Reaksi Surya Paloh Jatah Menteri NasDem Dikurangi Jokowi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 18 Juli 2023
Reaksi Surya Paloh Jatah Menteri NasDem Dikurangi Jokowi

Presiden Jokowi (kanan) berjabat tangan Ketum Nasdem Surya Paloh (kiri) dalam peresmian gedung Nasdem Tower, Selasa (22/2/2022). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Jatah menteri Partai Nasional Demokrat (NasDem) berkurang satu.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo menggantikan eks Sekjen NasDem Johnny G Plate.

Ketua Umum NasDem Surya Paloh tak mempermasalahkan penunjukan tersebut, meski berarti jatah kursi menteri partainya berkurang satu.

Baca Juga:

Rizal Ramli: Pengusutan Kasus BTS karena NasDem Dianggap Oposisi Jokowi

"Saya berulang kali mengatakan, itu hak prerogatifnya presiden ya," kata Surya Paloh di Jakarta Pusat, Selasa (18/7).

Surya Paloh tidak mempermasalahkan berkurangnya jatah menteri NasDem di kabinet.

Kader NasDem saat ini hanya menempati pos Menteri LHK dan Menteri Pertanian.

"Memang dari awal kan kami katakan, apa yang menjadi masalah kalau berkurang? Bukan itu esensinya, katakanlah prioritas utama bagi NasDem," kata Paloh menegaskan.

Menurut dia, NasDem fokus membuat success story bagi pemerintahan Jokowi.

"Partai ini bukan baru datang tiba-tiba mendukung Presiden Jokowi toh. Kalian tahu itu semuanya," imbuh dia.

Baca Juga:

Kursi Menkominfo Lepas, NasDem Tetap Komitmen Kawal Pemerintahan Jokowi

Meski demikian, ia mengaku ditertawai karena menyatakan komitmen tersebut.

Paloh menyebut pihak yang tertawa tersebut merasa aneh dengan NasDem.

"Aneh ini katanya. Mau didukung, tapi bagaimana ya, kenapa dia mau berkoalisi dengan partai di luar pemerintahan," ujar Paloh.

Paloh kemudian menyinggung kematangan demokrasi saat ini.

Paloh menyebut, pilihan boleh berbeda karena Jokowi tidak mungkin maju lagi di Pilpres 2024.

"Nah esensi pemahaman, kematangan demokrasi kita memang dalam proses learning by doing. Nah ini yang kita jalankan sekarang ini. NasDem bersikukuh, the values daripada komitmen itu adalah tetap harus terjaga," tutup Paloh.

NasDem diketahui tengah menjalin koalisi 2024 dengan Partai Demokrat dan PKS untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres. (Knu)

Baca Juga:

Budi Arie Jadi Menkominfo, NasDem: Mengambil Hak Orang Lain

#Presiden Jokowi #NasDem #Surya Paloh
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Satori diduga menerima uang sebesar Rp12,52 miliar
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Indonesia
NasDem Tunggu Putusan MKD soal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
NasDem akan mengikuti seluruh mekanisme sidang etik yang tengah dijalani kedua kadernya tersebut.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
NasDem Tunggu Putusan MKD soal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Mantan Wali Kota Solo ini mendapatkan rumah pensiun hadiah dari negara di bangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Indonesia
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
Paloh tidak menampik kemungkinan adanya pertemuan lanjutan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
Indonesia
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Publik sebaiknya tidak lagi terpaku pada persoalan pilpres yang telah usai.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Indonesia
Saan Mustopa Pastikan Rusdi Masse masih Kader NasDem, tak Gabung ke PSI
Nama Rusdi tak tercantum dalam jajaran pengurus baru PSI yang dilantik Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Saan Mustopa Pastikan Rusdi Masse masih Kader NasDem, tak Gabung ke PSI
Indonesia
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Status penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR kini tengah ditindaklanjuti Mahkamah Partai NasDem
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Indonesia
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025 DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
Berita
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Ahmad Sahroni kembali jadi sorotan publik. Nama Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mendadak meroket ke jajaran trending topik di platform X.
ImanK - Sabtu, 23 Agustus 2025
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Bagikan