Pesan Khusus Menteri Agama untuk Jemaah Haji Jelang Fase Puncak Ibadah
Arsip Foto. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.(ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden-Muchlis Jr/pri)
MerahPutih.com - Jemaah haji di Tanah Suci memasuki fase puncak ibadah. Yakni wukuf di Arafah, serta Mabit di Muzdalifah dan Mina (Armuzna).
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan pesan khusus kepada petugas dan jemaah menjelang fase puncak.
Ia berpesan bahwa petugas dan jemaah harus menjaga kesehatan. Sebab, cuaca di Arab Saudi tidak seperti di tanah air.
Baca Juga:
Seluruh Kloter Jemaah Calon Haji Indonesia Sudah Tiba di Makkah
"Saya harap di sisa waktu sampai puncak ibadah haji, petugas dan jemaah masing-masing tetap jaga kesehatan dan perdalam manasik," pesan Yaqut dalam keterangan persnya, Senin (4/7).
Ia meminta petugas jangan lupa tetap bertugas sesuai kewajiban dan melayani jemaah dengan baik.
"Karena jika jemaah terlayani dengan baik, mereka bisa beribadah dengan baik dan semua mendapat haji mabrur dan mabrurah," harapnya.
Ia mengaku mengikuti informasi seputar penyelenggaraan ibadah haji.
Gus Yaqut, panggilan akrabnya, banyak mendapat informasi terkait kebahagiaan jemaah dalam menjalani ibadah haji.
"Semoga kebahagiaan ini bertahan hingga semua pulang. Saya melihat pelayanannya pun sangat baik," tutur Menag.
Baca Juga:
DPR Imbau Jemaah Haji Indonesia Fokus Jaga Stamina
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Raja Salman, Putra Mahkota Muhammad bin Salman, dan Menteri Haji Arab Saudi.
Mereka semua telah memberikan banyak kemudahan yang membuat pelayanan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) lebih baik kepada jemaah.
"Di Indonesia, kita juga banyak dibantu oleh Kedubes Arab Saudi sehingga kita bisa memberikan beragam fasilitas agar jemaah bisa beribadah dengan baik dan lancar," tutup dia.
Penerbangan jemaah haji Indonesia untuk kuota reguler sudah berakhir.
Kloter 43 Embarkasi Solo (SOC) 43 yang mendarat Minggu, 3 Juli 2022 siang, menandai berakhirnya fase kedatangan.
Total ada 92.668 jemaah haji Indonesia reguler yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci, sejak 4 Juni sampai 3 Juli 2022. (Knu)
Baca Juga:
204 Jemaah Haji Indonesia Jalani Safari Wukuf
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Biaya Haji Turun, Puan Sebut Terapkan Prinsip Berkeadilan Bagi Seluruh Calon Jemaah
2 Syarikah Ditunjuk Urus Haji 2026, DPR Ingin Pastikan Komitmen Pelayanan Terbaik
Komnas Haji Apresiasi Biaya Haji 2026 Turun, Minta Kualitas Layanan Tetap Maksimal
Ongkos Haji 2026 Diketok Rp 54,19 Juta, Jemaah Punya Waktu Pelunasan 6 Bulan
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, DPR: Kualitas Layanan Jamaah Harus Tetap Terjaga
Biaya Haji 2026 dan Kuota Per Provinsi: Jawa Timur Mendominasi
Panja BPIH DPR dan Pemeritah Sepakati Biaya Haji Tahun 2026 Sebesar Rp87,4 Juta