Puan Maharani Sebut TNI Harus Siap dengan Era Artificial Intelligence

Mula AkmalMula Akmal - Selasa, 01 Agustus 2023
Puan Maharani Sebut TNI Harus Siap dengan Era Artificial Intelligence

Puan Maharani (tengah). (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan TNI harus siap dengan perkembangan teknologi dalam perang dengan penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) di bidang militer, sebab penggunaan teknologi AI dapat meminimalisasi potensi berbahaya.

"Sebagai negara yang memiliki pasukan militer terbaik, TNI harus bisa mengalokasikan lebih banyak ilmu pengetahuan untuk mempelajari AI yang bertujuan untuk mendampingi sistem pertahanan negara kita. TNI harus siap dengan era AI," kata Puan usai menyaksikan Latgab TNI 2023 dari atas kapal KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992, di Perairan Laut Bali, Senin.

Baca Juga:

Puan Maharani akan Bertemu Cak Imin Siang Ini, Bahas Politik Hingga Pilpres

Puan pun memberi contoh penggunaan AI melalui peran robotik yang sudah dilakukan oleh militer dari berbagai negara maju. Misalnya, Angkatan Udara AS (USAF) yang menerbangkan jet nir-awak untuk mendampingi jet yang dikemudikan manusia.

"Dengan penerapan yang bijaksana dan transparan, AI dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat bagi militer dalam melindungi negara dan meningkatkan keamanan global," ujarnya.

Meski demikian, Puan mengakui bahwa AI tidak bisa membuat keputusan penting di medan pertempuran. Untuk itu, lanjut dia, prajurit yang berintegritas dan memiliki jam terbang tinggi mampu menjadi kolaborasi yang tepat dalam hal penerapan AI di bidang militer.

"Pengalaman tidak bisa digantikan oleh teknologi karena dengan merasakan, terlibat langsung dalam pengambilan keputusan merupakan sisi positif dalam setiap adanya potensi pertempuran dalam melindungi negara," ucapnya.

Puan pun menyebut TNI sebagai alat pertahanan negara memiliki peran krusial dalam menghadapi berbagai bentuk ancaman baik dari dalam dan luar negeri terhadap kedaulatan, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa.

Baca Juga:

Puan Maharani Atur Jadwal Pertemuan Prabowo dengan Megawati

Selain itu, tambah dia, TNI juga memiliki peran penting sebagai garda terdepan dalam pemulihan terhadap kondisi keamanan negara yang terganggu akibat kekacauan keamanan.

"Seperti kata pepatah latin si vis pacem para bellum yang bermakna apabila mendambakan perdamaian maka harus siap berperang, tentunya hal tersebut memiliki arti yang sangat penting dalam latihan kali ini," ujar dia.

Pada kesempatan tersebut, Puan menyaksikan penembakan senjata strategis dari KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992, di antaranya Rudal C-705 yang diluncurkan oleh KRI Tombak-629 sebagai penembak utama.

Penembakan senjata tersebut, menjadi bagian dari Latgab TNI 2023 yang diikuti oleh 7.500 prajurit dari tiga matra yaitu TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara dengan melibatkan berbagai taktik dan strategi dalam simulasi skenario pertempuran.

Usai menyaksikan latihan penembakan senjata strategi, Puan Maharani bersama rombongan lantas melakukan kegiatan tabur bunga ke Laut Bali untuk menghormati jasa awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang gugur saat melaksanakan patroli abadi mengarungi lautan Indonesia.

Puan Maharani hadir bersama Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas beserta sejumlah petinggi TNI, di antaranya Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana Muhammad Ali, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, serta jajaran petinggi TNI lainnya. (*)

Baca Juga:

Putri Puan Maharani hingga Putra Mantan Gubernur BI jadi Pengurus Taruna Merah Putih

#TNI #Puan Maharani #Ketua DPR RI #DPR RI
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Sentil Kemenhut Soal Loyonya Penegakan Hukum Kehutanan, Taubat Ekologi Bisa Jadi Solusi
Komisi IV siap memberikan dukungan politik agar persoalan ini dapat diselesaikan melalui aksi nyata
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 06 Desember 2025
DPR Sentil Kemenhut Soal Loyonya Penegakan Hukum Kehutanan, Taubat Ekologi Bisa Jadi Solusi
Indonesia
Pemerintah Didesak Bentuk BRR Ad Hoc untuk Pemulihan Cepat Pasca Bencana Sumatera
Keterlibatan masyarakat dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi juga menjadi perhatian utama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Pemerintah Didesak Bentuk BRR Ad Hoc untuk Pemulihan Cepat Pasca Bencana Sumatera
Berita Foto
Ketua DPR Puan Maharani Sampaikan Refleksi Akhir Tahun 2025
Ketua DPR Puan Maharani (kiri), berpidato pada "Refleksi Akhir Tahun", di Bandung, Jawa Barat, Jumat (4/12/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 05 Desember 2025
Ketua DPR Puan Maharani Sampaikan Refleksi Akhir Tahun 2025
Indonesia
DPR Serukan 'Taubat Ekologi' ke Menhut Raja Juli Sebagai Refleksi Kerusakan Lingkungan
Slamet menekankan bahwa penyelesaian masalah kerusakan hutan tidak cukup hanya melalui regulasi dan kebijakan teknis semata
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
DPR Serukan 'Taubat Ekologi' ke Menhut Raja Juli Sebagai Refleksi Kerusakan Lingkungan
Indonesia
DPR Minta Bapeten Berada Langsung di Bawah KLH untuk Perkuat Pengawasan Bahan Radioaktif
Aqib mengusulkan agar Menteri Lingkungan Hidup dan Bapeten mengadakan rapat koordinasi khusus
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
DPR Minta Bapeten Berada Langsung di Bawah KLH untuk Perkuat Pengawasan Bahan Radioaktif
Indonesia
Pemulihan Infrastruktur Dasar Jadi Penentu Keselamatan Warga Terdampak Bencana Sumatra
Upaya pemulihan ini dianggap mendesak untuk mengurangi jumlah korban
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pemulihan Infrastruktur Dasar Jadi Penentu Keselamatan Warga Terdampak Bencana Sumatra
Indonesia
Dana 'On Call' Rp 4 Triliun untuk Bencana di Sumatra Sudah Menanti, DPR Desak Pemerintah Gunakan Anggaran Darurat
Ia menyoroti pentingnya segera menyuplai kebutuhan darurat secara masif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Dana 'On Call' Rp 4 Triliun untuk Bencana di Sumatra Sudah Menanti, DPR Desak Pemerintah Gunakan Anggaran Darurat
Indonesia
Gas Elpiji Langka Hingga Dapur Umum Bencana 'Mati Suri' di Aceh, Pertamina Diminta 'Gercep' Lewat Udara
UMKM tidak bisa berproduksi, dan distribusi bantuan menjadi tersendat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Gas Elpiji Langka Hingga Dapur Umum Bencana 'Mati Suri' di Aceh, Pertamina Diminta 'Gercep' Lewat Udara
Indonesia
Dokumen Hilang Saat Bencana Aceh-Sumut, Imigrasi Diminta Bebaskan Syarat dan Biaya Penerbitan Kembali Paspor
Komisi XIII mendorong agar renovasi total segera dilakukan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Dokumen Hilang Saat Bencana Aceh-Sumut, Imigrasi Diminta Bebaskan Syarat dan Biaya Penerbitan Kembali Paspor
Indonesia
Setop Narasi Cuaca Ekstrem! DPR Tegaskan Bencana di Sumatera Buntut Kasus Perusakan Hutan Massif
Ia mendesak penindakan hukum bagi perusak hutan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Setop Narasi Cuaca Ekstrem! DPR Tegaskan Bencana di Sumatera Buntut Kasus Perusakan Hutan Massif
Bagikan