Pertumbuhan Ekonomi Hanya Dinikmati 20 Persen Penduduk Terkaya

Ketua MPR Zulkifli Hasan (Antara Foto/Syaiful Hakim)
MerahPutih.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mengatakan nilai-nilai prinsipil dan desain perekonomian sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 33 UUD 1945 masih jauh dari harapan. Menurutnya, hal itu tampak dari pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang hanya dinikmati oleh orang kaya.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya dinikmati 20 persen penduduk terkaya. Selain itu, 49,3 persen kekayaan dikuasai hanya oleh satu persen penduduk terkaya," ujarnya dalam peringatan Hari Konstitusi di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, Minggu (18/8).
Baca Juga: Ketua MPR Belum Tentu dari Parpol Koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin
Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan menilai, koperasi sebagai wujud kebersamaan dalam demokrasi ekonomi masih belum mampu berkembang dan maju sejajar dengan sektor pemerintah dan swasta.
"Secara keseluruhan, perkembangan ekonomi menampilkan paradoks, terjadi pertumbuhan ekonomi di satu sisi, namun pertumbuhan itu belum bisa dinikmati mayoritas rakyat," kata Zulhas.

Ketua Umum Partai Amanta Nasional (PAN) ini mengatakan, berdasarkan indikator-indikator tersebut, Indonesia menjadi salah satu negara terburuk dalam soal ketimpangan ekonomi.
"Ini artinya, upaya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia masih jauh panggang dari api," tegas Zulhas.
Baca Juga: Ketua MPR: UUD 1945 Dirancang untuk Mengarahkan Perilaku Bangsa Indonesia
Selain itu, Zulhas juga menyoroti upaya memajukan kesejahteraan umum yang saat ini masih terkendala dalam pelaksanaan otonomi daerah. Sejatinya, kata Zulhas, semangat otonomi daerah dimaksudkan agar tiap-tiap daerah dapat mewujudkan kesejahteraan rakyat dan daerah masing-masing.
"Namun, kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan umum di daerah sering berbenturan dengan kepentingan elit daerah sehingga kepentingan elit cenderung lebih diutamakan, khususnya dalam penetapan anggaran belanja daerah," pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru

80.000 Kopdes Diresmikan, Zulhas Sebut ini Wajah Baru Koperasi Indonesia

Peresmian 80.000 Kopdes Merah Putih, Zulhas: Wajah Baru Koperasi Indonesia

Tinjau Koperasi Merah Putih di Klaten, Zulhas: Presiden Prabowo Siap Resmikan 21 Juli 2025

Belasan Ribu Koperasi Merah Putih Belum Miliki Legalitas Badan Hukum, Target Beres Akhir Juni

Presiden Prabowo Bentuk Satgas Koperasi Merah Putih, Permudah Pasok Pangan ke Desa

Menko Zulhas Yakin Koperasi Merah Putih Hancurkan Dominasi Tengkulak
Modal Awal Koperasi Merah Putih dari Negara Maksimal Rp 3 Miliar, Tenor Balik 6 Tahun

Jatah Rp 5 Miliar Tiap Koperasi Desa Merah Putih, Pemerintah Prabowo Butuh Uang Rp 400 Triliun

Prabowo Temui Mega di Momen Lebaran, Zulhas Sebut Silaturahmi Bagus
