Polri Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Kasus Kematian Pengawal Pribadinya
Kapolda Irjen Pol. Daniel Aditya Jaya saat berada si RS Bhayangkara Semarang, Sabtu. (ANTARA/ I.C. Senjaya)
MerahPutih.com - Propam Polri berpotensi memeriksa Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Adityajaya terkait kasus kematian pengawal pribadinya (Walpri) Brigadir Setyo Herlambang akibat tertembak senjata api.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Sandi Nugroho menuturkan, pemeriksaan bakal dilakukan oleh Propam Polri jika memang dibutuhkan keterangan dari Daniel. Namun, hingga sekarang, menurut Sandi, masih belum ada pemeriksaan yang dilakukan terhadap Daniel dalam kasus itu.
Baca Juga
Pengungkapan Kasus Tertembaknya Pengawal Kapolda Kaltara Harus Terbuka
“Apabila Pak Kapolda memang terkait masalah itu bisa diperiksa, tapi sampai dengan saat ini belum diperiksa dan nanti akan disimpulkan dari hasil penyelidikan-penyelidikan dan nanti akan digelar apakah dibutuhkan atau tidak,” tutur Sandi di Jakarta, Kamis (28/9).
Menurut Sandi, sekarang tim Propam Polri yang sudah diterjunkan ke Polda Kaltara masih akan memeriksa saksi-saksi lain terlebih dahulu. Jika nanti dari hasil gelar perkara dibutuhkan keterangan Daniel, maka pemeriksaan baru akan dilakukan.
"Nanti disimpulkan dari hasil penyelidikan-penyelidikan. Dan nanti akan digelar apakah dibutuhkan atau tidak," tandasnya.
Baca Juga
Hasil Autopsi Walpri Kapolda Kaltara: Luka Tembak di Dada Kiri Tembus ke Jantung
Sementara itu, Irjen Daniel Aditya Jaya menyatakan bersedia untuk dimintai keterangan. Hal tersebut merupakan tanggapannya terkait dengan langkah Polri yang membuka kemungkinan untuk memeriksanya dalam mengusut kasus tersebut.
"Apabila dibutuhkan untuk membuat terang masalah ini, saya siap untuk diklarifikasi,” kata Daniel.
Daniel menyampaikan, Polri sedari awal dalam penanganan dan pengusutan kasus tersebut sudah transparan sesuai dengan komitmen dari pimpinan.
"Polri sudah transparan dari awal penanganan kasus ini, dan pimpinan Polri sudah berkomitmen untuk mengusut masalah ini secara obyektif dan transparant," ucap Daniel.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pihaknya akan mengusut tuntas kematian anggota Brimob Polda Kaltara, Brigpol Setyo Herlambang secara transparan.
Dia menginstruksikan agar penyelidikan dilakukan secara cermat. Dia meminta pengusutan ini memanfaatkan Scientific Crime Investigation (SCI). (Knu)
Baca Juga
Bareskrim Polri dan Puslabfor Usut Kematian Walpri Kapolda Kaltara
Bagikan
Berita Terkait
Komisi III DPR: Perkap Polri 10/2025 Jawab Kekaburan Norma Penugasan Anggota Polri
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
RS Polri Serahkan 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Drone ke Keluarga
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Peringati Hakordia 2025, Komisi III DPR Beri Catatan untuk Aparat Penegak Hukum
Bareskrim Fokus Usut Sumber Kayu Ilegal Logging yang Terseret Banjir di Sungai Tamiang
Polda Riau Kirim Cool Storage Premium Demi Lancarnya Proses DVI di Lubuk Pasung
Tim Trauma Healing Turun ke Lokasi Bencana, Beri Dukungan Psikososial bagi Korban Banjir dan Longsor di Langsa
Logistik dan Nakes Diberangkatkan ke Aceh Tamiang, Respons Cepat Bantu Korban Bencana
Polri Larang Anggotanya Flexing Hidup Mewah, Luncurkan WBS dan SP4N untuk Aduan Masyarakat