Pesan Terakhir Almarhum Probosutejo kepada Keluarga


Liang lahat Probosutedjo. Foto: MP/Teresa Ika
MerahPutih.com - Adik mantan Presiden Soeharto, Probosutedjo meninggal dunia pada Senin pagi pukul 07.00 hari ini. Almarhum menutup mata di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta pada usia 87 tahun.
Selama hidupnya Probosutedjo selalu berpesan kepada keluarga untuk senantiasa menjaga nama baik keluarga besar.
"Beliau selalu mengingatkan kami untuk jaga nama baik keluarga," kata keponakan sekaligus anak angkat Probosutedjo, Cahyo Gunawan ditemui dikompleks makam di dusun Kemusuk, Sedayu, Kabupaten Bantul DIY, Senin (26/3).
Selain itu almarhum dikenal sebagai pribadi yang tak pernah melupakan jasa para leluhur. Karena itu Probosutedjo turut berpesan pada anak cucunya untuk senantiasa mendoakan dan mengenang para leluhur.
Almarhum probosutedjo meninggal karena komplikasi penyakit. Informasi yang didapatkan jenazah diberangkatkan dari Jakarta sekitar pukul 16.00 wib dan diperkirakan tiba di Yogyakarta sekitar pukul 17.00 Wib
Tubuh Probo akan dikebumikan disamping pusara sang ayah, Alm Atmopawiro yang berada di pemakaman Soemenggalan di desa Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Bantul. Sebelumnya jenazah akan didoakan terlebih dahulu di Museum Soeharto yang berlokasi tak jauh dari makam.
"Ini sesuai permintaan beliau saat masih hidup. Setiap nyekar ke sini beliau selalu berpesan ingin dimakamkan di dekat makam ayahnya," kata Cahyo.
Pantauan merahputih.com liang lahat tempat jenazah di kubur sudah siap. Tenda-tenda, dan kursi tami sudah disiapkan disekitar rumah duka dan komplek pemakaman. Tamu-tamu juga sudah memadati tenda untuk mendoakan dan melihat prosesi pemakaman. Puluhan Karangan bunga ucapan duka berjejer rapi di depan makam.
Berita ini merupakan laporan Teresa Ika, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Baca juga artikel terkait dalam: Probosutedjo, Pengusaha Orde Baru yang 'Sulap' Gereja di Belanda Menjadi Masjid
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Rapat Komisi X DPR Ricuh, Koalisi Sipil Tolak Pemutihan Sejarah dan Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Tolak Usulan Gelar Pahlawan Soeharto, Aktivis 98 Tegaskan Demokrasi Tidak Lahir Gratis

Pro-Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Wamensos: Masih Dikaji TP2GP

Pesan Usman Hamid di Perayaan 70 Tahun Konferensi Asia-Afrika, Ingatkan Soal Soekarno dan Soeharto

Wacana Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Setara Institute: Tak Memenuhi Syarat!

Polemik Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Setara Institute Khawatir soal Kebangkitan Orba

Rencana Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Tuai Polemik, Mensos: Wajar, Manusia Punya Kekurangan dan Kelebihan

Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Titiek: Jasanya Begitu Besar

Respon Istana Soal Pengusulan Mantan Presiden Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Semua Punya Jasa

Golkar Hargai Usulan Mantan Presiden Soeharto Raih Gelar Pahlawan Nasional
