Satu Orang Meninggal, Kepala Proyek Rusunawa Pasar Rumput Akui Kelalaiannya


Ilustrasi Rusunawa. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
MerahPutih.com - Kepala Proyek Rusun Pasar Rumput, I Made Arie Bawadanal menyesalkan kejadian jatuhnya besi hollow proyek Rusunawa Tingkat Tinggi, di Pasar Rumput, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Minggu (18/3) lalu yang menelan korban jiwa bernama Tarminah (54).
"Ya ketidaksempurnaan teman-teman. Tapi ya itu tetap tanggung jawab saya. Tidak ada manusia sempurna, saya juga bukan manusia sempurna," ujar Made di Jakarta, Kamis (22/3)
Atas kejadian peristiwa itu, Made mengaku telah mengingatkan kepada para pekerja pentingnya prinsip
prinsip Keselamatan, Kesehatan, dan Keamanan kerja K3. Pasalnya kata dia, banyak yang menghiraukan prinsip K3 tersebut.
"Saya sudah melakukan semua contohnya setiap pagi saya keliling, kami tanya bawa sepatu nggak, pakai celana nggak, pakai helm nggak lagi sehat nggak? kami lakukan tapi begitu di dalam helm dilepas," jelasnya.
Sementara itu, Made menuturkan pihaknya telah melakukan penghentian sementara proyek Rusunawa untuk melakukan perbaikan sarana dan prasarana.
Made menjelaskan, proyek Rusunawa akan dilanjutkan bila telah menerima rekomendasi Komite Keselamatan Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Proyek kami hentikan, tapi dari kami sudah melakukan perbaikan khusus perbaikan sarana prasarana K3nya net dipasang, kalau biasa double, sekarang triple kira-kira. Kemudian Pelindung-pelindung lainnya. Jadi kami baru diizinkan mulai lagi bila direkomendasikan oleh pihak komite K2 dari PUPR baru kami melaksanakan pekerjaan," tutupnya (Asp)
Baca juga berita terkait di: Pemprov DKI Bakal Gratiskan Rusunawa bagi Lansia dan Disabilitas
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Sediakan Hunian Layak, Pramono Serahkan Kunci Rusunawa PIK Pulogadung

Pemprov DKI Siapkan Empat Layanan Utama Pendukung Penghuni Rusun JIS

Kaget Tunggakan Penghuni Rusun Rp 103 Miliar, PSI Jakarta Usul Pancingan 'Pemutihan'

Pemprov DKI Luncurkan Aplikasi Sirukim, Bikin Warga Gampang Dapat Rusunawa Terjangkau

Pramono Resmikan Rusunawa Jagakarsa, Harga Sewa Tertinggi Rp 1,8 Juta

PT KAI Integrasikan Akses Stasiun Tanjung Barat Dengan Apartemen TOD

Rusun Jagakarsa Segera Disewakan ke Warga, Harga Terendah Rp 865.000 Per Bulan

Rano Karno Minta Anak Buah Sosialisasi ke Warga di Kawasan Tak Layak Huni, Bujuk Biar Mau Pindah ke Rusunawa

Pemprov DKI Bakal Bangun Rusun di Kali Krukut

Pembahasan Aturan Batas Sewa Rusun Rampung Pertengahan 2025
