Reaksi Pemprov DKI Jakarta Digugat Warga Terkait Banjir

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 13 Januari 2020
Reaksi Pemprov DKI Jakarta Digugat Warga Terkait Banjir

Banjir di Kampung Pulo, Jakarta Timur. Foto: ANTARA

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Biro Hukum DKI Jakarta menanggapi santai warga DKI yang menggugat Pemprov DKI melalui mekanisme class action akibat banjir yang mengepung Ibu Kota pada 1 Januari 2020 lalu.

Kepala biro hukum Pemprov DKI Yayan Yuhana mengatakan Pemprov DKI siap menghadapi gugat perdata ganti rugi tersebut. Ia juga mengaku siap mengerahkan tim advokasi untuk menangani gugatan ini. Bahkan, kata Yayan, bila diperlukan maka Pemprov DKI tak keberatan untuk menghadirkan tenaga ahli.

Baca Juga

Siang ini Warga Korban Banjir Jakarta Gugat Pemprov DKI ke PN Jakarta Pusat

"Sudah siapkan Tim hukum dari dalam, kalau memang perlu tenaga ahli, kita pakai tenaga ahli, ahli apa yang kita perlukan nanti kita panggil," kata Yayan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (13/1).

Yayan mengaku, bahwa Pemprov DKI sudah terbiasa menangani berbagai kasus. Untuk itu gugatan warga korban banjir yang diajukan melalui class action dianggap hal yang biasa saja.

Kepala biro hukum Pemprov DKI Yayan Yuhana
Kepala biro hukum Pemprov DKI Yayan Yuhana. Foto: MP/Asropih

"Kami sudah sering menangani beberapa masalah, jadi biasa saja sih," paparnya.

Baca Juga

Fraksi PAN DPRD DKI: Pansus Banjir Bukan untuk Jatuhkan Anies

Meski demikian, lanjut Yayan, pihaknya akan mempelajari gugatan perdata yang dilayangkan Tim Advokasi Korban Banjir DKI Jakarta. Tapi, kata Yayan, sejauh ini pihaknya belum menerima berkas gugatan itu.

"Kita lihat dulu gugatannya, nanti akan kita kaji. Mereka gugat apa, apa yang mereka ganti rugi, dasarnya apa, kerusakannya apa," tutupnya.

Seperti diketahui, Tim Advokasi Korban Banjir DKI Jakarta bakal menggugat Pemprov DKI ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat akibat bencana banjir pada awal tahun 2029 ini

Saat ini jumlah masyarakat DKI yang menggugat sebanyak 270 orang dengan total kerugian karena banjir ini ditaksir mencapai Rp43 miliar.

Baca Juga

Wakil Ketua DPRD DKI Nilai Pembentukan Pansus Banjir Tidak Penting

"Rencananya kami hari ini sekitar siang lah habis makan siang sekitar jam 14.00 WIB untuk memasukan gugatannya," ujar Koordinator Tim Advokasi Korban Banjir DKI Jakarta, Diarson Lubis Senin (13/1). (Asp)

#Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Pramono Anung meresmikan Embung Lapangan Merah yang mampu mengurangi banjir hingga 69 persen dan menghadirkan ruang publik baru di Jagakarsa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Saat ini, penyebab banjir yang berasal dari curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung masih dalam penanganan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Indonesia
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Pramono juga meminta jajaran kecamatan dan kelurahan memperkuat kerja sama dengan unsur pengamanan di tingkat wilayah seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Indonesia
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Petugas BPBD berkolaborasi dengan Suku Dinas SDA Jakut untuk memastikan situasi aman terkendali dan melakukan penanganan di lokasi
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Indonesia
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
BPBD DKI sebut banjir di Jakarta sudah surut. Personel pun diturunkan untuk memantau kondisi genangan.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
Indonesia
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
BPBD DKI melaporkan 42 RT di Jakarta terendam banjir akibat hujan deras dan kenaikan pintu air. Personel dikerahkan untuk percepatan penanganan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 18 November 2025
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Indonesia
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Hujan itu pula menyebabkan kenaikan Pos Sunter Hulu Siaga/Siaga 2, Pos Angke Hulu Waspada/Siaga 3.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Bagikan