Kondisi Pengungsi Memburuk, DPR Minta Kemenkes Kirim Tenaga Kesehatan Tambahan ke Sumatra
Evakuasi Korban Bencana Alam di Sumatra. (Foto: dok. BNPB)
MerahPutih.com - Korban bencana banjir dan longsor di Sumatra membutuhkan perhatian serius, terutama terkait kondisi kesehatan para pengungsi.
Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKB, Arzeti Bilbina, mendesak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mempercepat pengiriman tenaga kesehatan tambahan, peralatan medis, dan obat-obatan ke lokasi-lokasi pengungsian di Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh.
“Kondisi di lapangan cukup memprihatinkan. Banyak pengungsi mulai sakit dan membutuhkan penanganan medis segera. Kami mendorong agar tim nakes ke wilayah terdampak diperkuat,” ujar Arzeti dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (5/12).
Baca juga:
Menurut Arzeti, berbagai penyakit mulai bermunculan akibat lingkungan pengungsian yang tidak higienis, keterbatasan air bersih, serta padatnya tempat tinggal sementara. Penyakit yang dilaporkan tim medis meliputi ISPA, diare, penyakit kulit, demam, dan influenza.
“Kondisi tersebut berbahaya bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil,” kata Arzeti yang juga dikenal sebagai model senior.
Arzeti juga meminta pemerintah memastikan ketersediaan obat-obatan esensial dan logistik medis di posko pengungsian. Ia menerima laporan bahwa beberapa posko kekurangan obat diare, antibiotik, obat ISPA, vitamin, serta peralatan medis dasar seperti perban, masker, dan alat pemeriksaan.
“Ini harus segera dipenuhi,” tegasnya.
Baca juga:
Wapres Gibran Jamin Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Sumut Dipercepat
Arzeti menjelaskan bahwa jumlah tenaga kesehatan di wilayah terdampak masih belum mencukupi untuk menangani lonjakan pasien, sementara fasilitas kesehatan setempat dan akses menuju lokasi juga terbatas. Situasi tersebut membuat penguatan layanan medis menjadi sangat mendesak.
Ia menegaskan bahwa penanganan kesehatan pascabencana tidak boleh ditunda karena menyangkut keselamatan nyawa masyarakat.
“Diperlukan koordinasi cepat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan fasilitas kesehatan setempat. Kesehatan para pengungsi harus menjadi prioritas,” ujar legislator asal Jawa Timur itu. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kondisi Pengungsi Memburuk, DPR Minta Kemenkes Kirim Tenaga Kesehatan Tambahan ke Sumatra
Rapat Panas di Komisi IV soal Bencana Sumatra, Rahmat Saleh Minta Menhut Raja Juli Mundur dari Jabatan
Arahan Presiden Prabowo: Natal 2025 Minim Seremonial, Fokus pada Empati dan Kepedulian
Kota Malang Terendam Banjir, BPBD Terpaksa Matikan Pasokan Listrik
Wapres Gibran Jamin Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Sumut Dipercepat
Update Bencana Aceh: Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 326 Orang, 167 Masih Hilang
Modus 'Pencucian Kayu' di APL Terbongkar, 12 Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Sumut
Kapolri Bentuk Tim Khusus Usut Gelondongan Kayu, Kambing Hitam Bencana Alam di Sumatra Segera Terbongkar
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tegaskan hanya Presiden Prabowo yang Bisa Memerintah Dirinya, Malah Minta Cak Imin dan Menteri Lain Ikut Bertobat