Selama Pandemi, Produksi Sabun Meningkat


lustrasi cuci tangan pakai sabun. (pinterest)
MerahPutih.com - Industri kosmetik yang merupakan bagian dari industri bahan kimia dan barang dari kimia, tumbuh 4,67 persen pada 2020. Pertumbuhan ini dipicu meningkatnya produksi sabun, karena kebutuhan masyarakat untuk mencuci tangan di masa pandemi COVID-19.
“Mencuci tangan sebagai bagian dari protokol kesehatan yang harus dijalankan masyarakat di masa pandemi, memicu pertumbuhan industri kosmetik," ujar Direktur Industri Kimia Hilir dan Farmasi Kemenperin Muhammad Taufiq di Jakarta, Senin (22/2).
Baca Juga:
Demi Memajukan UMKM, Kominfo Perkecil Kesenjangan Digital
Pertumbuhan industri kosmetik di masa pandemi juga dipengaruhi oleh kesigapan industri kosmetik dalam memanfaatkan peluang dengan menambah lini produk penyanitasi tangan sebagai salah satu penunjang pengurangan penyebaran COVID-19.
Tercatat, nilai Produk Domestik Bruto (PDB) industri kosmetik pada 2020 diperkirakan mencapai Rp7,87 triliun dan menyumbang sekitar 0,05 persen terhadap PDB nasional.
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kemenperin Gati Wibawaningsih menyampaikan, industri farmasi dan obat tradisional, termasuk kosmetik, terus didorong menggunakan bahan baku lokal.

"Hal tersebut dikarenakan Indonesia memiliki keunggulan komparatif dibandingkan dengan negara-negara penghasil produk jamu dan kosmetik berbahan alami lainnya seperti China, Malaysia, maupun Thailand," katanya dikutip Antara.
Saat ini, Indonesia memiliki potensi tanaman obat yang banyak tumbuh di berbagai wilayah dengan jumlah sekitar 30.000 spesies dari 40.000 spesies tanaman obat di dunia. (*)
Baca Juga:
Pentingnya Memperhatikan Sistem Keamanan Siber Bagi UMKM
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak

Aktivitas UMKM Budidaya Ikan Mas Koki Beromzet Ratusan Juta

Pramono Targetkan Tahun Ini Fasilitasi 5.000 Sertifikasi Halal

Pemerintah Akan Perpanjang Jangka Waktu PPh Final UMKM 0,5 Persen hingga 2029

Komdigi Bekukan Izin Live TikTok, DPR Khawatirkan Nasib UMKM

Bank Jakarta dan Indogrosir Resmikan Toko Mandiri Difabel, Bantu Bangun Ekosistem UMKM

Gubernur Pramono Jamin Raperda Kawasan Tanpa Rokok Tak Akan Matikan Bisnis UMKM

Menkeu Tunda Penunjukan E-Commerce Untuk Memungut Pajak Penghasilan 22 dari Pedagang

UMKM Angkat Kaki dari District Blok M, PT MRT Sebut Koperasi Langgar Perjanjian Biaya Sewa

UMKM Binaan KAI Siap Go Global Lewat Sertifikasi Halal, BPOM, dan HKI
