Pria Ngaku Keluarga Jenderal saat Dirazia Masker di Tangsel Jadi Tersangka

MerahPutih.com - Pria berinisial RMBF (21) yang mengaku sebagai keluarga jenderal saat dirazia masker di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Imanuddin menegaskan, penetapan tersangka tersebut bertujuan memberikan efek jera sehingga ke depan, masyarakat akan lebih menaati protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.

Baca Juga

Respons Kakorlantas Dicatut Namanya Oleh Remaja yang Terjaring Razia Masker

"Hal ini kami lakukan untuk memberikan ketegasan bahwa penegakan hukum harus dilakukan demi menyelamatkan masyarakat dari wabah pandemi COVID-19'," kata Iman kepada wartawan di kantornya, Tangerang Selatan, Rabu (7/7).

Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang 2002 ini memastikan tersangka tidak memiliki keluarga yang berprofesi sebagai anggota Polri. Ia hanyalah seorang buruh.

"Setelah diklarifikasi, pernyataan tersebut ternyata tidak benar," ujarnya.

View this post on Instagram

A post shared by Trantib Kecamatan Ciputat (@trantibciputatofficial)

Iman kembali menegaskan RMBF tidak memiliki saudara di institusi Polri ataupun TNI.

"Setelah hasil pemeriksaan memang tidak ada keterkaitan. Tidak ada memiliki saudara jenderal baik itu TNI-Polri," lanjut Iman.

Kendati RMBF sempat mengaku punya keluarga jenderal, hal ini tidak menghalangi polisi untuk menindaknya dengan tegas.

"Dan walaupun tadi yang bersangkutan kemarin pada saat penegakan itu menyampaikan memiliki saudara jenderal, tapi tetap keselamatan masyarakat yang utama," terang Iman.

Polisi mengungkapkan, RMBF mengaku-aku sebagai anak jenderal agar lolos dari pemeriksaan petugas.

Seperti diketahui, RMBF melawan petugas saat dirazia masker di kawasan Ciputat. Saat tengah ditindak Satpol PP karena tidak menggunakan masker, remaja itu justru mengaku memiliki keluarga jenderal bintang dua.

“Bintang dua nih, Korlantas,” ujar remaja pria tersebut, Selasa (6/7).

“Iya saya tahu, nih saya di TNI nih,” kata salah seorang aparat TNI menanggapi pernyataan remaja itu. (Knu)

Baca Juga

[Hoaks atau Fakta]: Polisi Lalu Lintas di Seluruh Indonesia Gelar Razia Masker