RS Polri Tak Mau Buka Hasil Tes HIV Penyebar Konten Pornografi

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Jumat, 03 November 2017
RS Polri Tak Mau Buka Hasil Tes HIV Penyebar Konten Pornografi

Ilustrasi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wakil Kepala Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Kombes Musyafak mengaku tidak dapat membuka hasil tes HIV terhadap Taufik Gani (22), tersangka dugaan penyebaran konten pornografi sesama jenis dan ajakan bertindak asusila lewat media sosial.

"Kami sampaikan dari rumah sakit, Polri sudah melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Mohon maaf kalau ditanya hasil kami tidak bisa menjawab. Karena terkait kode etik, tidak bisa kami sampaikan positif atau negatif," ujar Musyafak di RS Polri Kramat Jati, Jumat (3/11).

Taufik Gani sebelumnya diringkus tim Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri karena menyebar konten pornografi sesama jenis. Taufik juga menyebar nomor WA-nya agar menarik para warganet untuk melakukan pertemuan dan melakukan hubungan badan sesama jenis.

Taufik diringkus di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, pada Selasa (31/10) lalu. Saat dilakukan penangkapan, Taufik melakuan perlawanan dengan meronta-ronta dan mengaku mengidap penyaki HIV.

Taufik sempat dibawa ke rumah sakit Tarakan, Jakarta Barat, tapi kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Setibanya di RS Polri, Taufik langsung dilakukan penanganan khusus karena mengaku mengidap penyakit HIV.

"Tanggal 1 November kemarin ada rujukan pasien atas nama TG dari Rumah Sakit Tarakan Karena ada informasi bahwasanya yang bersangkutan sakit (HIV). Kami telah melakukan perawatan semestinya memang di rumah sakit Polri ada klinik matahari dimana Klinik ini menangani kasus-kasus HIV," kata Musyafak. (Ayp)

#HIV/AIDS #Konten Porno #Pornografi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Mengejutkan, 15 Anak Sekolah Solo Terjangkit HIV karena Berorientasi Seksual Sesama Jenis
Hubungan sesama jenis memiliki risiko lebih tinggi untuk terjangkit HIV.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Mengejutkan, 15 Anak Sekolah Solo Terjangkit HIV karena Berorientasi Seksual Sesama Jenis
Indonesia
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
KPA Solo mengungkapkan terus berusaha membentuk kesadaran akan bahaya HIV di kalangan siswa sekolah.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
15 Anak Sekolah di Solo Terjangkit HIV, Diduga Gara-Gara Ini
Indonesia
Video Syur Lisa Mariana-Cowok Bertato Disebar Lewat Grup Telegram Bebas Akses
Video syur itu sudah beredar di publik sejak hampir setahun lalu melalui media sosial termasuk aplikasi Telegram dan sejumlah situs komersial.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Video Syur Lisa Mariana-Cowok Bertato Disebar Lewat Grup Telegram Bebas Akses
Indonesia
Lisa Mariana Akui Jadi Pemeran Video Syur Cowok Bertato, Polisi Sebut Statusnya Masih Saksi
Lisa menjalani pemeriksaan polisi selama hampir 6 jam lebih sejak pukul 10.30 WIB sampai 16.51 WIB
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Lisa Mariana Akui Jadi Pemeran Video Syur Cowok Bertato, Polisi Sebut Statusnya Masih Saksi
Indonesia
Polisi Bakal Cek 32.000 Anggota Grup Fantasi Sedarah
Dittipidsiber Bareskrim Polri menetapkan enam tersangka dalam dugaan asusila, pornografi, serta eksploitasi anak terkait konten inses di grup Facebook bernama Fantasi Sedarah dan Suka Duka
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 21 Mei 2025
Polisi Bakal Cek 32.000 Anggota Grup Fantasi Sedarah
Indonesia
Segini Harga Konten yang Dijual Para Pelaku Admin Grup Inses ‘Fantasi Sedarah’
Masing-masing tersangka memiliki peran berbeda mulai dari pembuat grup, penyebar video asusila, hingga pelaku pelecehan seksual.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 21 Mei 2025
Segini Harga Konten yang Dijual Para Pelaku Admin Grup Inses ‘Fantasi Sedarah’
Indonesia
Polisi ‘Temukan’ Pelaku Grup Inses di Media Sosial yang berisi Ribuan Anggota dan Konten Pornografi Anak
Dittipidsiber Bareskrim Polri berhasil mengidentifikasi profil beberapa pelaku yang terlibat aktif di grup Fantasi Sedarah.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 20 Mei 2025
Polisi ‘Temukan’ Pelaku Grup Inses di Media Sosial yang berisi Ribuan Anggota dan Konten Pornografi Anak
Indonesia
Komdigi Take Down 30 Konten ‘Fantasi Sedarah’, Disebut Merusak Mental Anak-Anak
Komdigi berkoordinasi dengan pihak Meta untuk proses take-down.
Dwi Astarini - Minggu, 18 Mei 2025
Komdigi Take Down 30 Konten ‘Fantasi Sedarah’, Disebut Merusak Mental Anak-Anak
Indonesia
Hampir 80 Ribu Warga Kabupaten Tangerang Rentan HIV/AIDS, Terbanyak Ibu Hamil
Angka 79.559 jiwa itu hanya data sasaran orang berisiko terduga menderita HIV untuk dilakukan pemeriksaan dan belum dinyatakan positif.
Wisnu Cipto - Jumat, 25 April 2025
Hampir 80 Ribu Warga Kabupaten Tangerang Rentan HIV/AIDS, Terbanyak Ibu Hamil
Indonesia
Dokter PPDS UI Terancam Dipenjara 12 Tahun Akibat Rekam Mahasiswi Mandi Selama 8 Detik
Dokter PPDS Universitas Indonesia (UI), MAES (39) dijadikan tersangka usai mengintip dan merekam mahasiswi mandi di indekos.
Frengky Aruan - Senin, 21 April 2025
Dokter PPDS UI Terancam Dipenjara 12 Tahun Akibat Rekam Mahasiswi Mandi Selama 8 Detik
Bagikan