PKS Bantah Fit and Proper Test Cawagub Cuma Akal-akalan
Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi. Foto:jakarta.pks.id
MerahPutih.Com - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengungkapkan bahwa keputusan penyerahan jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Gerindra kepada PKS sudah diketahui Dewan Pimpinan Pusat. Bahkan, DPP PKS mewajibkan kandidat Wagub DKI harus mengikuti uji kelayakan atau fit and proper test.
Menurut dia, DPP PKS tak ada masalah dengan peraturan tersebut. Suhaimi pun menyebut bahwa pembentukan badan fit and proper test bukan untuk menghambat PKS melenggang kursi 2 DKI.
"Yang kedua bukan juga untuk istilahnya akal-akalan," kata Suhaimi saat dihubungi, Jumat (9/11).
Suhaimi mejelaskan, kebijakan itu dibuat atas permintaan dari Partai Gerindra. Sehingga partai pengusung membentuk tim fit and proper test yang beranggotakan kader PKS dan Gerindra.
"Katanya Pak Taufik mekanisme di Gerindra memang begitu. Sementara Gerindra kan harus juga menyetujui calon cawagub-nya itu. Mekanismenya kata pak Taufik begitu," tuturnya.
Dengan kebijakan itu, Suhaimi mengaku bahwa PKS tak keberatan karena yang paling penting ialah hak orang nomor dua di Ibukota Jakarta milik partai berlambang padi dan kapas tersebut.
"Dan juga tidak untuk menghambat dan isu utamanya juga untuk mengamankan kebijakan pusat yaitu memberikan wagubnya kepada PKS," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Partai Gerindra sepenuhnya telah menyerahkan kursi Wagub DKI Jakarta kepada PKS. Namun calon kandidat harus mengikuti mekanisme uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test.
Kesepakatan itu diputuskan saat rapat antara pengurus DPD Partai Gerindra DKI Jakarta dan DPW PKS DKI Jakarta di kantor DPD Gerindra DKI, di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (5/11) kemarin.
Dengan penyerahan kursi Wagub ke PKS, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo mengatakan, PKS sekuat tenaga akan memenangkan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019 mendatang.
"Yang jelas Prabowo-Sandi harus kita menangkan clear," kata Syakir di Jakarta, Senin (5/11) malam.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Balas Jokowi, Gerindra: Rakyat Lebih Takut Lihat Harga Sembako Daripada Mitos Genderuwo
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PKS Solo Kukuhkan Pengurus, Serukan Koalisi Beretika dan Bermartabat
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Evaluasi Masih Bobrok, Legislator PKS Ingatkan MBG Berpotensi Jadi 'IKN Jilid 2'
Keracunan karena MBG Marak, DPR Tuntut Evaluasi Total Segera dari Segi Komunikasi Krisis hingga Regulasi
JITEX 2025 Bukukan Transaksi Rp 14,3 Triliun, Jakarta Tampilkan Daya Saing Ekonomi Global
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Prabowo Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, PKS Ingatkan Tantangan Berat
Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum