Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) memberikan penghormatan istimewa dengan menganugerahkan Brevet Kehormatan Penerbangan kepada Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn) Anton Nugroho, beserta 27 pejabat utama Unhan RI lainnya.

Penganugerahan ini menandai puncak dari rangkaian Study Visit Unhan RI yang dilaksanakan di Markas Komando (Mako) Puspenerbal, Juanda, pada Selasa (21/10). Prosesi dilakukan setelah Rektor Unhan RI menjajal pengalaman terbang menggunakan helikopter AS-656 Anti Kapal Selam, dan diikuti oleh para pejabat Unhan RI eselon I, II, dan III.

Komandan Puspenerbal, Laksamana Muda TNI Bayu Alisyahbana, menyebut, penganugerahan brevet kehormatan ini merupakan wujud pengakuan atas sinergi dan kolaborasi erat antara Puspenerbal dan Unhan RI dalam pendidikan pertahanan.

Baca juga:

Profil Marsma Fajar, Pilot F-16 Peraih Tesis Terbaik Unhan yang Gugur Saat Bawa Pesawat Latih

“Penganugerahan brevet kehormatan penerbangan ini merupakan wujud terima kasih dan bangganya kami akan keterlibatan dan kontribusi Unhan RI dalam mendidik secara formal para perwira Puspenerbal pada jenjang S2 dan S3, sehingga mendapatkan banyak ilmu yang dapat diaplikasikan di Puspenerbal,” ujar Laksamana Muda Bayu.

Beliau juga menyambut antusias kedatangan Rektor, Dekan, Dosen, dan 165 mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI. Forum akademis tersebut dikemas dalam bentuk Kuliah Pakar dan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan pakar di bidang operasi Laut dan Penerbangan, serta strategi pengembangan industri pertahanan seperti PT PAL dan PT Infoglobal.

Kunjungan Akademis dan Pengalaman Alutsista Laut

Rektor Unhan RI, Letnan Jenderal TNI (Purn) Anton Nugroho, memimpin delegasi Unhan RI yang berjumlah 165 orang. Kunjungan ini merupakan bagian dari Program Study Visit dengan tema 'Strategi Pembangunan Kekuatan Penerbangan TNI Angkatan Laut Dalam Melaksanakan Tugas Mengamankan dan Menegakan Kedaulatan dalam Perspektif Peperangan Asimetris'.

Selain seremonial penganugerahan brevet, rangkaian kegiatan di Puspenerbal juga mencakup Kuliah Pakar dan Diskusi yang diisi oleh Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II, Laksamana Muda TNI Endra Hartono, Wakil Komandan Puspenerbal, Laksamana Pertama TNI Catur Nur Ardiantoro, dan perwakilan industri pertahanan.

Baca juga:

Resmikan Kampus Unhan Bhinneka Tunggal Ika, Prabowo Puji SBY Sang Perintis

Mahasiswa juga mendapatkan tour facility di Pangkalan Udara AL Juanda, meninjau Alutsista berbagai Skuadron (Anti Kapal Selam, Latih, Logistik Cepat, Angkut, dan PUTA), hingga mencoba simulator pesawat dan terbang dengan pesawat Patroli Udara Maritim CN-235. Pengalaman langka ini memberikan wawasan mendalam mengenai sistem pertahanan matra laut.

Rangkaian Study Visit Unhan RI dijadwalkan berlangsung selama lima hari ke berbagai institusi pertahanan dan industri strategis, termasuk Koarmada II, PT PAL Indonesia, PT INFOGLOBAL TEKNOLOGI SEMESTA, PT PINDAD, PT SARI BAHARI, dan Politeknik Angkatan Darat.

#Universitas Pertahanan #TNI #TNI AD #TNI AL #TNI AU
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
KRI Semarang-594 Pembawa Logistik Korban Bencana Sumatra Mulai Bersandar, Bantuan Didistribusikan Pakai Helikopter
TNI AL juga mengerahkan KRI rumah sakit untuk menyediakan layanan kesehatan dan pengobatan gratis bagi para korban banjir
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
KRI Semarang-594 Pembawa Logistik Korban Bencana Sumatra Mulai Bersandar, Bantuan Didistribusikan Pakai Helikopter
Indonesia
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
KPK mengumumkan dugaan korupsi proyek Whoosh sudah naik ke tahap penyelidikan sejak awal 2025.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 Desember 2025
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Indonesia
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Insiden terkendala oleh kabel
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Indonesia
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
TNI AD mengirim 8.690 koli bantuan melalui Kapal ADRI XCII-BM untuk warga terdampak bencana di Sumatera Barat, Sumut, dan Aceh.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
Indonesia
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Metode airdrop bantuan TNI menuai kritik. TNI tegaskan keselamatan dan ketepatan sasaran menjadi prioritas utama.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Indonesia
Helikopter Mi-17 dan Bell 412 Bawa Misi Krusial Bantuan Banjir Longsor Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat
Penerbangan tersebut melibatkan empat etape
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 29 November 2025
Helikopter Mi-17 dan Bell 412 Bawa Misi Krusial Bantuan Banjir Longsor Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat
Indonesia
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
Tidak hanya personel, TNI AU juga siap menyediakan pesawat angkut Hercules C-130 untuk dikirim ke Gaza, sesuai perintah panglima TNI.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
Indonesia
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Komisi I berencana melakukan kunjungan ke wilayah-wilayah tugas prioritas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Indonesia
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan 20.000 personel TNI siap dikirim ke Gaza, Palestina. Baca juga:
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Indonesia
Empat Syarat Wajib Jenderal Bintang Tiga Pimpin Misi Gaza, Apa Saja?
Syarat utamanya adalah pengalaman operasi gabungan dan diplomasi militer
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Empat Syarat Wajib Jenderal Bintang Tiga Pimpin Misi Gaza, Apa Saja?
Bagikan