Sebulan Menjabat, Wakasad Pertama Asal Papua Tutup Usia Tanpa Sempat Sertijab

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 15 Desember 2020
Sebulan Menjabat, Wakasad Pertama Asal Papua Tutup Usia Tanpa Sempat Sertijab

Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab wafat pada Senin (14/12) siang. (ANTARA/HO/Pendam XVII/Cenderawasih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Jenazah Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad) Letnan Jenderal TNI Herman Asaribab, dijadwalkan dimakamkan di TMP Kusuma Trikora, Waena, Jayapura. Jenazah sudah tiba di Papua, Selasa (15/12).

Putra Papua pertama yang menduduki jabatan orang nomor dua di TNI AD itu meninggal di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, pada Senin siang.

Baca Juga:

Jenderal Andika Minta RSPAD Terus Lakukan Donor Plasma Konvalesen



"Jenazah dijadwalkan tiba di Jayapura dari Jakarta, Selasa (15/12). Namun belum dipastikan kapan dilaksanakan pemakaman," kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Letnan Kolonel Arm Reza Nur Patria.

Asaribab meninggal di RS Pusat TNI AD Gatot Subroto, Jakarta, pada pukul 13.40 WIB dan semalam diterbangkan ke Jayapura. Dikutip Antara, Koordinator Staf Ahli Kepala Staf TNI AD, Letnan Jenderal TNI Ali Bogra rencananya bakal memimpin upacara saat pemakaman militer Wakasad.

"Segenap keluarga besar Kodam XVII/Cenderawasih turut berduka cita yang mendalam, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan diampuni segala khilafnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan," kata Patria.

Jejak Karier Militer

wakasad
Herman Asaribab saat menjabat Pangdam XVII/Cenderawasih dan masih berpangkat Mayjen memberikan ucapan selamat kepada prajurit TNI yang mendapat kenaikkan pangkat.(ANTARA News Papua/HO-Pendam XVII Cenderawasih)

Asaribab meninggalkan seorang istri, Yunita Bukit Asaribab, dan tiga orang putri. Dia lulus dari Akademi Militer dan dilantik menjadi perwira remaja pada 1988 dari Korps Infantri.

Pengalaman penugasan Asaribab di tingkat perwira menengah hingga perwira tinggi diwarnai penugasan di Papua, yaitu menjadi komandan Batalion Infantri 751/BS Jayapura, komandan Brigade Infantri 20/Ima Jaya Keramo di Timika, komandan Korem 172/Praja Wirajakti di Abepura, dan kepala staf Panglima Kodam XVII/Cenderawasih.

Jenderal bintang tiga itu pernah menjadi panglima Kodam XII/Tanjungpura berkedudukan di Pontianak dan panglima Kodam XVII/Cenderawasih berkedudukan di Jayapura. Pada 18 November lalu, dia ditunjuk menjadi satu-satunya Wakasad asli dari Papua dalam sejarah militer Indonesia.

Namun, sayangnya Asaribab sendiri belum sempat melakukan serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Wakasad untuk menggantikan Letjen TNI Fachrudin yang akan memasuki masa pensiun. Dia sudah terlebih dahulu menghadap Tuhan di RSPAD kemarin. (*)

Baca Juga:

Pesawat Latih TNI AU Jatuh di Yogyakarta, Ini Kronologinya

#TNI
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Berikan Hadiah Buat Lifter Putra Indonesia Rizki, Jadi Prajurit TNI Pangkat Letnan Dua
Peraih emas Olimpiade Paris 2024 itu mengaku terkejut sekaligus bersyukur atas penghargaan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Berikan Hadiah Buat Lifter Putra Indonesia Rizki, Jadi Prajurit TNI Pangkat Letnan Dua
Indonesia
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi 57 perwira tinggi TNI dari matra AD, AL, dan AU. Rotasi ini bertujuan memperkuat struktur komando dan profesionalisme prajurit.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Indonesia
Demi Rakyat, Menhan Sjafrie Minta TNI dan Polri Tetap Kompak
Soliditas kedua institusi Polri dan TNI menjadi kunci kekuatan bangsa Indonesia.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Demi Rakyat, Menhan Sjafrie Minta TNI dan Polri Tetap Kompak
Indonesia
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Tema utama Study Visit ini adalah 'Strategi Pembangunan Kekuatan Penerbangan TNI Angkatan Laut dalam Melaksanakan Tugas Mengamankan dan Menegakkan Kedaulatan dalam Perspektif Peperangan Asimetris."
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Indonesia
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Mahasiswa juga mendapatkan tour facility di Pangkalan Udara AL Juanda
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Indonesia
Ngaku-Ngaku TNI Tugas di Papua, Napi Rutan Kolaka Raup Rp 210 Juta dari Pemerasan Video Seks
Dalam aksi kejahatan yang dilakukan dari balik penjara itu, pelaku WL menyamar berpura-pura sebagai anggota TNI Angkatan Laut yang sedang bertugas di daerah lain untuk menipu korbannya.
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Ngaku-Ngaku TNI Tugas di Papua, Napi Rutan Kolaka Raup Rp 210 Juta dari Pemerasan Video Seks
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Penjagaan Provost TNI disebut-sebut dilakukan usai rumah Menkeu Purbaya diteror karena kejujurannya memberantas korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Indonesia
Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat
Marsda Wahyu lahir pada 16 September 1971
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat
Indonesia
TNI Diterjunkan ke Ujung Kulon Kumpulkan Sperma dan Ovum Badak Jawa
Jajaran TNI terjun langsung untuk menggiring Badak Jawa di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dalam proses pengumpulan sperma dan ovum
Wisnu Cipto - Jumat, 17 Oktober 2025
TNI Diterjunkan ke Ujung Kulon Kumpulkan Sperma dan Ovum Badak Jawa
Indonesia
Setara F-16 Fighting Falcon, Begini Spesifikasi Jet Chengdu J-10 yang Dibeli Pakai APBN Rp 148 T
Jet tempur Chengdu J-10 dari Tiongkok sering dibandingkan dengan F-16 Fighting Falcon
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Setara F-16 Fighting Falcon, Begini Spesifikasi Jet Chengdu J-10 yang Dibeli Pakai APBN Rp 148 T
Bagikan