangkap
- Supaya Guru Cubit Murid Tak Dipenjara Lagi, Ini yang Dilakukan SMPN 6 Mataram
- Komjen Pol Tito Karnavian Dilantik Presiden Jokowi Jadi Kapolri Siang Ini
- Korban Pencabulan Demi Ilmu Hitam di Depok Bertambah
Bagikan
Berita Terkait
PGRI Minta Guru Jadi Kenselor Buat Cegah Perundungan
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
150 Ribu Guru Bakal Dapat Beasiswa, Diberi Rp 3 Juta Per Semester
Kekerasan dan Perundungan di Sekolah Diharap Jadi Alasan Kuat Perlindungan Guru Masuk Revisi UU Sisdiknas
Wamendikdasmen Ingin Sentralisasi Guru, Mudahkan Redistribusi Guru
Guru Diminta ‘Double Job’ Jadi Konselor, DPR Tekankan Tiap Sekolah Harus Punya Psikolog
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Prabowo Subianto Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara, Sinyal Kuat Negara Hadir Lindungi Guru Honorer dari Ketidakadilan
Hak Pensiun 2 Guru Dapat Rehabilitasi Presiden Prabowo Bakal Dipulihkan, Operator Dapodik Dipanggil Menteri
Profesionalisme Guru: Panggilan Etis Melawan Profesionalisme Legitimasi