PSI Dorong Uji Publik Wagub DKI Disiarkan di TV
Ketua Fraksi PSI Idris Ahmad. Foto: MP/Asropih
MerahPutih.Com - Ahmad Riza Patria menyambangi Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta sebagai agenda perkenalan diri sebagai kandidat Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI dari Gerindra.
PSI lagi-lagi ngotot untuk dilakukannya uji publik sebelum dua calon wagub DKI diproses dalam rapat paripurna pemilihan pengganti Sandiaga.
Baca Juga:
Riza Patria Dapat Tiket Dukungan Jadi Wagub DKI dari Fraksi PAN
"Jadi menginginkan prosesnya yang terbuka uji publik kepada cawagub," kata Ketua Fraksi PSI, Idris Ahmad usai menerima silahturahmi Riza Patria di kantornya gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (3/2).
Bahkan Partai yang dikomandoi Grace Natalie itu akan mendorong pelaksanaan uji publik cawagub DKI Jakarta disiarkan di stasiun televisi nasional.
Tujuan uji publik di televisi, lanjut Idris, agar masyarakat terlibat dan bisa menilai sosok calon pendamping Gubernur Anies Baswedan.
"Kalau perlu kita akan dorong debat-debat di TV nasional jadi bener-bener masyarakat terlibat jadi," papar Idris.
Idris mengingikan, uji publik ini nantinya dilakukan oleh institusi DPRD DKI Jakarta.
"Uji publik di mana isinya dapat mempertanyakan misalnya komitmen mereka terhadap toleransi terhadap Pancasila seperti apa Karena kan tidak ada pertanyaan program tapi kita berhak mempertanyakan komitmen-komitmen," jelasnya.
Baca Juga:
Riza Patria Miliki Dua Keunggulan Utama untuk Terpilih Jadi Wagub DKI
Kemudian Idris kembali mencontohkan, dalam pelaksanaan itu Dewan Legislatif Kebon Sirih dapat menyecar pertanyakan pada dua wagub bagaimana caranya DKI meminimalisir dari tindakan korupsi di Jakarta.
"Bagaimana cara cepat agar birokrasi ini minim korupsi nah itu yang akan kami tanyakan," tutupnya.(Asp)
Baca Juga:
Terpilih Jadi Wagub DKI, Riza Patria Bakal Banyak Belajar dari Sandi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Pansus KTR DKI Cabut Larangan Merokok 200 Meter dari Tempat Pendidikan dan Area Anak
DPRD DKI Desak Solusi Mikroplastik Air Hujan, ITF Sunter-Bantargebang Jadi Kunci
RAPBD DKI 2026 Disesuaikan Jadi Rp 81,2 Triliun, Dana Bagi Hasil dari Pusat Turun Rp 15 Triliun