Polda Metro: Novel Bisa Rendahkan Kepolisian
Novel Baswedan menyapa wartawan saat akan dirujuk ke rumah sakit khusus mata di Jakarta, Selasa (11/4). (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
MerahPutih.com - Polda Metro Jaya membenarkan bahwa penyidik KPK Novel Baswedan enggan diambil keterangan untuk dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terkait kasus penyiraman air keras.
"Wong gak mau di-BAP. Kalau suatu pidana misalnya korban tidak mau periksa, piye (bagaimana)?" ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (30/7).
Argo sendiri menyayangkan pernyataan-pernyataan Novel kepada sejumlah media terkait kasus penyiraman air keras yang dialaminya.
"(Yang disampaikan ke media oleh Novel) itu isu. Itu info atau fakta hukum? Saya jawabnya itu saja. Kalau isu perlu kita lidik. Info perlu kita lidik. Karena kalau tidak seperti itu (sesuai fakta) bisa merendahkan kepolisian," jelas Argo.
Argo meminta, jika memang Novel mempunyai fakta, seharusnya disampaikan kepada penyidik.
"Kalau fakta hukum berikan dong. Suratnya ada saksinya siapa. Nanti saat kita periksa di-(tuangkan di) BAP," kata Argo.
Sebelumnya, dalam wawancara dengan Najwa Shihab di Mata Najwa yang ditayangkan Metro TV, Rabu (26/7) malam, Novel angkat bicara soal ketidakmauannya diperiksa oleh polisi.
"Saya tidak pada posisi menolak (BAP) ya, cuma saya mempertanyakan (maksud pemeriksaan). Toh juga secara formal, penyidik yang datang itu belum izin kepada dokter yang memeriksa saya. Saya bilang, urgensi memeriksa sekarang ini apa? Toh juga pelakunya belum ketangkap. Itu yang saya tanyakan," kata Novel.
Novel menilai, pihak kepolisian yang justru membuat pernyataan bahwa dirinya menolak dilakukan BAP.
"Itu hanya ungkapan yang saya sampaikan. Lalu anggota Polri dipublikasi bahwa Novel tidak mau diperiksa," ucap Novel.
"Saya kan sudah memberikan keterangan dan menyampaikan keterangan dan fakta-fakta (di waktu sebelumnya), tapi enggak ditangkap (polisi), terus diminta untuk menjelaskan memberikan dalam BAP (berita acara pemeriksaan), untuk apa?" sambung Nobel.
"Jangan seolah-olah Novel tak mau diperiksa. Kalau memang harus beri keterangan maka saya akan berikan keterangan, tapi toh keterangan saya enggak banyak," tutup Novel. (Ayp)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Novel Dilaporkan Ke Bareskrim, KPK: Kami Akan Dukung 'Full'
Bagikan
Berita Terkait
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta