Kesehatan

Pria, Jaga Kesehatan dengan 'Preventive Care'

annehsannehs - Senin, 22 November 2021
Pria, Jaga Kesehatan dengan 'Preventive Care'

Jaga kesehatan bisa dimulai sejak usia 20-an. (Foto pixabay/geraldoswald62)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KESEHATAN adalah hal berharga yang tidak bisa dibeli dengan apapun. Kesehatan tubuh dipengaruhi oleh genetik dan perawatan & gaya hidup yang dimiliki oleh manusia. Karena kita tidak bisa mengontrol genetik, maka menjaga gaya hidup yang sehat secara keseluruhan bisa membantu menurunkan risiko penyakit di kemudian hari.

Sayangnya, laman Healthline mengatakan bahwa sebagian pria memiliki miskonsepsi yakni jika mereka terlihat sehat, maka mereka tidak perlu ke dokter. Padahal, cek kesehatan secara reguler bisa menangkap gangguan kesehatan lebih awal sebelum berkembang dan tambah parah.

Secara umum, pria pada umur 20 dan 30-an memiliki masalah kesehatan yang lebih sedikit ketimbang pria yang lebih tua. Untuk menjaga kesehatan berkelanjutan, diperlukan preventive care atau perawatan pencegahan sejak usia 20 sampai 30-an. Kamu bisa memulainya dengan menjadikan beberapa hal positif sebagai kebiasaan dalam menjalani hidup.

Jaga kesehatan sejak dini. (Foto pixabay/sabinevanerp)
Jaga kesehatan sejak dini. (Foto pixabay/sabinevanerp)

Beberapa gaya hidup atau kebiasaan yang sehat di usia muda sangat berpengaruh di kemudian hari, termasuk menggunakan kondom atau metode penghalang lainnya ketika bercinta untuk menghindari risiko tertular penyakit. Kamu juga bisa mengurangi stres dan beristirahat dengan cukup setiap hari. Jam tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk kesehatan.

Baca Juga:

Rahasia Membuat Racikan Teh yang Nikmat

Meskipun sepele, menggunakan tabir surya dan meminimalisir paparan sinar matahari juga penting untuk mencegah penyakit kulit, termasuk kanker kulit. Kamu juga perlu menghindari minuman beralkohol. Hindari rokok, menjadi perokok pasif, dan kurangi konsumsi segala bentuk tembakau.

Kurangi merokok sejak dini. (Foto pixabay/ArtTower)
Kurangi merokok sejak dini. (Foto pixabay/ArtTower)

Walau tidak memiliki gangguan kesehatan yang serius, luangkan waktu untuk melakukan medical check-up setidaknya tiga tahun sekali. Ketika melakukan medical check-up, biasanya dokter akan mengecek indeks massa tubuh, kesehatan kulit, tekanan darah, dan kolesterol.

Di sisi lain, banyak juga pria yang hidup dengan kecemasan, depresi, atau kondisi kesehatan mental lainnya yang juga tidak kalah penting dengan kesehatan fisik. Jika merasakan gejala terhadap gejala kondisi kesehatan mental tertentu, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan psikolog dan psikiater. (shn)

Baca juga:

Parents, Bentuk Mental Juara pada Anak dengan Pola Asuh Tepat

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Fun
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Merawat diri tidak lagi sekadar urusan penampilan fisik, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan