PMI DKI Kirim Dokter dan Perawat Bantu Proses Evakuasi Korban Gempa di Cianjur

Mula AkmalMula Akmal - Selasa, 22 November 2022
PMI DKI Kirim Dokter dan Perawat Bantu Proses Evakuasi Korban Gempa di Cianjur

Korban gempa bumi mendapat perawatan di tenda darurat RSUD Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta mengirimkan relawan dan bantuan ke Cianjur untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan serta memberikan layanan evakuasi.

Tim respon bencana dipimpin oleh Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan dan Sosial PMI DKI Jakarta, Mohamad Isa.

Baca Juga:

Anggota DPR Minta Pemerintah Fokus Evakuasi Korban Gempa Cianjur

Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya (PSD) PMI DKI Jakarta, H. Syarifuddin mengatakan, pihaknya mengirimkan sebanyak 71 relawan yang terdiri dari unsur dokter, perawat. Tim Evakuasi ini merupakan sebagai bentuk dukungan kemanusiaan serta memberikan bantuan logistik dalam menanggulangi bencana gempa yang terjadi.

"Relawan yang diberangkatkan nantinya akan diperbantukan untuk proses evakuasi dan pemberian pertolongan pertama," ujar H. Syarifuddin.

PMI Jakarta juga mengerahkan 7 unit ambulan gawat darurat, 3 unit mobil jenazah, 5 unit kendaraan pick up, serta 3 unit kendaraan operasional. Keberangkatan tim ini nantinya akan berkelanjutan.

"Pada tahapan selanjutnya kami dari jajaran pengurus nantinya akan menindaklanjuti data-data informasi yang diperoleh dari tim awal ini," urainya.

Baca Juga:

Jokowi Perintahkan Menteri PUPR Bangunkan Rumah Tahan Gempa di Cianjur

Berdasarkan informasi yang diterima dari PMI Pusat, saat ini ada beberapa hal yang menjadi kebutuhan mendesak antara lain tenda pengungsian, tarpaulin, alas tidur, alat penerangan, obat-obatan, ambulan serta tim Kesehatan untuk memberikan pertolongan pertama dan evakuasi pasien.

H. Syarifuddin menambahkan ketersediaan darah yang ada di PMI DKI Jakarta saat ini ada diatas 10.000 kantong darah. Apabila PMI Cianjur mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan darah siap membantu. Tetapi hal itu tak lepas dari data yang nanti akan diberikan PMI Cianjur.

"Skala prioritas kami adalah manula dan balita yang membutuhkan pertolongan," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Jokowi Minta Dahulukan Evakuasi Korban Gempa Cianjur

#Gempa #Cianjur #PMI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
BMKG melaporkan belum ada aktivitas gempa susulan (aftershock) yang terdeteksi di sekitar sumber gempa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Sejauh ini, belum ada laporan yang diterima mengenai kerusakan bangunan maupun korban jiwa akibat guncangan gempa tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Indonesia
BPBD Cianjur Jelaskan soal Penetapan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi selama 7 Bulan
"Selama tujuh bulan ke depan 354 relawan di seluruh Cianjur disiagakan," kata Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Asep Sudrajat
Frengky Aruan - Senin, 20 Oktober 2025
BPBD Cianjur Jelaskan soal Penetapan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi selama 7 Bulan
Indonesia
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Pemerintah Filipina telah menyalurkan bantuan keuangan serta logistik untuk mendukung upaya pemulihan di wilayah yang terdampak paling parah.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Indonesia
BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6
Dampak guncangan gempa juga terasa di wilayah lain
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6
Indonesia
Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada
BMKG mencatat kekuatan getaran mencapai skala V MMI di Sarmi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada
ShowBiz
Setelah 'Tepuk Sakinah' Terbitlah 'Tepuk Gempa' dari BMKG, Berikut Lirik Lengkapnya
Tepuk Gempa yang langsung menarik perhatian warganet,
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Setelah 'Tepuk Sakinah' Terbitlah 'Tepuk Gempa' dari BMKG, Berikut Lirik Lengkapnya
Indonesia
BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami di Indonesia, Imbas Gempa M 7,6 Perairan Filipina
Guncangan gempa sempat memicu peringatan dini tsunami di sembilan kabupaten dan kota di wilayah Sulut, Malut, hingga Papua.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami di Indonesia, Imbas Gempa M 7,6 Perairan Filipina
Indonesia
Gempa di Sumenep Rusak 316 Bangunan, Tersebar di 3 Kecamatan
Gempa berkekuatan magnitudo 6,5 mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (30/9) malam sekitar pukul 23.49 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Gempa di Sumenep Rusak 316 Bangunan, Tersebar di 3 Kecamatan
Indonesia
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Masyarakat diimbau tetap waspada, tidak panik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Bagikan