Saan Mustopa Sebut Ada Peluang Bergabungnya Ganjar-Anies


Saan Mustopa. (Foto: DPR RI)
MerahPutih.com - Peluang bergabungnya Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 tengah ramai dibicarakan.
Politikus Partai Nasdem Saan Mustopa menilai, segala peluang masih dapat terjadi sebelum pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Baca Juga:
Relawan Anies Minta Parpol Pendukung Bijak Menilai Situasi Politik
"Semua ini kan masih dinamis, masih cair," ujar Saan kepada wartawan yang dikutip di Jakarta, Selasa (22/8).
Namun, Saan menyebut, Nasdem tak ingin Anies menjadi 'nomor dua'. Ia ingin mantan Gubernur DKI itu mendapatkan posisi tertinggi dalam pencalonan.
"Sampai hari ini kita tetap konsisten mencapreskan Pak Anies sebagai capres," kata dia lagi.
Adapun hasil survei terkait elektabilitas Anies akan menjadi bahan evaluasi Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Salah satunya adalah survei Litbang Kompas yang menempatkan mantan gubernur DKI Jakarta itu terendah dibandingkan Ganjar dan Prabowo Subianto.
Saan melihat tren elektabilitas Anies terus meningkat setiap waktunya. Sehingga, temuan tersebut juga menunjukkan bahwa perolehan suara Anies semakin mendekati dua calon pesaingnya tersebut.
Baca Juga:
"Bagi Nasdem maupun juga dalam konteks pencapresan capres, itu bisa dijadikan sebagai alat evaluasi, untuk terus menjadikan panduan kerja-kerja politik kita. Baik secara kepartaian maupun dalam konteks pencapresan," ujar Saan.
Sekedar informasi, Ketua DPP PDIP, Said Abdullah membayangkan jika Ganjar dan Anies dapat bersatu menjadi satu kekuatan.
Menurut Said, Anies Baswedan bukan kompetitor yang patut diremehkan, beliau dengan Ganjar adalah sosok calon pemimpin yang cerdas.
Keduanya sama sama dalam satu almamater, kampus terhebat di Indonesia, yakni Universitas Gadjah Mada.
"Apalagi jika keduanya bisa bergabung menjadi satu kekuatan, tentu akan makin bagus buat masa depan kepemimpinan nasional kita ke depan. Sama-sama masih muda, cerdas, dan enerjik," sambungnya. (Knu)
Baca Juga:Demokrat Minta NasDem Bijak untuk Segera Umumkan Cawapres Anies
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah

Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif

NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan

Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum

NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029

Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
