Sembuh dari Corona, Perempuan ini Bawakan Lagu Ucapan Terima Kasih Untuk Tim Medis

Eddy FloEddy Flo - Senin, 20 April 2020
 Sembuh dari Corona, Perempuan ini Bawakan Lagu Ucapan Terima Kasih Untuk Tim Medis

Seorang perempuan sembuh dari corona membawakan lagu untuk tenaga medis di RSA UGM Sleman, Yogyakarta (MP/Teresa Ika)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Suara merdu terdengar dari mulut seorang perempuan lansia di salah satu ruangan Rumah Sakit Anak (RSA) UGM Sleman, Yogyakarta. Ekspresi bahagia terpancar dari wajah sang perempuan sambil terus bernyanyi. Di sebelahnya, berdiri beberapa petugas medis yang menggunakan baju pelindung diri, masker dan penutup wajah.

"Tugas pengabdianmu, demi menolong sesamamu, dengan kasih dan tulus hatimu..," sepenggal lirik lagu berjudul Terima Kasih yang dinyanyikan perempuan itu.

Baca Juga:

Presiden Jokowi: Evaluasi dan Perbaiki Pelaksanaan PSBB

Perempuan berinisial M ini adalah salah satu pasien RSA UGM yang baru saja sembuh dari virus Corona. Ia mendendangkan lagu sebagai ucapan bahagia dan terimakasih pada para perawat, dokter dan seluruh tim medis yang berjibaku menyembuhkannya dari penyakit mematikan ini.

M yang sudah berusia 70 tahun ini turut membacakan puisi penyemangat untuk para tenaga kesehatan.

Sembuh dari corona, perempuan 70 tahun ini bawakan lagu ucapan terima kasih untuk tim medis
Perempuan berinisial M membawakan lagu ucapan terima kasih kepada tenaga medis karena sembuh dari corona (MP/Teresa Ika)

M kemudian bercerita bagaimana dirinya bisa bangkit dan berjuang sembuh dari Corona. Awal masuk ke RSA UGM, psikologi M terguncang. Ia merasa down, cemas, khawatir dan patah semangat.

"Memang dari pertama saya diberi tahu katanya ada Covid, saya lihat satu persatu banyak yang meninggal. Saya cuma pasrah pada Yang Kuasa dan dokter, saya pasrahkan hidup saya, " kata M melalui keterangan pers di Yogyakarta, Senin (20/4).

Namun, para dokter dan perawat tak berhenti membangkitkan semangatnya. Setiap hari, tim nakes berulang kali memotivasi dan mengucapkan kata-kata semangat.

"Dokter-dokter, suster selalu memberi semangat pada saya. Mereka katakan, semangat semangat, Bu," ujar M menirukan kata-kata tim medis dengan mata berkaca-kaca terharu.

Selama menjalani karantina di RSA UGM, M selalu berpikir positif dan yakin dapat menang melawan Convid-19. Iapun mengikuti semua saran dan prosedur penyembuhab medis seperti makan yang banyak, minum vitamin, dan berolahraga ringan.

Tim Medis RSA UGM Sleman mendapat kado ucapan terima kasih dari pasien corona yang sembuh
Tim Medis dari RSA UGM Sleman mendapat kado ucapan terima kasih dari pasien corona yang sembuh (MP/Teresa Ika)

Dua Minggu berselang, hasil Rapid Test dan uji SWAB M dinyatakan negatif corona. Ia dinyatakan sembuh dari virus convid-19.

"Saya percaya ada Yang Maha Kuasa, ada yang lebih dari dokter. Itulah tangan Tuhan lewat dokter dan perawat," ujar dia.

Ketua Tim Covid-19 RSA UGM Siswanto merasa bahagia dan terharu dengan "kado" dari pasiennya. Kesembuhan M diharapkan dapat memicu semangat dan kepercayaan para pasien Corona untuk berjuang kembali sehat.

"Kami sangat bahagia melihat pasien kami sembuh. Apalagi pasien Covid-19, berlipat bahagianya. Semoga bisa menjadi penyemangat bagi pasien lainnya," ujar Siswanto.

Baca Juga:

Update COVID-19 DKI Senin (20/4): 3.112 Orang Positif dan 237 Pasien Sembuh

Ia menjelaskan M mulai dirawat di RSA UGM pada 20 Maret 2020 setelah hasil lab menyatakan positif. Lansia tersebut diperbolehkan pulang dan karantina mandiri dirumah pada 26 Maret. Namun tak beberapa lama M dijemput ulang tim medis karena kondisinya menurun. M dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang pada Kamis (16/4).

Siswanto meminta M tetap melakukan isolasi mandiri 14 hari dan pergi kemanapun menggunakan masker. Selain itu warga diminta menerima kembali M tanpa perlu dikucilkan.(*)]

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Teresa Ika, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta.

Baca Juga:

Gubernur Khofifah Bersama Risma dan Dua Bupati di Jatim Sepakat Berlakukan PSBB

#Pasien Corona #Virus Corona #Tenaga Medis #UGM
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Dwi Hartono tercatat sebagai mahasiswa baru Semester 1 Program Studi Magister Manajemen FEB UGM kampus Jakarta.
Wisnu Cipto - Rabu, 27 Agustus 2025
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Reuni UGM yang dihadiri Jokowi ramai dibicarakan publik lantaran kegiatan itu disebut sebagai rekayasa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Indonesia
Kunjungi Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi Mau Reuni dengan Teman Kuliah
Jokowi akan mengunjungi Fakultas Kehutanan UGM. Ia akan bereuni dengan teman kuliahnya. Hal itu ditegaskan oleh ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah.
Soffi Amira - Sabtu, 26 Juli 2025
Kunjungi Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi Mau Reuni dengan Teman Kuliah
Indonesia
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
89 nakes yang diperiksa terdiri dari 27 orang yang bertugas di Puskesmas Bolo, 24 dari RS. Sondosia dan 38 dari RSUD Bima.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
Indonesia
Kemenlu Ungkap Diplomat Arya Daru Pernah Hadapi Bahaya di Turki dan Iran Hingga Saksi Kasus TPPO di Jepang
Arya Daru diketahui bertugas di berbagai negara yang rawan konflik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 09 Juli 2025
Kemenlu Ungkap Diplomat Arya Daru Pernah Hadapi Bahaya di Turki dan Iran Hingga Saksi Kasus TPPO di Jepang
Indonesia
Diplomat Muda Tewas Dilakban di Kamar Kos, UGM Selaku Almamater Angkat Suara
Saat ini kasus kematian diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan ditangani Polsek Menteng Jakarta Selatan
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Diplomat Muda Tewas Dilakban di Kamar Kos, UGM Selaku Almamater Angkat Suara
Indonesia
Sosok Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku Tenggara Disebut Punya Pengabdian Tinggi dan Penuh Dedikasi
UGM mengenang kedua sosok mahasiswa ini sebagai anak muda yang penuh potensi dan semangat.
Dwi Astarini - Kamis, 03 Juli 2025
Sosok Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku Tenggara Disebut Punya Pengabdian Tinggi dan Penuh Dedikasi
Video
Kronologi 2 Mahasiswa KKN UGM Meninggal Akibat Perahu Terbalik di Maluku
Beginilah rekaman video sebelum kejadian Kapal mahasiswa KKN UGM di Maluku Tenggara terbalik yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia Begini kronologinya
Wiwit Purnama Sari - Rabu, 02 Juli 2025
Kronologi 2 Mahasiswa KKN UGM Meninggal Akibat Perahu Terbalik di Maluku
Indonesia
Jasad 2 Mahasiswa KKN UGM Korban Kapal Terbalik Diserahkan RS, Pemulangan Tanggung Jawab Keluarga
Insiden terjadi saat tujuh mahasiswa KKN bersama lima warga lokal mengambil pasir di Pulau Wahru untuk program Revitalisasi Terumbu Karang dengan metode Artificial Patch Reef (APR), Selasa kemarin pukul 15:28 WIT.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Jasad 2 Mahasiswa KKN UGM Korban Kapal Terbalik Diserahkan RS, Pemulangan Tanggung Jawab Keluarga
Bagikan