Pilpres 2019

Sekelompok Alumni UI Dukung Prabowo-Sandi, Pengamat: Kampus Harus Bebas Politik Praktis

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 08 November 2018
Sekelompok Alumni UI Dukung Prabowo-Sandi, Pengamat: Kampus Harus Bebas Politik Praktis

Dosen Filsafat UI Donny Gahral Adian (Foto: kemendikbud.go.id)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Keterbukaan akademik tidak berarti kampus harus ikut terlibat dalam politik praktis. Pengamat politik Donny Gahral Adian mengungkapkan kampus harus bebas dari politik praktis. Alasannya, kegiatan akademik seyogyanya harus bebas dari kepentingan kelompok tertentu.

"Kampus harus dibebaskan dari politik praktis. Para kandidat calon presiden maupun calon wakil presiden boleh datang ke kampus, debat dan dibedah akademisi. Itu boleh, hal itu juga dilakukan di Amerika Serikat," ujar Donny di Jakarta, Kamis (8/11).

Namun kandidat tidak boleh datang sendirian dan menggunakan atribut universitas. Donny menyayangkan peristiwa dukungan yang diberikan oknum mengatasnamakan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) yang mendeklarasikan dukungan pada pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pasalnya deklarasi tersebut menggunakan logo UI Makara dan membawa nama UI.

Pengajar Filsafat UI Donny Gahral Adian
Pemerhati politik Donny Gahral Adian (ui.ac.id)

Menurut Donny, hal itu bertentangan dengan surat edaran rektor yang menyatakan logo dan nama UI tidak boleh digunakan untuk kegiatan politik praktis. UI adalah pencerah, penerang, dan marwahnya melahirkan kecerdasan.

"UI merupakan rumah cendekiawan, dan benteng akal sehat bangsa kita. Jadi yang diproduksi UI adalah kecerdasan bukan kekuasaan,"kata dia.

Menurut Donny Gahral Adian, penggunaan nama dan logo UI merupakan suatu penghinaan terhadap akal sehat, termasuk jika hal tersebut dilakukan oleh kubu Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sekalipun.

Untuk itu, Donny sebagaimana dilansir Antara meminta Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) untuk mengambil tindakan tegas, agar kampus tidak dilibatkan dalam politik praktis.

"Dukung-mendukung sebenarnya hak pribadi, tapi tolong jangan gunakan logo dan nama UI," kata Donny yang juga pengurus Iluni UI itu.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pengamat Paparkan Faktor Penunjang Dibalik Penguatan Rupiah

#Universitas Indonesia #Pengamat Politik #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Banyak Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, Pengamat Nilai Pemerintahan Prabowo tak Terarah
Kini, banyak wakil menteri yang merangkap jabatan sebagai komisaris BUMN. Pengamat politik menilai jika pemerintahan Prabowo tak terarah.
Soffi Amira - Jumat, 11 Juli 2025
Banyak Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, Pengamat Nilai Pemerintahan Prabowo tak Terarah
Indonesia
Hasil Simak UI 2025 Diumumkan 11 Juli, Tidak Ada Toleransi Kecurangan
"Kami tidak menoleransi segala bentuk kecurangan yang teridentifikasi, baik secara sistem maupun melalui catatan pengawas,"
Wisnu Cipto - Minggu, 29 Juni 2025
Hasil Simak UI 2025 Diumumkan 11 Juli, Tidak Ada Toleransi Kecurangan
Indonesia
Guru Besar UI: Perang Iran - Israel Bisa Picu Krisis Ekonomi di Indonesia
Ekonomi Indonesia akan terdampak secara signifikan jika eskalasi di kawasan Timur Tengah terus berlanjut.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Juni 2025
Guru Besar UI: Perang Iran - Israel Bisa Picu Krisis Ekonomi di Indonesia
Indonesia
Rencana TNI Jaga Gedung Kejaksaan Ditolak, Pengamat: Mereka Bukan Aparat Keamanan
Rencana soal TNI menjaga gedung Kejaksaan kini ditolak. Pengamat pun menilai, bahwa TNI merupakan aparat pertahanan dan bukan keamanan.
Soffi Amira - Selasa, 13 Mei 2025
Rencana TNI Jaga Gedung Kejaksaan Ditolak, Pengamat: Mereka Bukan Aparat Keamanan
Indonesia
Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029
Pengamat Politik, Jerry Massie, memprediksi bahwa Gibran akan menjadi lawan Prabowo di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 25 April 2025
Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029
Indonesia
Rekam Mahasiswi Mandi di Kos, Calon Dokter Spesialis UI Berdalih Khilaf
Tersangka merekam korban mandi menggunakan handphone selama 8 detik.
Wisnu Cipto - Senin, 21 April 2025
Rekam Mahasiswi Mandi di Kos, Calon Dokter Spesialis UI Berdalih Khilaf
Indonesia
Viral Dugaan Tentara Masuk UI Malam-Malam, TNI Diingatkan Kampus Bukan Medan Perang
Tentara masuk kampus Universitas Indonesia (UI) saat ada kegiatan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Wisnu Cipto - Senin, 21 April 2025
Viral Dugaan Tentara Masuk UI Malam-Malam, TNI Diingatkan Kampus Bukan Medan Perang
Indonesia
Dokter PPDS UI Terancam Dipenjara 12 Tahun Akibat Rekam Mahasiswi Mandi Selama 8 Detik
Dokter PPDS Universitas Indonesia (UI), MAES (39) dijadikan tersangka usai mengintip dan merekam mahasiswi mandi di indekos.
Frengky Aruan - Senin, 21 April 2025
Dokter PPDS UI Terancam Dipenjara 12 Tahun Akibat Rekam Mahasiswi Mandi Selama 8 Detik
Indonesia
Calon Dokter Spesialis Rekam Mahasiswi Mandi, UI: ini Persoalan Serius
Calon dokter spesialis merekam mahasiswa saat sedang mandi. Universitas Indonesia pun melihat kasus ini sebagai hal serius dan mendukung penuh proses hukum.
Soffi Amira - Sabtu, 19 April 2025
Calon Dokter Spesialis Rekam Mahasiswi Mandi, UI: ini Persoalan Serius
Indonesia
JATAM Ungkap Alasan Universitas Indonesia Tak Bisa Sanksi DO Bahlil
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia hanya diminta memperbaiki disertasinya bukan dikeluarkan atas kesalahannya.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 09 Maret 2025
JATAM Ungkap Alasan Universitas Indonesia Tak Bisa Sanksi DO Bahlil
Bagikan