PPP Bakal Perkenalkan Sejumlah Tokoh Baru Partai

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Februari 2023
PPP Bakal Perkenalkan Sejumlah Tokoh Baru Partai

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi bersama sejumlah panitia pelaksana peringatan puncak Hari Lahir Ke-50 PPP dalam konferensi pers di Kantor DPP PPP, Jakarta, Kamis (16/2/2023). ANTARA/Tri Meilani Ameliya

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar puncak peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-50 PPP di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Jumat (17/2).

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memastikan, Harlah ini bukan forum kampanye meskipun pada puncak peringatan Harlah Ke-50 PPP pihak DPP akan memperkenalkan tagline mereka sebagai partai politik peserta Pemilu 2024 dengan nomor urut 17.

Baca Juga:

PPP Bakal Sambut PKB Jika Gabung KIB

Ia mengatakan, puncak peringatan Harlah Ke-50 PPP itu merupakan salah satu momentum yang istimewa karena menandakan partai politik berlambang ka'bah itu memasuki masa emas.

Ada sekitar 5.000 orang diperkirakan hadir dalam puncak peringatan Harlah Ke-50 PPP. Mereka terdiri atas perwakilan DPP serta DPW PPP, DPC PPP se-Jabodetabek, kader, simpatisan, dan para anggota DPRD Fraksi PPP dari seluruh Indonesia.

"Selain puncak Harlah Ke-50 PPP, kegiatan ini sekaligus pembukaan workshop atau bimbingan teknis anggota DPRD Fraksi PPP yg akan digelar selama 3 hari, 17, 18, 19 Februari," ujar Baidowi.

Presiden RI Joko Widodo juga direncanakan hadir dalam acara itu sekaligus membuka bimbingan teknis bagi anggota DPRD Fraksi PPP di seluruh Indonesia.

Selain itu, para ketua umum partai politik tanpa terkecuali dan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju juga diundang menghadiri acara termasuk.

Mantan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa juga diundang oleh DPP PPP. Namun, menurut Baidowi, Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) itu telah mengonfirmasi ketidakhadirannya karena tengah sakit.

"Kami secara pribadi sudah menyampaikan kepada beliau. Beliau izin sedang perawatan medis yang tidak bisa disebut penyakitnya apa, belum pulih. Akan tetapi, beliau merespons undangan kami. Artinya, beliau tetap menjadi bagian dari PPP dan menteri Bappenas," ucap Baidowi.

Selain pembukaan bimbingan teknis, PPP juga akan memperkenalkan sejumlah tokoh baru yang bergabung dengan partai tersebut di puncak peringatan Harlah Ke-50 itu.

Baidowi menyampaikan, terdapat sekitar 10 tokoh baru yang akan masuk ke PPP tingkat pusat dan berasal dari beragam latar belakang, mulai dari purnawirawan, pengusaha, artis, birokrat, mantan pejabat kepala daerah, ulama, serta aktivis.

Baca Juga:

Waketum PPP Sebut Koalisi Parpol Bersifat Dinamis, Ada yang Bisa Bubar

#Partai Politik #DPP PPP #Pemilu 2024
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi
Formappi berharap Partai memberikan langkah tegas dengan menghentikan penuh status mereka di DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 September 2025
Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi
Indonesia
Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR
Aturan penonaktifan anggota DPR tertuang dalam Peraturan DPR Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Tertib DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 September 2025
Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR
Indonesia
Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September
Keputusan tersebut merupakan komitmen para ketum parpol untuk memastikan wakil rakyat tetap berpihak pada kepentingan masyarakat.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September
Indonesia
Puan: Parpol Bukan Sekadar Kendaraan Kekuasaan, tetapi Jembatan untuk Rakyat
Parpol harus jadi tempat para pemimpin yang bukan hanya pandai berbicara, tetapi juga mampu berpihak, bekerja, dan berani mengambil risiko demi rakyat.
Frengky Aruan - Jumat, 15 Agustus 2025
Puan: Parpol Bukan Sekadar Kendaraan Kekuasaan, tetapi Jembatan untuk Rakyat
Indonesia
Obitarium Suryadharma Ali: Karier Moncer Sang Mantan Menteri Hingga Tersandung Kasus Korupsi
Dikenal sebagai sosok yang ramah dan aktif berorganisasi, ia juga terlibat dalam partai politik berbasis Islam, Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Juli 2025
Obitarium Suryadharma Ali: Karier Moncer Sang Mantan Menteri Hingga Tersandung Kasus Korupsi
Indonesia
Partai Tengah Lagi Bikin Strategi Simulasi Pemilu dan Pilkada
Setelah melakukan simulasi, menurut dia, berbagai partai politik tersebut akan memutuskan sikap untuk sistem penyelenggaraan pemilu atau pilkada ke depannya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
Partai Tengah Lagi Bikin Strategi Simulasi Pemilu dan Pilkada
Indonesia
Jokowi Prediksi Perolehan Suara PSI Naik 3 Kali Lipat di 2029
Jokowi meminta PSI untuk mempersiapkan kadernya secara matang untuk maju di kontestasi 2929 nanti.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
Jokowi Prediksi Perolehan Suara PSI Naik 3 Kali Lipat di 2029
Indonesia
PSI Rebranding dengan Logo Gajah, Elite PDIP: Pemilih Kami Sudah Punya Basis Kuat
Warna merah-hitam pada logo baru PSI dinilai sejumlah pihak mirip dengan identitas visual milik PDI Perjuangan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 Juli 2025
PSI Rebranding dengan Logo Gajah, Elite PDIP: Pemilih Kami Sudah Punya Basis Kuat
Indonesia
10 Ribu Kader Diklaim Sudah Piih Calon Ketua Umum PSI
PSI mengumumkan 187.306 orang telah tercatat dalam daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilihan Raya PSI. Tim Data Centre DPP PSI telah melakukan verifikasi sejak Mei lalu dengan mengirim pesan WhatsApp.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
10 Ribu Kader Diklaim Sudah Piih Calon Ketua Umum PSI
Indonesia
Kaesang Daftar Jadi Caketum PSI, Sebut Jokowi Tidak Ikut Terlibat hingga Ada Tokoh Besar yang Gabung
Kaesang Pangarep mendaftarkan diri sebagai caketum PSI. Ia mengatakan, bahwa Jokowi tak ikut mendaftar. Lalu, ada tokoh besar yang bakal bergabung.
Soffi Amira - Sabtu, 21 Juni 2025
Kaesang Daftar Jadi Caketum PSI, Sebut Jokowi Tidak Ikut Terlibat hingga Ada Tokoh Besar yang Gabung
Bagikan