Saat Pandemi, Wisatawan Keluarga Dominasi Kunjungan Ke Yogyakarta

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 01 Oktober 2020
Saat Pandemi, Wisatawan Keluarga Dominasi Kunjungan Ke Yogyakarta

Wisata di Yogyakarta. (Foto: Teresa Ika/ Yogyakarta).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pembatasan sosial tidak berdampak negatif pada pariwisata di Yogyakarta. Sebaliknya kunjungan wisata ke kota budaya ini meningkat dan menggeliat terutama wisatawan keluarga.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Singgih Raharjo menjelaskan, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta rata-rata 5 ribu sampai 6 ribu orang per hari yang terekam melalui aplikasi Visiting Jogja periode Agustus-September 2020.

Saat weekend tiba jumlah kunjungan melonjak tajam menjadi 30 ribu hingga 40 ribu orang. Wisatawan lokal yakni warga Yogyakarta dan sekitar masih mendominasi kunjungan. Disusul dengan wisatawan asal Jawa Tangeh (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Jawa Barat (Jabar), dan terakhir DKI Jakarta.

Baca Juga:

Begini Persyaratan Pasien OTG Dapat Ruang Isolasi Terkendali

"Trennya sekarang tiap minggu destinasi wistaa Yogyakarta selalu diserbu warga untuk wisata. Jumlahnya selalu naik tiap minggu,"kata Singgih.

Wisata alam atau outdoor masih menjadi primadona para pelancong menikmati akhir pekan. Misalnya pantai, kawasan perbukitan, danau, Goa, pegunungan dan sawah.

Dengan meningkatnya wisata, Singgih meminta seluruh pengelola destinasi wisata di DIY kembali memperketat penerapan protokol kesehatan. Hal ini mengingat jumlah kasus positif COVID-19 di DIY,juga mengalami peningkatan selama beberapa hari terakhir.

Hingga saat ini, menurut dia, DIY masih memberlakukan uji coba operasional destinasi wisata secara terbatas yakni dengan membatasi jumlah wisatawan 50 persen dari kapasitas maksimal destinasi dan wisatawan dari zona merah diwajibkan menyertakan hasil rapid test nonreaktif.

Tempat Wisata Yogya
Taman Bunga Kaliurang. (foto: MP/Teresa Ika)

Saat ini, Pemda DIY belum menerima rombongan wisatawan dengan jumlah besar. Kunjungan wisata rata-rata hanya keluarga yang berjumlah di bawah 10 orang.

Data Badan Pusat Statistik pada Bulan Agustus 2020, Yogyakarta tidak kedatangan kunjungan wisatawan mancanegara melalui pintu masuk Bandara Internasional Yogyakarta. Jumlah kedatangan penumpang melalui Bandara Adisutjipto dan Bandara Internasional Yogyakarta pada Bulan Agustus 2020 tercatat 68.014 orang, sedangkan jumlah keberangkatan penumpang pada Bulan Agustus 2020 sebanyak 59.963 penumpang.

Sedangkan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di Daerah Istimewa Yogyakarta Bulan Agustus 2020 sebesar 39,86 persen, mengalami kenaikan sebesar 12,03 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya yang tercatat 27,83 persen dan rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang pada Bulan Agustus 2020 mencapai angka 1,43 hari. (Teresa Ika/Yogyakarta).

Baca Juga:

Sudah 3 Bulan Indonesia Alami Deflasi

#Wisata Yogyakarta #Yogyakarta #Wisata #Pariwisata Indonesia
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Indonesia
Pengesahan UU Pariwisata Dinilai Bakal Jadi Angin Segar Target Ekonomi 8 Persen
Novita menekankan bahwa seluruh elemen masyarakat harus terlibat aktif dalam ekosistem pariwisata
Angga Yudha Pratama - Jumat, 03 Oktober 2025
Pengesahan UU Pariwisata Dinilai Bakal Jadi Angin Segar Target Ekonomi 8 Persen
Indonesia
DPR Resmikan RUU Kepariwisataan, Siap Beradaptasi dengan Revolusi Digital Global
Saleh menilai bahwa aspek yuridis dalam UU Kepariwisataan yang lama sudah tidak lagi memadai untuk menjawab kompleksitas dan tantangan sektor kepariwisataan saat ini
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
DPR Resmikan RUU Kepariwisataan, Siap Beradaptasi dengan Revolusi Digital Global
Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Bagikan