RS Immanuel Bandung Gelar Vaksinasi Massal COVID-19


Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di RS Immanuel, Bandung. (MP/Humas Pemkot Bandung)
MerahPutih.com - Sejumlah tempat vaksinasi COVID-19 di Kota Bandung terus bermunculan. Terbaru, Rumah Sakit Immanuel Bandung menyiapkan tenaga kesehatannya yang khusus melayani vaksinasi.
Direktur Utama RS Immanuel Ruly Sjambali menyampaikan, pihaknya telah berpengalaman dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Karena itu, tidak akan ada kendala dalam pelaksanaan vaksinasi.
Pada kesempatan tersebut, Rumah Sakit Immanuel menggelar vaksinasi COVID-19 bekerja sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) dan Dinas Kesehatan Kota Bandung. Pelaksanaan vaksinasi bertempat di Rumah Sakit Immanuel, Jalan Kopo, Kota Bandung, mulai Selasa (3/7).
Baca Juga:
Vaksinasi Daerah Pesisir, Para Nelayan Disuntik di Atas Kapal
Vaksinasi tersebut berlangsung hingga Rabu, 4 Agustus 2021.
"Ini kerja sama GMBI, Dinkes Kota Bandung, dan kewilayahan, karena di Bojongloa Kidul ini susah sekali ditarik (untuk vaksin), melalui kegiatan ini jadi bisa ikut vaksinasi," kata Ruly Sjambali.
"Kami menyediakan tempat dan vaksinator, satu tim sekitar 12-16 orang. Sebelumnya dapat kabar dari dinkes, mau tidak jadi fasilitator tempat vaksinasi? Saya bilang tidak masalah di sini (RS Immanuel)," lanjutnya.
Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ditinjau langsung oleh Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna yang juga Ketua Harian Satgas Penananganan COVID-19 Kota Bandung, serta kewilayahan.

Yana Mulyana berharap, proses percepatan vaksinasi di Kota Bandung yang melibatkan berbagai kelompok masyarakat dan rumah sakit dapat mempercepat target herd immunity.
"Target kita 1,9 juta orang. Semakin banyak orang yang divaksin di Kota Bandung, mencapai 70 persen (dari jumlah penduduk), harusnya herd immunity terbentuk. Kita cukup banyak vaksinator terlatih mencapai lebih dari 1.000," katanya.
"Pemerintah Pusat juga telah menyampaikan dalam rapat koordinasi, Agustus ini vaksin akan cukup banyak yang masuk, dibagi untuk beberapa daerah. Terutama mungkin karena kemarin Kota Bandung cukup diapresiasi karena capaian vaksinnya 40 persenan," imbuh Yana.
Vaksinasi COVID-19 tersebut ditujukan untuk anggota GMBI beserta keluarga, dan masyarakat sekitar Kecamatan Bojongloa Kidul. Targetnya, sebanyak 500 orang yang dilaksanakan pada 3 dan 4 Agustus 2021.
Baca Juga:
Anies Tegaskan Pemilik Usaha yang Ditindak jika ada Pengunjung Belum Vaksin
Ketua Distrik LSM GMBI Kota Bandung Moh Mahsur mengatakan, kegiatan vaksinasi serempak ini bertujuan agar menjaga dan meningkatkan imunitas khususnya para anggota GMBI, keluarganya, dan masyarakat luas umumnya.
"Kita juga ingin membantu Pemerintah Kota Bandung dalam penanggulangan masalah COVID-19. Sehingga kita berinisiatif untuk melakukan vaksinasi ini," katanya.
"Kapasitasnya 500 orang dan diberikan waktu dua hari. Karena kalau dijadikan satu hari takutnya terjadi kerumunan," ucapnya. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga:
PPKM Level 4 Diperpanjang, Pemerintah Diminta Genjot Vaksinasi
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
