Satu Korban Ditemukan pada Pencarian Hari Kempat Longsor Nganjuk, 6 Masih Hilang


Titik longsor di Dusun Selopuro, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. (ANTARA/Fiqih Arfani)
MerahPutih.com - Tim SAR gabungan kembali mengevakuasi satu korban jiwa tanah longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada pencarian hari keempat atau Rabu (17/2) pagi.
“Pagi ini, tim menemukan satu korban dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya Hari Adi Purnomo saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu.
Jenazah berjenis kelamin laki-laki dewasa, namun belum diketahui identitasnya, karena harus dilakukan identifikasi oleh tim berwenang.
Baca Juga:
Dengan demikian, total sudah 13 orang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kemudian dua orang lainnya selamat.
“Diduga masih ada enam orang yang belum ditemukan dan tertimbun tanah. Semoga segera ditemukan,” ucapnya, dikutip Antara.
Sementara itu, meski dalam proses evakuasi, di lokasi juga dilakukan penerapan protokol kesehatan ketat.
Setiap setelah menemukan jenazah, lalu mengangkatnya ke ambulans, seluruh personel dan relawan diwajibkan untuk disemprot disinfektan.

Selain itu, sarung tangan juga harus diganti dan menggunakan cairan pembersih tangan, serta tidak boleh melepas masker.
Sebelumnya, bencana longsor dipicu hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi pada Minggu (14/2) yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB sampai 19.00 WIB, mengakibatkan tebing longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, pada pukul 18.00 WIB.
Baca Juga:
SAR Evakuasi 26 Korban Tertimbun Longsor Nganjuk, 10 Masih Hilang
Sejumlah posko relawan di sekitar lokasi didirikan dari berbagai lembaga, komunitas, hingga partai politik.
Beberapa pejabat juga hadir untuk meninjau sekaligus memberikan santunan kepada keluarga korban, antara lain Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Menko PMK Muhadjir Effendi. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor

7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

9 Hari Pekerja Freeport Terjebak Longsor, Evakuasi Masih Terkendala Faktor Cuaca

Produksi Freeport Berhenti Total Fokus Evakuasi 7 Pekerja Terjebak Longsor 9 Hari

Cuaca Ekstrem Diperkirakan Terjadi di Sumatera Selatan 15-18 September, Waspada Potensi Banjir dan Tanah Longsor

Cuma 30% Beroperasi, Produksi Freeport Indonesia Anjlok Imbas Longsor Tambang Grasberg

Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur

Komunikasi dengan 7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang Freeport Terputus Total

Terjebak 2 Hari, Ini Nama 7 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport
