Kesehatan

Perubahan Menstruasi Bisa Jadi Efek Samping Jangka Pendek Vaksin COVID-19

Muchammad YaniMuchammad Yani - Senin, 24 Mei 2021
Perubahan Menstruasi Bisa Jadi Efek Samping Jangka Pendek Vaksin COVID-19

Survei efek samping pada siklus menstruasi digunakan para anti-vaksin untuk menyebarkan hoaks tentang plot sterilisasi oleh elit global. (Foto: 123RF/fadhliadnan)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

SEBELUM mendapatkan vaksin COVID-19, kamu mungkin akan diperingatkan tentang kemungkinan efek samping: demam, sakit kepala, lengan pegal selama satu atau dua hari setelahnya. Perubahan siklus menstruasi tidak akan muncul di daftar.

Namun, perempuan di seluruh dunia sudah mulai bertanya-tanya secara daring apakah menstruasi datang lebih awal, banyak atau menyakitkan mungkin merupakan reaksi yang tidak terdaftar sebagai efek samping suntikan tersebut.

Dr Kate Clancy, seorang antropolog medis, berbagi di Twitter pengalamannya selama periode yang sangat berat setelah vaksin Moderna, dan menerima lusinan akun mengatakan tanggapan serupa. Bersama mantan kolega Dr Katharine Lee, ia kemudian meluncurkan survei yang mendokumentasikan pengalaman orang-orang.

Secara umum, belum diketahui apakah vaksin menyebabkan perubahan tersebut karena belum dipelajari. Mungkin saja perempuan pascavaksinasi lebih cenderung melihat atau mengaitkan perubahan itu, terutama setelah mendengar tentang pengalaman orang lain.

Baca juga:

Perangkat Google AI Dapat Bantu Identifikasi Kondisi Kulit

Namun,i Dr Victoria Male, ahli imunologi reproduksi di Imperial College London, mengatakan beberapa perempuan yang telah melewati menopause, dan orang yang menggunakan hormon yang menghentikan menstruasi, telah melaporkan pendarahan seperti menstruasi. Jadi ia juga cenderung curiga mungkin ada reaksi fisik yang terjadi.

Sejumlah pria trans dan perempuan pascamenopause yang biasanya tidak menstruasi menghubungi Drs Clancy dan Lee yang mengatakan bahwa mereka mengalami pendarahan setelah suntikan vaksin.

Selain itu, meskipun hubungannya belum terbukti, ada alasan logis mengapa vaksin dapat menyebabkan perubahan pada menstruasi. Meskipun demikian, perubahan tersebut tidak perlu dikhawatirkan, kata dokter spesialis reproduksi. Meskipun menstruasi yang menyakitkan atau tidak terduga bisa membuat stres, efek samping tersebut bukan tanda bahaya untuk jangka panjang.

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan