Presiden Jokowi Pesan Makanan Lewat Ojek Online
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) berdialog dengan seorang petani bawang asal Magelang, Fathul Hakim, saat memberikan orasi ilmiah pada acara Dies Natalis ke-60 Universitas Diponegoro (Undip), di Sema
MerahPutih.com - Kehadiran ojek online di Indonesia mendapatkan perhatian dari Presiden Jokowi. Bahkan, mantan gubernur Jakarta itu memesan makanan yakni sate dan gado-gado lewat ojek online karena lebih praktis.
"Sayapun juga pingin beli sate pakai Go-Food 30 menit sampai, pingin gado-gado 30 menit datang," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan Orasi Ilmiah dalam rangka Dies Natalis Ke-60 Universitas Diponegoro (Undip) di Stadion Undip Semarang, Selasa (17/10)
Maraknya layanan serupa itu, kata Presiden, merupakan sesuatu yang tidak terelakkan, di mana perubahan baik disadari maupun tidak sudah masuk ke Indonesia.
Oleh karena itulah, ia meminta agar semua pihak terutama perguruan tinggi untuk mempersiapkan diri menghadapi perubahan yang dinamis tersebut.
"Apa yang harus kita persiapkan kalau perubahan ini datang? Entah itu PayPal, Alipay, robotic, ini akan berimbas," tuturnya, seperti dikutip Antara.
Ia mencontohkan generasi muda saat ini yang tidak lagi menggemari koran, namun lebih memilih menggunakan ponsel pintar.
"Pakai 'gadget' (gawai) tinggal klik mencari netflik terus video, lihat televisi sudah jarang karena benda kecil ini," ucapnya.
Presiden memprediksikan tidak sampai 10-15 tahun mendatang akan terjadi perubahan lanskap politik global dan ekonomi global karena perilaku sosial juga akan berubah.
Oleh karena itu, ia meminta agar hal itu diantisipasi dan direncanakan dengan baik.
"Tidak ada yang lain kecuali universitas yang biasanya ada di depan terlebih dahulu, perguruan tinggi yang di depan," pungkasnya.
Bagikan
Berita Terkait
Sosok Hans Patuwo yang Jebolan Universitas dan Perusahaan Ternama di AS, Calon ‘Orang Nomor Satu’ di GoTo
RUU Transportasi Online Masuk Prolegnas 2026, DPR Kejar Keadilan Status Pengemudi dan Transparansi Algoritma
Danantara Ikut Perintah Pemerintah Soal Keterlibatan Dalam Penggabungan GoTo dan Grab
Hadapi Tantangan Regulasi, Koperasi Ojol Dorong Kemandirian Driver lewat Kekuatan Finansial Kolektif
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Briptu Danang Dihukum Tahanan dan Minta Maaf ke Pimpinan Polri, Lalai Ingatkan Driver Mobil Rantis Brimob yang Melindas Ojol Affan Kurniawan
Rencana Ojol Akan Dapat BPJS Ketenagakerjaan, Pemerintah Tanggung 50 Persen
Demo Ojol Hari ini, Sebagian tak Ikut karena Khawatir Kehilangan Penghasilan hingga Trauma Kerusuhan
Demo Ojol 17 September 2025: Tuntutan Copot Menhub dan Desakan Regulasi Transportasi Online
Doa Lintas Agama Ribuan Pengemudi Gojek untuk Affan Kurniawan di Masjid Pondok Indah